Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Tanggapan terhadap ajaran Hai hai tentang setan, iblis dan malaikat (part 2)

Adrina's picture

Bagian kedua: Adam dan iblis

Dibagian kedua ini, saya akan menanggapi ajaran Hai hai tentang hubungan antara Adam dan iblis. Hai hai mengajarkan bahwa iblis tidak sama dengan setan, setan berasal dari malaikat yang berdosa, tetapi iblis tidak, iblis adalah seorang manusia yang bernama Adam !

Saat diskusi dengannya, saya sempat berpikir kalau iblis itu tidak sama dengan setan dan iblis itu bukan malaikat, lalu dari mana iblis berasal ? apakah dia di ciptakan secara langsung oleh Tuhan ? Saat tahu iblis adalah Adam, saya hanya bisa tertawa . Saya tak mengerti bagaimana cara berpikir orang ini. Apakah dia mendapat wahyu baru ? atau dia sedang bermimpi ? atau mungkin dia mendapatnya secara langsung dari si  iblis ?

Tetapi Hai hai yakin bahwa pandangannya itu ada / sesuai dengan Kitab Suci. Apakah memang demikian ? Mari kita buktikan !

Berikut adalah tulisan hai hai yang berjudul “Naga Besar itu Si Ular Tua Yang Disebut Iblis atau Satan Adalah ADAM”, yang kemudian langsung saya tanggapi. Namun saya tidak akan menanggapi seluruh tulisannya, tetapi hanya menyoroti bagian yang merupakan inti dari pandangannya yaitu Adam adalah iblis.

Naga Besar itu Si Ular Tua Yang Disebut Iblis atau Satan Adalah ADAM
By hai hai - Posted on November 9th, 2009

Kepada orang-orang Yahudi Kristus berkata, "Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta." Benarkah bangsa Yahudi adalah keturunan Iblis? Yesus Kristus adalah Allah. Tiada dusta di dalam diri-Nya. Apabila Dia menyatakan bangsa Yahudi keturunan Iblis, maka itu berarti bangsa Yahudi adalah keturunan Iblis.

Tanggapan Adina:

Ya, orang-orang Yahudi yang disebut dalam ayat itu, adalah ‘anak iblis’.

Iblislah Bapamu

Di dalam Yohanes 8:44 Yesus menyatakan dengan gamblang bahwa bangsa Yahudi adalah keturunan Iblis. Karena yakin Iblis adalah malaikat maka para teolog pun mengajarkan bahwa ucapan Kristus dalam ayat itu tidak boleh dipahami secara hurufiah namun harus ditafsirkan.

Tanggapan Adrina:

Memang itu harus ditafsirkan, tapi bagi saya, saya tak mau menjadikan ”iblis adalah malaikat” sebagai dasarnya.

Sebagian teolog mengajarkan bahwa saat itu Yesus sedang melampiaskan kekesalan-Nya dengan memaki bangsa Yahudi anak Iblis, itu sebabnya ucapan-Nya harus dipahami sebagai makian belaka.

Tanggapan Adrina:

Itu memang salah satu perkataan Yesus yang keras ! karena orang Yahudi saat itu akan melakukan suatu dosa. Bandingkan dengan zaman sekarang, kalau ada pengkotbah yang melakukan hal yang sama, pasti si pengkotbah itu akan di kecam habis-habisan !

Yohanes 8:20 mencatat bahwa Yesus sedang mengajar di dalam Bait Allah sementara Yohanes 8:31 mengajarkan bahwa Dia menyatakan hal itu kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya. Teori Yesus hanya memaki sama sekali tidak masuk akal. Yesus Kristus adalah Allah. Apa yang dikatakan-Nya adalah kebenaran karena di dalam Dia tidak ada dusta. Baik ketika sedih, gembira, marah bahkan ketika putus asa, semua yang diucapkan-Nya adalah benar.  Dia menyatakan dengan TEGAS dan GAMBLANG bahwa orang Yahudi adalah ANAK IBLIS. Mustahil menyangkal ucapan-Nya.

Tanggapan Adrina:

Ajaran anda yang mengatakan bahwa pengajaran yang Yesus sampaikan itu hanya diperuntukkan bagi orang Yahudi yang percaya adalah salah ! Saat itu, pengajaran yang Yesus sampaikan tidak hanya diperuntukkan bagi orang Yahudi yang percaya, tetapi juga bagi semua orang Yahudi yang ada disana / yang mendengarkan-Nya saat itu (ayat 12 dan 21). Jadi kalau itu merupakan suatu makian, itu memang benar.

Maka seorang berkata kepada-Nya: "Lihatlah, ibu-Mu dan saudara-saudara-Mu ada di luar dan berusaha menemui Engkau." Matius 12:47

Tetapi jawab Yesus kepada orang yang menyampaikan berita itu kepada-Nya: "Siapa ibu-Ku? Dan siapa saudara-saudara-Ku?" Matius 12:48

Lalu kata-Nya, sambil menunjuk ke arah murid-murid-Nya: "Ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! Matius 12:49

Sebab siapapun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di sorga, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku." Matius 12:50

Karena yakin Iblis adalah malaikat yang memberontak sementara malaikat tidak bisa mengawini manusia itu sebabnya bangsa Yahudi mustahil keturunan Iblis secara jasmani maka para teolog mengajarkan bahwa yang dimaksudkan oleh Kristus adalah keturunan Iblis secara rohani. Mereka lalu menggunakan kisah Yesus menyangkal Maria sebagai Ibu dan anak-anak Maria sebagai saudara-saudara-Nya untuk mendukung ajaran bangsa Yahudi adalah keturunan rohani Iblis. Mereka mengajarkan bahwa Yesus menyebut orang-orang Yahudi anak Iblis karena mereka melakukan keinginan-keinginan Iblis sama seperti Dia menyebut murid-murid-Nya saudara karena mereka melakukan kehendak Allah Bapa di sorga. Ajaran demikian walaupun nampak seolah-olah alkitabiah namun sesungguhnya sangat menyesatkan karena bertentangan dengan ajaran Alkitab.

Tanggapan Adrina:

Menyesatkan ke Hongkong ? yang sesat, justru anda !

Lalu Ia berkata kepada mereka: "Kamu berasal dari bawah, Aku dari atas; kamu dari dunia ini, Aku bukan dari dunia ini. Yohanes 8:23

Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu." Yohanes 8:24

Banyak yang harus Kukatakan dan Kuhakimi tentang kamu; akan tetapi Dia, yang mengutus Aku, adalah benar, dan apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia." Yohanes 8:26

Maka kata Yesus: "Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku. Yohanes 8:28

Dan Ia, yang telah mengutus Aku, Ia menyertai Aku. Ia tidak membiarkan Aku sendiri, sebab Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya. Yohanes 8:29

Jawab mereka: "Kami adalah keturunan Abraham dan tidak pernah menjadi hamba siapapun. Bagaimana Engkau dapat berkata: Kamu akan merdeka?" Yohanes 8:33

"Aku tahu, bahwa kamu adalah keturunan Abraham, tetapi kamu berusaha untuk membunuh Aku karena firman-Ku tidak beroleh tempat di dalam kamu. Yohanes 8:37

Apa yang Kulihat pada Bapa, itulah yang Kukatakan, dan demikian juga kamu perbuat tentang apa yang kamu dengar dari bapamu." Yohanes 8:38

Jawab mereka kepada-Nya: "Bapa kami ialah Abraham." Kata Yesus kepada mereka: "Jikalau sekiranya kamu anak-anak Abraham, tentulah kamu mengerjakan pekerjaan yang dikerjakan oleh Abraham. Yohanes 8:39

Kata Yesus kepada mereka: "Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku, sebab Aku keluar dan datang dari Allah. Dan Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku. Yohanes 8:42

Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta. Yohanes 8:44

Tetapi karena Aku mengatakan kebenaran kepadamu, kamu tidak percaya kepada-Ku. Yohanes 8:45

Siapakah di antaramu yang membuktikan bahwa Aku berbuat dosa? Apabila Aku mengatakan kebenaran, mengapakah kamu tidak percaya kepada-Ku? Yohanes 8:46
 
Barangsiapa berasal dari Allah, ia mendengarkan firman Allah; itulah sebabnya kamu tidak mendengarkannya, karena kamu tidak berasal dari Allah." Yohanes 8:47

Yesus menamai diri-Nya Anak Allah dengan menyebutkan alasan-alasannya:

  1. Aku dari atas
  2. Aku bukan dari dunia ini
  3. Dia yang mengutus Aku
  4. Apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia
  5. Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri
  6. Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku
  7. Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya
  8. Apa yang Kulihat pada Bapa, itulah yang Kukatakan
  9. Aku keluar dan datang dari Allah
  10. Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku

Yesus menyatakan bangsa Yahudi bukan anak-anak Allah dengan alasan-alasan:

  1. Kamu berasal dari bawah
  2. Kamu dari dunia ini
  3. Kamu berusaha untuk membunuh Aku
  4. Firman-Ku tidak beroleh tempat di dalam kamu
  5. Jikalau sekiranya kamu anak-anak Abraham, tentulah kamu mengerjakan pekerjaan yang dikerjakan oleh Abraham
  6. Kamu mengerjakan pekerjaan bapamu sendiri
  7. Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku
  8. Kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu
  9. Kamu tidak dapat menangkap firman-Ku
  10. Iblislah yang menjadi bapamu
  11. Karena Aku mengatakan kebenaran kepadamu, kamu tidak percaya kepada-Ku
  12. Kamu tidak mendengarkannya, karena kamu tidak berasal dari Allah

Silahkan pelajari Yohanes 8:23-47 dengan teliti lalu jawablah petanyaan-pertanyaan di bawah ini.

Apakah Yesus Kristus menjadi Anak Allah karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia Anak Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia Anak Allah!

Apakah Yesus Kristus keluar dan datang dari Allah karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia keluar dan datang dari Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia keluar dan datang dari Allah!

Apakah Allah mengutus karena Yesus Kristus melakukan semua kehendak-Nya atau Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia utusan Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena utusan Allah!

Apakah Yesus Kristus bukan dari dunia ini karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia bukan dari dunia ini?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia bukan dari dunia ini!

Handai taulan sekalian, setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas, bukankah nampak gamblang sekali bahwa ajaran bangsa Yahudi anak rohani Iblis bertentangan dengan ajaran Alkitab?

Tanggapan Adrina:

Anda Cuma ngomong seenaknya saja, saya tidak melihat, bahwa dengan menjawab semua pertanyaan itu pada akhirnya bisa membuktikan bahwa orang Yahudi adalah anak jasmani dari iblis. Kalau memang demikian, berarti hal yang sama juga harus diterapkan pada Yesus, jadi istilah ‘Anak Allah’ yang ditujukan pada Yesus, itu sama dengan anak jasmani dari Allah ? Omong kosong ! 

Yesus menyangkal Maria sebagai ibu-Nya dan anak-anak Maria sebagai saudara-saudara-Nya karena Dia bukan keturunan jasmani Maria. Walaupun dikandung dan dilahirkan oleh Maria namun Dia tidak berasal dari Maria. Rahim Maria hanyalah WADAH yang digunakan oleh Allah untuk membesarkan janin Kristus. Itu sebabnya Kristus menyatakan dengan tegas dan gamblang bahwa Dia berasal dari Atas, keluar dan datang dari Allah, bukan dari dunia ini.

Tanggapan Adrina:

Anda pernah mengatakan: “Alkitab tidak boleh ditafsirkan tapi harus dipahami” (secara literal). Lalu bagaimana dengan ayat dibawah ini:

"Lalu kata-Nya, sambil menunjuk ke arah murid-murid-Nya: 'ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! (Matius 12:49)

Kalau mau dipahami secara hurufiah, berarti ibu dan saudara Yesus adalah para murid-Nya ? Jelas, ayat itu HARUS ditafsirkan ! dan penafsiran itu harus sesuai dengan konteks, bukan dipahami secara sembarangan !

"Sebab siapapun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di sorga, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku." (Matius 12:50)

‘Ibu’ dan ‘saudara’ Yesus pada ayat tersebut jelas adalah mereka yang taat / melakukan kehendak Allah, bukan di hubungkan dengan persoalan “keturunan jasmani Maria”, “rahim Maria”, dsb.

Untuk disebut anak Iblis bangsa Yahudi harus keluar dan datang dari Iblis. Iblis mustahil malaikat karena malaikat tidak beranakpinak apalagi menciptakan manusia. Iblis mustahil Allah. Iblis adalah manusia. Selain Allah hanya manusia yang darinya keluar dan datang manusia.

Tanggapan Adrina:

Lalu bagaimana dengan orang Yahudi yang sudah percaya dengan sungguh-sungguh pada Yesus ? apakah juga disebut anak iblis ? Dengan memukul rata bahwa semua orang Yahudi adalah anak iblis, adalah tindakan yang bodoh.

Yang mengatakan “iblis mustahil malaikat karena tidak bisa beranak” itu khan anda ? Dan itu lalu dicocokkan dengan pandangan sesatnya yang lain, bahwa iblis adalah Adam. Saya tidak merasa heran dengan 2 pandangan itu, karena itu merupakan pandangan anda.

Jadi tidak heran juga, kalau anda menganggap bahwa iblis memperanakkan orang Yahudi.

Mengapa saya tidak heran ? karena anda memang anak iblis, jadi tidaklah mengherankan kalau seorang anak, membela bapanya dengan mati-matian.

Yesus menyatakan bahwa Iblis adalah pembunuh dan pendusta sejak semula, tidak ada kebenaran di dalamnya.

Tanggapan Adrina:

Saya mau Tanya, siapa yang pernah dibunuh oleh Adam ? siapa yang pernah di dustai oleh Adam ? Apakah sebelum memakan buah pengetahuan baik dan jahat, di dalam Adam sama sekali tidak ada kebenaran ? 

Di dunia ini ada dua jenis makluk yang bisa dibunuh yaitu manusia dan binatang. Alkitab mencatat bahwa pembunuh binatang pertama di dunia adalah TUHAN Allah. Mustahil Iblis adalah TUHAN Allah. Pembunuh manusia pertama di dunia adalah Kain. Mungkinkah Iblis adalah Kain? Tidak mungkin! Alkitab mencatat dengan gamblang bahwa orang Yahudi bukan keturunan Kain namun keturunan Set.

Tanggapan Adrina:

Kenapa tidak mungkin ? lihat baik-baik ayatnya:

"Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta." (Yoh 8:44).

Di ayat itu ada kata ‘sejak semula’, itu bisa diartikan sejak awal atau sejak pertama. Menurut saya lebih masuk akal kalau Kain adalah iblis, ketimbang Adam.

Kain mustahil Iblis karena penipu pertama di dunia adalah ular dan ketika ular menipu Hawa Kain belum lahir. Iblis adalah ular.

Tanggapan Adrina:

Memang Kain tidak sama dengan iblis, tapi kalau Yoh 8:44 mau ditafsirkan secara hurufiah, maka kata ‘pembunuh’ itu lebih cocok untuk Kain dan bukan Adam !

Dia menipu Hawa untuk membunuhnya karena dia tahu, apabila TUHAN Allah tidak membual maka Hawa akan mati pada hari dia makan buah pengetahuan. Namun, bila Allah membual, maka dia menjadi seperti Allah.

