Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Mengapa Kita Harus Bekerja?

Nia Ritonga's picture

Bekerja adalah salah satu perintah Allah kepada Adam sebagai manusia pertama, seperti yang tertulis dalam Kejadian 2:15 : “TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.”

Hal ini sejalan dengan pesan Rasul Paulus kepada jemaat di Tesalonika yang tertulis dalam 2 Tesalonika 3:10 : “Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan.”

Firman Tuhan jelas menyatakan bahwa setiap orang harus bekerja, tidak boleh bermalas-malasan, untuk memenuhi segala keperluan dan kebutuhan hidup. Seperti teladan Rasul Paulus yang tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dimanapun saat Paulus tinggal sambil memberitakan Injil.

Manusia memiliki kebutuhan dasar untuk hidup, yaitu pangan, sandang, dan papan. Kebutuhan tersebut dapat dipenuhi apabila manusia bekerja. Oleh karena itu Pemerintah Indonesia menjamin bahwa setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pekerjaan. Jaminan tersebut tertuang dalam Konstitusi Indonesia, yaitu Pasal 27 ayat (2) UUD 1945 yang berbunyi: “Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”.

Pemerintah memandang bahwa bekerja bukan hanya sebagai kewajiban melainkan hak bagi setiap orang. Hak untuk bekerja disini maksudnya adalah Pemerintah memberikan akses dan kesempatan bagi setiap warga negaranya untuk bekerja tanpa memandang agama, suku, ras, dan gender. Jadi kesempatan untuk memperoleh pekerjaan dan melakukan pekerjaannya itulah merupakan hak bagi warga negara Indonesia untuk dinikmati. Hal-hal yang berkaitan dengan perlindungan hukum bagi warga Negara dalam bekerja serta hak-haknya telah diatur secara khusus dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 20013 tentang Ketenagakerjaan.

Allah tidak suka orang malas. Allah memberikan kepada kita kehidupan bukan untuk disia-siakan dan disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak perlu, melainkan kehidupan kita seharusnya bertujuan untuk memuliakan nama-Nya. Salah satu cara memuliakan nama-Nya adalah dengan bekerja. Melalui bekerja kita dapat menjadi saksi-Nya, yaitu dengan menunjukkan sikap bekerja yang baik, memperlakukan teman kerja dengan sopan, serta hal-hal baik lainnya yang sesuai dengan Firman Tuhan.

Mengapa kita harus bekerja? karena bekerja adalah perintah Allah, dan di satu sisi Pemerintah juga telah menjamin secara legal (hukum) mengenai kesempatan untuk bekerja serta perlindungan hukum atas hak-hak pekerja. Dengan demikian, kita tidak punya alasan untuk bermalas-malasan.

 

- oleh : Rena Z. Ritonga - InnocentSmile