Tanggapan Adrina:

Ini adalah kata-kata yang tidak konsisten dari seorang ‘bunglon’! Yang mana yang benar: iblis tahu bahwa Allah seorang pembual atau bukan pembual?

Saya yakin bahkan iblispun tahu bahwa Allah bukanlah seorang pendusta !

Jadi siapa yang membual ? ANDALAH PEMBUAL ITU !

 

Si Ular Tua Bukan Ular Sejati

Selain kisah ular menggoda Hawa, di dalam Alkitab tercatat kisah Keledai berbicara kepada Bileam tuannya (Bilangan 22:20-35). TUHAN membuka mulut keledai itu sehingga ia berkata-kata kepada Bileam. Selain kedua kisah tersebut tidak ada lagi kisah tentang manusia ngobrol dengan binatang.

Tanggapan Adrina:

Ada ! dalam kitab yang berjudul ‘Mimpi disiang bolong’, disitu tercatat hai hai sedang ngobrol dengan ular (iblis), dimana hai hai mendapat wahyu baru bahwa Adam adalah iblis.

Ada ular jantan ada ular betina. Untuk berkembangbiak ular jantan harus mengawini ular betina. Walaupun tidak tahu ular jantan atau betina yang menggoda Hawa, namun kita tahu hanya satu ular yang menggoda Hawa.

Tanggapan Adrina:

Kalau ular itu Cuma satu, lalu bagaimana mungkin dari satu ular itu bisa beranak orang-orang Yahudi ? Apakah si ular itu kawin dengan Hawa ?

Dari mana kita tahu hal demikian? Dari cara Allah mengutuknya. TUHAN Allah menciptakan sepasang ular berkaki. Salah satu ular menggoda Hawa. TUHAN Allah hanya mengutuk satu ekor. Ada dua ekor ular, yang satu berjalan dengan kaki yang lainnya melata karena tidak punya kaki. Apa yang terjadi dengan pasangan ular tersebut ketika berkembang biak? Semua ular menjadi tidak berkaki.

Tanggapan Adrina:

Jangan Cuma asal ngomong, berikan dasar Kitab sucinya !

 Ha ha ha ha ha …. Untuk meyakini hal demikian, anda harus berkata, "Tidak ada yang mustahil bagi Allah." Namun sayang, untuk hidup dengan keyakinan demikian anda harus mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dulu.  Bukankah yang dikutuk itu hanya si ular tua, bukan keturunannya? Walau tidak dikutuk, kenapa dari generasi ke generasi semua ular melata? Yang berkaki tidak pernah disebut ular.

Tanggapan Adrina:

Salah ! bukan “Tidak ada yang mustahil bagi Allah”, tetapi “Tidak ada yang mustahil bagi Hai hai”. Anda sendiri menertawakan pandangannya, apalagi saya, ha ha ha ha …

Bukankah keturunan ular HANYA dikutuk bermusuhan dengan keturunan perempuan? Kenapa kutukan itu tidak menjadi kenyataan? Bukankah seharusnya manusia dan ular saling menyerang untuk saling memusnahkan? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati maka ular pasti sudah musnah dari dunia ini karena dibunuh oleh manusia untuk menggenapi kutukan Allah. Apabila ular sejati yang menggoda Hawa, bukankah tugas pertama keturunan Hawa adalah memusnahkan ular untuk menggenapi kutukan Allah? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati, bukankah yang pertama dilakukan oleh bangsa Yahudi adalah memusnahkan seluruh ular di muka bumi ini untuk menggenapi kutukan Allah? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati, bukankah orang Kristen seharusnya memusnahkan seluruh ular di muka bumi ini untuk menggenapi kutukan Allah? Kenapa manusia dan ular tidak saling memusnahkan dari generasi ke generasi untuk menggenapi kutukan Allah? Mustahil kutukan Allah tidak menjadi kenyataan bukan?

Tanggapan Adrina:

Siapa bilang tidak menjadi kenyataan ? itu memang terjadi karena keturunan iblis selalu memusuhi keturunan Hawa (Yesus). Bahkan Nubuat tentang kekalahan iblis, sudah tergenapi dengan kedatangan,  kematian dan kebangkitan Kristus yang telah mengalahkannya.

Ular hanya melahirkan anak ular, mustahil ular melahirkan manusia. Karena ular mustahil melahirkan manusia, maka mustahil bangsa Yahudi keturunan ular. Karena bangsa Yahudi mustahil keturunan ular, itu berarti bukan ular sejati yang menggoda Hawa.

Tanggapan Adrina:

Kalau bukan ular sejati, lalu siapa ? apakah ular yang bernama hai hai ?

Hawa menamai penggodanya Ular. Apabila bukan ular yang menggodanya, kenapa Hawa menamainya ular? Mungkin karena dia selalu merasa jijik setiap kali berhadapan dengan ular, itu sebabnya ketika merasa sebal setengah mati karena setelah menipunya Adam justru menjadikannya kambing hitam, dia merasa jijik dengan perilaku Adam sehingga menjulukinya Ular. Mungkin juga karena Hawa melihat seekor ular sedang merayap diam-diam ketika dia mencari kambing hitam, itu sebabnya dia menyebut kambing hitam itu Ular. Alkitab sama sekali tidak menjelaskan kenapa Hawa menyebut penggodanya ular.

Tanggapan Adrina:

Kalau Alkitab tidak menjelaskan, lalu mengapa berani menjelaskan ?

TUHAN Allah tahu siapa yang menggoda Hawa. Apabila yang menggoda Hawa bukan ular, kenapa TUHAN Allah menyebut penggoda itu Ular? TUHAN Allah menyebut penggoda itu Ular karena Hawa menamainya Ular. Bukankah ada tertulis, "… dan seperti nama yang diberikan Adam kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu."? Apakah Hawa memiliki kuasa memberi nama? Hawa memiliki kuasa demikian. Setelah menamai perempuan itu Hawa maka Adam diam seribu bahasa. Hawalah yang menamai anak-anak mereka.

Tanggapan Adrina:

Lagi lagi ini merupakan omong kosong dari seorang pembual ulung ! Yang memberi nama kepada segala binatang / mahluk hidup adalah Adam bukan Hawa (Kej 2:18-20).

Si Ular Tua Bukan Malaikat

Apabila yang menggoda Hawa adalah malaikat, itu berarti malaikat punya kemampuan untuk mencipta dan mengubah wujudnya menjadi ular. Apabila malaikat punya kesaktian demikian, kenapa dia tidak tampil dalam wujud manusia atau binatang lain yang lebih indah? Apabila malaikat punya kesaktian demikian, kenapa tidak ada catatan lain di dalam Alkitab tentang Iblis menggoda manusia dalam wujud manusia atau binatang? Satu-satunya binatang yang berbicara dalam bahasa manusia yang tercatat di dalam Alkitab adalah keledai Bileam dan kita tahu TUHAN Allahlah yang membuatnya berbicara.

Tanggapan Adrina:

Bukan setan mengubah wujudnya menjadi ular, tetapi setan memakai ular sebagai alatnya.

Sebagian teolog mengajarkan bahwa yang menggoda Hawa adalah malaikat sementara ular hanya alat belaka. Malaikat itu merasuki ular dan berbicara kepada Hawa. Satu-satunya catatan roh jahat merasuki binatang di dalam Alkitab adalah kisah Legion merasuki babi. Alkitab mencatat dengan gamblang bahwa untuk merasuki babi yang binatang haram Legion minta izin atau perintah dari Kristus alias Allah. Dan ketika merasuki babi, Legion tidak berkuasa untuk mengendalikan mereka.

Tanggapan Adrina:

Kalau Alkitab ada mencatat setan bisa merasuki binatang, lalu mengapa dalam persoalan ular , anda tidak mau mengakuinya ? Apakah karena ular itu adalah bapamu ? Sehingga anda tidak tega melihat bapamu dipermalukan ?

Banyak teolog yang mengajarkan bahwa babi-babi yang haram itu terjun ke air karena Legionlah yang mengendalikan mereka. Apabila Legionlah yang mengendalikan babi-babi itu bunuh diri, kenapa mereka tidak mengendalikan orang Gerasa itu bunuh diri sehingga bisa merasuki orang lainnya? Apabila roh jahat boleh merasuki manusia dan binatang seenak jidatnya, kenapa Legion yang jumlahnya 2000-an roh jahat hanya merasuki satu tubuh? Bukankah dengan menyebar lebih efektif dan efisien untuk memusnahkan manusia? Kenapa Legion tidak membuat orang Gerasa itu sakti mandraguna, bukankah cara demikian lebih efektif dan efisien untuk menyesatkan manusia? Kenapa Legion tidak membuat babi-babi haram itu berbicara bahasa manusia? Bukankah dengan demikian, akan banyak manusia yang disesatkan? Handai taulan sekalian, bukankah kisah Legion dan orang Gerasa adalah bukti tak terbantah bahwa malaikat mustahil merasuki ular lalu menggoda Hawa?

Tanggapan Adrina:

Omong kosong ! Setan yang merasuki orang Gerasa itu, justru menyebabkan orang itu ingin bunuh diri (Mrk 5:5). Kalau Yesus tidak datang disana, dia pasti sudah mati.

Iblis bukan malaikat karena malaikat tidak memiliki keturunan. Yesus Kristus mengajarkan bahwa bangsa Yahudi ingin melakukan kehendak Iblis karena mereka adalah anak Iblis, bukan keinginan melakukan kehendak Iblis yang menjadikan bangsa Yahudi anak Iblis. Yesus menyatakan dengan gamblang bahwa bangsa Yahudi adalah keturunan jasmani Iblis.

Tanggapan Adrina:

Yesus menyatakan dengan gamblang ? gamblang dari hongkong ?

Sebab jikalau Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam neraka dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam gua-gua yang gelap untuk menyimpan mereka sampai hari penghakiman; 2 Petrus 2:4

Dan bahwa Ia menahan malaikat-malaikat yang tidak taat pada batas-batas kekuasaan mereka, tetapi yang meninggalkan tempat kediaman mereka, dengan belenggu abadi di dalam dunia kekelaman sampai penghakiman pada hari besar, Yudas 1:6

Kedua ayat tersebut di atas mengajarkan bahwa malaikat-malaikat yang berbuat dosa dikurung di dalam neraka atau gua-gua yang gelap atau dunia kekelaman sampai hari penghakiman. Ajaran malaikat berdosa diberi kuasa untuk petantang petenteng di dunia mengganggu manusia bukan ajaran Alkitab. Bukankah kedua ayat tersebut adalah jaminan 100% bahwa Iblis bukan malaikat? Sebab, bila Iblis adalah malaikat maka dia pasti dikurung dalam neraka begitu memberontak.

Tanggapan Adrina:

Anda sendiri percaya bahwa setan itu adalah malaikat dan bisa mengganggu / merasuki orang, lalu mengapa anda justru mengkontradiksinya dengan pernyataan di atas ?

Si Ular Tua Pasti Manusia

Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya." Kejadian 3:22

Kejadian 3:22 adalah JAMINAN 100% bahwa Iblis MUSTAHIL malaikat. Para teolog boleh menggunakan jurus tafsir 1001 mimpi sampai kuda gigit jari namun mustahil menyangkal kebenaran di dalam ayat tersebut.

Tanggapan Adrina:

Apa hubungannya ayat itu dengan iblis dan malaikat ? Lagi-lagi ini hanya omong kosong dari seorang pembual !

Inilah skenario Iblis adalah malaikat yang diajarkan oleh para teolog. Malaikat diciptakan sebelum Allah menciptakan langit dan bumi. Dia tinggal di sorga bersama Allah. Salah satu malaikat memberontak sebelum Allah menciptakan langit dan bumi. Karena pemberontakannya maka Iblis pun menjadi musuh Allah. Setelah menciptakan sorga dan dunia, Allah lalu membuang Iblis dan malaikat-malaikatnya ke bumi.

Ketika Allah menciptakan Adam dan Hawa Iblis pun luntang-lantung di taman Eden. Iblis lalu menggoda Hawa melalui ular. Dia menggoda Hawa karena tahu Hawa lebih mudah tergoda dibandingkan Adam. Hawa lebih mudah tergoda karena Dia tidak mendengar perintah langsung dari Allah. Adam lebih hebat, itu sebabnya Iblis tidak menggodanya. Adam yang lebih hebat itu makan buah pengetahuan karena mendengarkan Hawa bukan karena godaan Iblis. Adam lebih tahan godaan, itu sebabnya Iblis menggoda Hawa. Karena tergoda maka Hawa pun menjadi anak Iblis. Allah kehilangan hak cipta-Nya atas manusia ketika Adam dan Hawa berdosa. Iblis mendapatkan hak cipta atas manusia ketika Adam dan Hawa berdosa. Allah ngamuk karena perintah-Nya dilanggar. Allah lalu mengusir Adam dan Hawa dari taman Eden.

Karena manusia berdosa, maka Allah menjatuhkan hukuman yaitu Adam dan Hawa serta seluruh umat manusia mustahil tidak berbuat dosa. Artinya Adam dan seluruh keturunannya HANYA bisa berdosa dan tidak bisa tidak berdosa. Allah itu kudus dan antitesis mutlak dari dosa dan pembenci kejahatan. Itu sebabnya walaupun tahu umat manusia HANYA bisa berdosa dan tidak bisa tidak berdosa karena hukuman-Nya namun Allah tetap menuntut kekudusan dari umat manusia. Kudus berarti tidak berbuat jahat. Tidak berbuat jahat berarti tidak berdosa. Tidak berdosa berarti tidak melanggar perintah Allah. tidak melanggar perintah Allah berarti TAAT. Mustahil Allah memerintah Allah. Mustahil Allah tidak menaati Allah. Itu sebabnya para teolog reformed mengajarkan bahwa Allah itu kudus dan antitesis mutlak dari dosa dan pembenci kejahatan.

Adrina: Lalu ?

Apabila yang diajarkan para teolog itu benar, bagaimana dengan masalah ini? Allah memberi sepuluh hukum kepada bangsa Israel untuk ditaati. Salah satu hukumnya berbunyi, "Jangan membunuh!" Semua yang melanggar perintah itu harus dihukum mati. Allah lalu memerintahkan bangsa Israel memusnahkan bangsa-bangsa yang tinggal di tanah Kanaan. Bangsa Israel bingung bukan alang kepalang! Membunuh berarti melanggar perintah Allah. tidak membunuh berarti tidak menaati perintah Allah.  Allah itu kudus dan antitesis mutlak dari dosa dan pembenci kejahatan itu sebabnya yang melanggar perintah jangan membunuh harus dibunuh dan yang tidak menaati perintah untuk membunuh juga harus dibunuh. Bukankah itu berarti Allah melanggar perintah-Nya sendiri? Bukan! Itu namanya paradok. Apa itu paradok? Paradok artinya walaupun nampak bertolak belakang namun sesungguhnya saling mendukung. Membunuh berarti melanggar perintah, tidak membunuh berarti tidak taat. Bukankah itu yang disebut maju kena mundur kena? Bukankah itu yang disebut makan buah si malakama? Bukan! Itu namanya paradok! Kalau begitu mustahil tidak berdosa dong? Tidak ada yang mustahil bagi Allah. Itu sebabnya para teolog reformed mengajarkan bahwa Allah itu kudus dan antitesis mutlak dari dosa dan pembenci kejahatan. Ha ha ha ha ha …

Tanggapan Adrina:

Aneh, anda yang melemparkan sebuah contoh kasus, tetapi justru anda sendiri yang menjawabnya dan bahkan menertawakannya sendiri … ??? (hemm… Apakah orang ini sedang di rasuk setan, hingga mengakibatkan gila? ).

Apabila yang diajarkan oleh para teolog itu benar, Iblis adalah malaikat yang memimpin sepertiga malaikat memberontak sebelum Adam dan Hawa berdosa, maka itu berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa, sudah ada sepertiga lebih satu malaikat yang TAHU hal yang baik dan yang jahat.

Setelah Adam dan Hawa berdosa, inilah yang tercatat di dalam Alkitab, "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat." Apabila ajaran para teolog itu benar, bukankah itu berarti TUHAN Allah membual ketika mengucapkan kalimat tersebut di atas karena sesungguhnya ada sepertiga lebih satu malaikat yang sudah tahu apa itu yang baik dan yang jahat? Karena TUHAN Allah mustahil membual, bukankah itu berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa tidak ada malaikat yang tahu hal yang baik dan yang jahat? Karena tidak ada malaikat yang tahu hal yang baik dan yang jahat, bukankah itu berarti tidak ada malaikat yang memberontak? Karena tidak ada malaikat yang memberontak, bukankah itu berarti Iblis mustahil malaikat? Karena Iblis mustahil malaikat, bukankah itu berarti Iblis adalah manusia?

Tanggapan Adrina:

Kej 1:26 dan Kej 3:22, menceritakan ada semacam perundingan ilahi. Kata ‘kita’ pada ayat itu merupakan kata ganti orang bentuk jamak dan tidak menunjuk pada malaikat, namun pada pribadi-pribadi Allah.

Saat perundingan itu terjadi, malaikat tidak terlibat didalamnya atau Allah tidak sedang berbicara pada malaikat, mengapa? Karena malaikat adalah mahluk ciptaannya, sehingga Dia tidak mungkin berdiskusi / meminta pendapat dari ciptaan-Nya.

Jadi, kalimat hai hai yang saya garis bawahi itu, cuma omong kosong ! tidak ada gunanya.


Hawa Yang Tergoda Namun Adam Yang Berdosa

Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya. Kejadian 3:6

Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." 3:12

Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." Kejadian 3:13

Lagipula bukan Adam yang tergoda, melainkan perempuan itulah yang tergoda dan jatuh ke dalam dosa. 1 Timotius 2:14

Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. Roma 5:12
 
Sungguhpun demikian maut telah berkuasa dari zaman Adam sampai kepada zaman Musa juga atas mereka, yang tidak berbuat dosa dengan cara yang sama seperti yang telah dibuat oleh Adam, yang adalah gambaran Dia yang akan datang. Roma 5:14

Tetapi karunia Allah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam. Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut, jauh lebih besar lagi kasih karunia Allah dan karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yesus Kristus. Roma 5:15

Dan kasih karunia tidak berimbangan dengan dosa satu orang. Sebab penghakiman atas satu pelanggaran itu telah mengakibatkan penghukuman, tetapi penganugerahan karunia atas banyak pelanggaran itu mengakibatkan pembenaran. Roma 5:16

Sebab, jika oleh dosa satu orang, maut telah berkuasa oleh satu orang itu, maka lebih benar lagi mereka, yang telah menerima kelimpahan kasih karunia dan anugerah kebenaran, akan hidup dan berkuasa oleh karena satu orang itu, yaitu Yesus Kristus. Roma 5:17

Sebab itu, sama seperti oleh satu pelanggaran semua orang beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran semua orang beroleh pembenaran untuk hidup. Roma 5:18

Jadi sama seperti oleh ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa, demikian pula oleh ketaatan satu orang semua orang menjadi orang benar. Roma 5:19

Paulus dengan tegas dan gamblang serta berulang-ulang mengajarkan bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut. Maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. Karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut. Sebab penghakiman atas satu pelanggaran itu telah mengakibatkan penghukuman. Oleh dosa satu orang, maut telah berkuasa oleh satu orang itu. Oleh satu pelanggaran semua orang beroleh penghukuman. Oleh ketidaktaatan satu orang semua orang telah menjadi orang berdosa.

Dari generasi ke generasi para teolog mengajarkan bahwa Adam dan Hawa berdosa karena godaan Iblis. Kejadian 3:1-6 dengan gamblang mencatat bahwa Hawalah yang tergoda. Di dalam 1 Timotius 2:14 Paulus menyatakan dengan tegas bahwa Hawalah yang tergoda. Hawa yang tergoda, namun kenapa Adam yang disalahkan? Hawa yang makan buah pengetahuan duluan kenapa dosa Adamlah yang menyebabkan maut menjalar kepada semua orang?

Tanggapan Adrina:

Yang tergoda memang adalah Hawa, tetapi itu karena siapa ? Kej 1:1-5, menjelaskan itu karena ‘ular’. Dan karena godaan / serangan dari iblis itulah, sehingga menyebabkan Hawa memakan buah tersebut.

Sebagian teolog mengajarkan bahwa Adam yang disalahkan walaupun Hawa yang tergoda karena dialah kepala PERJANJIAN. Walaupuan nampak seolah logis namun ajaran demikian sama sekali tidak masuk akal. Abraham adalah kepala perjanjian bangsa Israel dengan Allah. Kenapa Abraham tidak pernah disalahkan atas dosa-dosa bangsa Israel? Apabila ajaran demikian benar, bukankah seharusnya Musa yang disalahkan ketika bangsa Israel berdosa? Bukankah seharusnya para hakim, raja dan nabi serta imam yang disalahkan ketika bangsa Israel berdosa karena merekalah kepala perjanjian dalam generasi masing-masing?

Sebagian teolog mengajarkan bahwa Adam yang disalahkan walaupun Hawa yang tergoda karena larangan makan buah pengetahuan hanya berlaku bagi Adam itu sebabnya TUHAN Allah hanya memberi perintah kepada Adam namun tidak kepada Hawa. Itu sebabnya, di Taman Eden, TUHAN Allah menyalahkan ular dan Adam namun sama sekali tidak menyalahkan Hawa. Di taman Eden Tuhan Allah hanya memberitahu Hawa kesulitan yang akan dia hadapi karena ular menggodanya dan Adam melanggar perintah makan buah pengetahuan. Ajaran ini walaupun nampak masuk akal namun sesungguhnya sangat menyesatkan. Hawa memahami larangan makan buah pengetahuan dengan baik dan dia menganggap larangan itu juga berlaku bagi dirinya. Apabila larangan tersebut tidak berlaku bagi Hawa, bukankah seharusnya TUHAN Allah memberitahu dia? Bukankah seharusnya Adam juga diberitahu sehingga dia tidak menyangka TUHAN Allah membual karena Hawa tidak mati walaupun telah makan buah pengetahuan?

Tanggapan Adrina:

Semuanya (Adam, Hawa dan ular) salah. Tetapi mengapa Alkitab mencatat dosa asal itu dari Adam ? menurut saya itu karena larangan memakan buah tersebut, hanya di berikan Tuhan secara langsung kepada Adam (saat itu Hawa belum diciptakan) Kej 2:16-17. Hawa hanya mendengar larangan tersebut dari Adam.

Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat." Kejadian 3:4-5

Adam memang makan buah pengetahuan namun dia sama sekali tidak tergoda. Berbeda dengan Hawa yang menyatakan dirinya tertipu, Adam sama sekali tidak menyatakan bahwa dia tertipu atau tergoda. Tidak tergoda namun makan, itu berarti dia makan dengan penuh kesadaran. Walaupun tahu perintahnya dan tahu akibatnya serta sama sekali tidak tergoda, namun, kenapa Adam melanggar perintah? Satu-satunya alasan yang masuk akal adalah karena dia melihat Hawa yang makan duluan tidak mati. Karena Hawa tidak mati, itu berarti TUHAN Allah membual karena takut manusia menjadi seperti Allah.

Tanggapan Adrina:

Memang yang diserang setan adalah Hawa, karena kalau dibanding dengan Adam, Hawa berada dalam posisi yang lemah. Namun bukan berarti Adam tidak terpengaruh sama sekali, karena kalau tidak terpengaruh, lalu mengapa Adam bisa memakannya ?

Mengapa Hawa tergoda / jatuh dalam dosa?

Kej 3:6  "Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya."

Menurut ayat ini, Hawa jatuh dalam dosa, karena melihat buah itu baik untuk dimakan, sedap/menyenangkan dan menarik hati. Lalu Hawa memakannya dan memberikan pada Adam. Tidak benar kalau dikatakan Adam memakannya karena Allah telah berdusta / membual. Adam memakannya karena pengaruh dari Hawa (Kej 3:12,17).

Mustahil menyangkal kebenaran yang diajarkan oleh Paulus dengan tegas dan gamblang serta berulang-ulang. Dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut. Orang itu adalah Adam. Itu berarti Adam adalah manusia pertama yang BERBUAT dosa atau Adamlah yang MENYEBABKAN manusia berdosa. Makan buah pengetahuan adalah dosa. Hawalah yang makan buah pengetahuan duluan. Hawa makan buah pengetahuan karena tertipu oleh ULAR. ULAR yang MENIPU Hawa adalah Adam. Adam manusia pertama yang berdosa. Adam juga manusia pertama yang menyebabkan manusia lain berdosa. Dosa masuk ke dalam dunia OLEH Adam lalu menjalar ke Hawa kemudian ke semua manusia yang dilahirkan perempuan. Itu sebabnya tertulis: Dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut. Orang itu adalah Adam.

Tanggapan Adrina:

Benar-benar pembual ! bagaimana mungkin menyamakan antara Adam dengan ular ?

Kej 3:1 mencatat ular adalah seekor binatang, sedang Adam adalah seorang manusia (Kej 2:15,16,18-23,25). Ular adalah binatang yang cerdik / licik (Kej 3:1), tetapi Adam, sebelum ia memakan buah pengetahuan, dia jelas belum tahu apa-apa (Kej 3:6-7).

Bagaimana mungkin ular adalah Adam, sedangkan Adam sendiri jatuh dalam dosa karena pengaruh dari Hawa (Kej 3:12,17).

Adam Adalah Iblis

Berapa banyak pengetahuan Adam dan Hawa sebelum keduanya makan buah pohon pengetahuan? Saya tidak tahu! Apakah keduanya menyadari bahwa mereka adalah nenek moyang umat manusia yang jumlahnya seperti bintang di langit? Saya tidak tahu! Namun saya tahu, di dalam kehidupan sehari-hari jarang sekali seseorang menjadikan kesadaran beranakcucu sebagai alasan untuk tidak melakukan sesuatu. Apakah Adam dan Hawa memahami arti kematian? Apabila mereka tidak memahami kematian, itu berarti ancaman kematian tidak berbobot sama sekali. Itu berarti keduanya sama sekali tidak memahami betapa pentingnya larangan makan buah pohon pengetahuan. Saya percaya, Adam dan Hawa memahami arti kematian. Mereka memang tidak memahaminya dengan melihat kematian manusia namun mereka memahaminya dengan melihat kematian binatang.

Tanggapan Adrina:

Sebelum Adam makan buah pengetahuan itu, dia pasti belum memiliki pengetahuan. Itu adalah konsekwensi yang logis. Jadi adalah omong kosong kalau dikatakan Adam menganggap Allah pendusta / pembual.

Saya rasa Adam belum memahami arti dari kematian itu. Karena kalau dia paham betul, dia tentunya akan berpikir 1000 x untuk memakan buah tersebut.

Beda dengan manusia di zaman sekarang, mereka pasti paham betul, apa itu kematian. Setelah mati, hanya ada 2 tempat yang tersedia; SURGA atau NERAKA ! karena mengerti tentang hal itu, maka manusia pasti akan berusaha mencapai surga. Dan untuk bisa ke surga, tidak ada cara lain, selain HARUS PERCAYA KEPADA TUHAN YESUS KRISTUS !  Kristus adalah satu-satunya jalan, tidak ada jalan lain, tidak ada tempat lain, bahkan tidak ada satu agama / aliran manapun didunia ini (termasuk agama Kristen), yang bisa membawa seseorang ke surga. Selain HARUS LEWAT  YESUS  !!!  

Apakah Adam mengerti semua itu ? tidak ! pemberitaan / nubuat tentang Kristus, justru baru muncul pada Kej 3:15, setelah Adam memakan buah tersebut.

Apabila memahami arti kematian, kenapa Hawa tidak takut mati? Karena dia percaya dengan apa yang dikatakan oleh Ular dan tergoda oleh rupa buah pengetahuan. Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.

Pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Bukankah berpengetahuan itu baik? Bukankah makan buah pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat akan mendatangkan pengetahuan? Kenapa Allah justru memberi perintah jangan makan? Kenapa buah yang mendatangkan pengetahuan justru membawa kematian? Mungkinkah Allah tidak mau disaingi, itu sebabnya Dia menakut-nakuti? Mati atau seperti Allah. Bagaimana membuktikan kebenarannya? Nampaknya itulah pikiran yang bergolak di benak Adam.

Tanggapan Adrina:

Saya yakin itu bukan pikiran Adam, tetapi pikiran seorang pembual yang bernama hai hai. Semua itu bisa terjadi karena rencana Allah. Dari sejak kekekalan Dia sudah merencanakannya dan Dia juga yang melaksanakannya dengan tepat !

Adam ingin menjadi seperti Allah. Dia menyangka Allah melarangnya makan buah pengetahuan karena tidak mau disaingi. Mati atau seperti Allah. Dia takut mati namun ingin seperti Allah. Bila buah pengetahuan memang membawa kematian, maka yang mati adalah Hawa. Bila buah pengetahuan tidak mematikan namun memberi pengetahuan maka yang disalahkan adalah Hawa karena dialah yang memetik dan memakannya lalu memberikannya kepada Adam. Itu sebabnya Adam menipu Hawa untuk makan buah pengetahuan. Ketika Hawa tidak mati setelah makan buah itu, Adam pun memakannya. Itu sebabnya Alkitab mencatat bahwa Hawalah yang tergoda, bukan Adam sebab Adamlah yang menggodanya. Itu pula sebabnya ada tertulis, bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut. Orang itu adalah Adam.

Tanggapan Adrina:

Saya sudah katakan yang menggoda itu adalah seekor binatang (ular) yang di pakai oleh setan untuk menyerang Hawa. Adam sendiri juga ikut memakannya karena pengaruh dari Hawa. Disini ada 3 pribadi yang berbeda; ular, Adam dan Hawa. Kalau Adam = ular, berarti Adam merubah wujudnya menjadi binatang, ketika menggoda Hawa, lalu mengubah wujudnya kembali menjadi manusia ketika memakan buah yang diberikan Hawa, begitu ? sebegitu saktinyakah Adam ? Benar-benar o’on !


Apa yang dilakukan Adam sangat kejam, licik dan tidak berperikemanusiaan.

Tanggapan Adrina:

Apa yang dilakukan hai hai sangat licik, selicik ‘bapanya’ iblis.

 

Pembahasan Yohanes 8:44

“Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta”  Joh 8:44.

Ini adalah ayat yang digunakan hai hai sebagai dasar untuk mengatakan iblis = Adam dan Adam pasti masuk neraka ! dia juga mengatakan bahwa orang Yahudi adalah keturunan jasmani dari iblis.

Hai hai berkata: Adrina, di dalam blog ini saya menunjukkan bahwa ucapan Kristus itu harus dipahami dengan akal budi. Saya tunjukkan bahwa bangsa Yahudi adalah KETURUNAN jasmani IBLIS bukan KETURUNAN rohani.

Tanggapan Adrina:

“Iblislah yang menjadi bapamu…” Menurut hai hai, kalimat ini adalah dasar untuk mengklaim bahwa bangsa Yahudi adalah keturunan jasmani dari iblis.

Saya melihat disini letak ketidakkonsistenan dari hai hai. Pada bagian ini, dia memahaminya secara hurufiah, namun anehnya di bagian yang lain pada ayat yang sama (“ia adalah pembunuh manusia sejak semula”), tidak dipahaminya secara hurufiah, tapi mencari-cari alasan bahwa orang Yahudi bukan keturunan Kain namun keturunan Set.

Yesus memang mengatakan bahwa orang Yahudi adalah ‘anak iblis’. Namun persoalannya adalah, hal tersebut harus dipahami secara hurufiah atau tidak ?

Sebenarnya sangat gampang untuk memecahkannya, lihat saja kalimat selanjutnya: “dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu”. Disini jelas terlihat, mengapa orang Yahudi disebut ‘anak iblis’ ? karena apa yang akan mereka lakukan, sama dengan keinginan / prilaku dari iblis. Apa yang mereka lakukan? Mereka Ingin membunuh Yesus (Yoh 8:37,40). Yesus sepertinya mengidentikkan antara orang Yahudi dengan iblis karena keduanya adalah pembunuh ! Ini cocok dengan identitas iblis sebagai pembunuh manusia sejak semula (“ia adalah pembunuh manusia sejak semula”). Jadi kalau dilihat dari konteks, maka kalimat “Iblislah yang menjadi bapamu…” tidak boleh dipahami secara hurufiah tapi secara simbolis / rohani. Kalau memang harus ditafsirkan secara hurufiah, maka itu akan bertentangan dengan ayat 37 “Aku tahu bahwa kamu adalah keturunan Abraham..” Ayat ini mencatat bahwa orang Yahudi adalah keturunan jasmani dari Abraham.

Ini juga sekaligus membuktikan bahwa teori hai hai yang mengatakan Alkitab tak boleh ditafsirkan tetapi harus dipahami adalah SALAH !

Hai hai berkata: Nona, apakah ucapan Kristus di dalam Yohanes 8:44 kurang TUNTAS menyatakan bahwa ADAM alias IBLIS pasti masuk neraka? Apakah ajaran tentang Iblis alias ADAM di dalam Alkitab kurang tuntas mengajarkan bahwa Adam alias Iblis pasti masuk neraka? Inilah jaminan 100% bahwa Adam pasti masuk neraka.

Tanggapan Adrina:

Bukan hanya kurang tuntas, tetapi tidak berdasar sama sekali !

Coba tunjukkan dalam ayat itu, mana kata ‘Adam’ ?, tunjukkan mana kalimat yang mengatakan “Adam pasti masuk neraka” ? Bahkan di ayat itupun tidak disebutkan bahwa iblis pasti masuk neraka.

Mungkin Hai hai berkata: “kita harus menghubungkannya dengan ayat-ayat yang lain misalnya Kejadian 3”. Ok, silahkan dihubung-hubungkan dan dicari-cari sampai sapi gigit jari, pasti tidak akan ketemu !!! 

(Saya juga sudah mencari-cari ayat yang mengatakan hai hai pasti masuk neraka, juga tidak ketemu).

“ia adalah pembunuh manusia sejak semula”, kata ‘sejak semula’ itu menunjuk saat iblis mulai menjadi pembunuh. Adam adalah manusia pertama, tentunya iblis tidak bisa menjadi pembunuh manusia sebelum ada manusia yang dapat dibunuh. Sejak Adam dan Hawa jatuh dalam dosa, saat itulah manusia ‘mati’. Manusia menjadi terpisah dari Allah, hubungannya menjadi terputus dan di hukum. Namun Alkitab sama sekali tidak menjelaskan dengan pasti bahwa Adam pasti masuk neraka !

Hai hai berkata: iblis adalah Adam

Tanggapan Adrina:

Lihat identitas iblis menurut Yohanes 8:44

-         Ia adalah pembunuh

-         Pembunuh manusia sejak semula

-         Tidak hidup dalam kebenaran

-         Dalam dia tidak ada kebenaran

-         Ia adalah pendusta

-         Ia adalah bapa segala dusta

Apakah semua kriteria itu ada dalam seorang manusia Adam ?

 

 Arwah Adam gentayangan

 

Hai hai berkata: Nona, jangan tolol, Adam tidak dibangkitkan, ARWAHNYA yang gentayangan.

Tanggapan Adrina:

Disini saya melihat bahwa pandangan hai hai ini sama dengan Andreas Samudra:

Andereas Samudera: “Orang mati dapat memasuki tubuh orang hidup dengan banyak cara. Praktek seorang medium yang mengundang arwah untuk memasuki dirinya, tentu menyebabkan arwah itu tinggal dalam jiwanya. Menyembahyangi orang mati juga mengakibatkan arwah itu tinggal dalam tubuh si penyembah. Seringkali orang mati masuk tubuh seseorang lewat mimpi” - ‘Dunia Orang Mati’, hal 78.

Menurutnya arwah orang mati bisa bergentayangan dan merasuki orang hidup.

Meskipun hai hai tidak mengakuinya, tapi saya tetap mengatakan hai hai adalah ‘murid’ dari Andreas Samudera, mengapa ? karena ajarannya sama !

Ini jelas bukan ajaran dari Kitab Suci ! orang yang sudah mati, arwahnya tidak bisa bergentayangan !

Ayub 7:9-10 - “Sebagaimana awan lenyap dan melayang hilang, demikian juga orang yang turun ke dalam dunia orang mati tidak akan muncul kembali. Ia tidak lagi kembali ke rumahnya, dan tidak dikenal lagi oleh tempat tinggalnya”.

Pengkhotbah 9:5-6 - “Karena orang-orang yang hidup tahu bahwa mereka akan mati, tetapi orang yang mati tak tahu apa-apa, tak ada upah lagi bagi mereka, bahkan kenangan kepada mereka sudah lenyap. Baik kasih mereka, maupun kebencian dan kecemburuan mereka sudah lama hilang, dan untuk selama-lamanya tak ada lagi bahagian mereka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah matahari.

 

Orang yang sungguh-sungguh percaya pada Yesus, tidak mungkin dirasuk setan / roh orang mati !

1Kor 6:19 -  “Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?”

 2Kor 6:14  Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?

 

Lihat tulisan / diskusi saya disini:

Apakah orang percaya bisa di rasuk setan ?

 

Hai hai berkata: Nona, jangan YAK-YAK-O. Allah tidak mengubah Adam menjadi Iblis namun Adam sendiri yang menjadikan dirinya IBLIS.

Tanggapan Adrina:

Apa tujuan Allah mengijinkan Adam untuk menjadi iblis ?

Apakah malaikat yang memberontak (setan), kurang hebat / sakti untuk menggoda manusia ?

Apakah setan kurang banyak, sehingga perlu ditambah dengan iblis ?

Berarti Tuhan jahat, karena telah ijinkan iblis hadir di dunia setelah adanya setan, karena akan semakin besar kemungkinan untuk manusia jatuh dalam dosa sehingga neraka bisa semakin terang benderang ?

Tidak ada satupun ayat dalam Kitab suci yang mengatakan Adam setelah mati, arwahnya gentayangan dan menjadi iblis !.  

Hai hai berkata: Alkitab mengajarkan bahwa manusia dan malaikat adalah dua jenis makluk yang berbeda. Walaupun Alkitab tidak mengajarkannya, namun nampaknya perbedaan JENIS itulah yang membuat Setan nggak mampu mengendalikan manusia. Walaupun Alkitab tidak mengajarkannya dengan gamblang, nampaknya Setan merasuki manusia karena dia INGIN menjadi manusia. Selama di dunia Iblis menggoda manusia, namun selama di sorga Iblis menggoda malaikat berbuat dosa.

Tanggapan Adrina:

Berarti iblis bisa keluar masuk sorga dengan tujuan untuk menggoda malaikat berbuat dosa ? Benar-benar O’ON, silahkan digodain sampai sapi gigit jari, malaikat tak bakalan tergoda !

 

Kesimpulan :

Apa kesimpulan yang dapat diambil dari tulisan hai hai ini ?

Cukup satu kata saja: Hai hai YAK-YAK-O !!!

Ajarannya bahwa Adam adalah iblis, dan setelah mati arwahnya bisa bergentayangan untuk menggoda bahkan merasuk manusia hanyalah isapan jempol belaka !    

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

jesusfreaks's picture

@ADRINA : plok plok plok

luarrr biasaaa...

thank's ya adrina, udah mau repot-repot...

 

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

aini's picture

ikutan..

thanks ya bu adrina..

tapi aku sih males banget nanggepin haihai, sayang waktuku ngurusin mahkluk gak jelas ini.

adrina, mau nambahin dikit buat kamu aja nih..

kalau memang iblis itu adam atau ular itu adam seperti kata haihai, kenapa juga alkitab mencatat: Tuhan mengutuk ular itu berjalan dengan tubuhnya, dan Tuhan mengadakan permusuhan antara keturunan Hawa dan keturunan ular itu.

terus pikir deh, Tuhan Yesus juga gak mengutuk Yahudi itu: hai keturunan Adam!

tapi Tuhan Yesus mengutuk: hai keturunan ular beludak.

terus liat lagi deh di silsilah Injil: Yesus itu Anak Adam, Anak Allah.

So, Yesus sendiri gak malu disebut Anak Adam.

Jika iblis itu Adam, pasti Yesus gak mau disebut Anak Adam.

Ayo semangat Adrina, senang kenal dengan kamu yang berkobar2 bagi Injil.

Dari dulu saya sangat ''terganggu'' dengan hadirnya haihai menghina orang2, sekarang saya baru tahu bahwa ajarannya memang ngaco belo, sehingga mungkin saja dia ini memang saudara palsu atau penyusup, sehingga tidak heran bila perkataannya demikian.

dia yang menghina ionaes rakhmat, mungkin tanpa sadar dia sekarang menjadi penerus ioanes rakhmat.. weleh weleh weleh.. bablas..

salam kasih, adrina...Kiss

sandman's picture

@adrina ANDA ABU-ABU !!!

Blogger abu-abu seperti KAMI ha ha ha ha nol kuntul

 

Karena kita sungguh berharga bagi-Nya dan Dia mengasihi kita.

__________________

Adrina's picture

@ Sandman, jelaskan.

Bisa dijelaskan di mana letak keabu-abuan saya / KAMI ?

hai hai's picture

@Adrina, Dagelan Kamu Lucu

Adrina, congratulation! Dagelan kamu lucu!

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@ hai hai, omong besar tapi OMPONG !

hai hai MENANTANG

Adrina, saya tunggu unjuk kemampuan anda menguliti blog ini. Bila anda tidak mampu, undang handai taulan anda beramai ramai juga guru-guru anda untuk menguliti blog ini bahkan semua blog saya yang anda anggap SESAT. Biar kita bisa sama sama melihat, mana yang ajajan sejati Alkitab dan mana yang ajaran hikmat manusia.

Anda YAKIN bahwa IBLIS adalah MALAIKAT sementara Alkitab mengajarkan bahwa IBLIS bukan MALAIKAT karena IBLIS adalah ADAM. Bila anda hendak menentang blog ini maka seharusnya yang anda lakukan adalah menunjukkan kepada para blogger bahwa ayat-ayat yang saya gunakan untuk mendukung ajaran IBLIS adalah ADAM sama sekali tidak mengajarkan hal demikian.

Bila anda HEBAT dan SANGGUP bertarung, bukankah seharusnya anda MENGULITI apa yang saya ajarkan tersebut di atas? Tunjukkan bahwa ketika mengucapkan Yohanes 8:44 Yesus sama sekali tidak mengajarkan bahwa bangsa Israel adalah keturunan JASMANI Iblis

 

Kelihatannya anda suka OMONG BESAR tapi sayang gigimu OMPONG !

Saya sudah membuktikan bahwa iblis bukanlah Adam, sekarang giliranmu untuk menanggapinya, jangan Cuma OMONG BESAR.

Monggo mas…

 

sandman's picture

Ini Blog ...

Blog ini intisarinya apa??  copy paste BLOG hai-hai terus di beri koment?  jadi bagaimana si IBLIS bisa punya keturunan? bagaimana IBLIS menjadi BAPA israel? gak jelas,  tong kosong doang...

 

Karena kita sungguh berharga bagi-Nya dan Dia mengasihi kita.

__________________

Adrina's picture

@ sandman...

Intisarinya: ADAM BUKAN IBLIS.

jadi bagaimana si IBLIS bisa punya keturunan? bagaimana IBLIS menjadi BAPA israel? gak jelas,

Orang Yahudi bukan keturunan jasmani iblis, mereka yang berperilaku seperti iblis disebut sebagai 'anak iblis'.

Gimana sudah jelas ? khan sudah dijelaskan... 

Tong kosong doang...

Ya, anda benar, hai hai memang suka omong besar, tapi isinya nol besar. Dia memang layak di juluki tong kosong doang...

gimana ?

Adam Kurniawan's picture

@ Adrina, Hai2, SF soal Adam gentayangan

Saya memberikan ucapan selamat dan salut, bahwa Adrina mau sibuk meladeni tulisan Hai2 soal Adam=Iblis dan Iblis=Adam, soal Adam gentayangan, soal Adam merasuk Yudas, dll, (orang mati kok gentayangan, ini satu lagi ajaran SESAT).

Saya pikir cukuplah sudah bagi Hai2 dan rekan2nya yg sepandangan dg beliau untuk introspeksi dengan pernyataan2 mereka yg jelas-jelas tidak Alkitabiah, sampai2 saya menyuruh mereka kembali ke SM Tingkat Kanak-Kanak, atau kalo mereka punya anak, keponakan, tanya saja sama anak2 mereka yg Sekolah Minggu, bisa jadi mereka lebih jago soal Adam, dan Iblis, dll.

Selamat berkarya, semoga kita semua menulis blog yg bermutu dan bermanfaat. GBU all

1 korintus 15:58

__________________

1 korintus 15:58

Adrina's picture

@ JF, @ Adam

Thank's...

Semoga bisa bermanfaat bukan hanya bagi Hai hai, tapi bagi setiap orang yang membacanya.

GBU.

vlad's picture

ADAM= Iblis?

Hai Adrina,

Salam kenal..Terima kasih atas tulisan anda mengkomentari tulisan hai2..

Sangat bermanfaat bagi saya..

JBU

 

Adrina's picture

@Vlad, Thanks

Ini adalah sebagian kecil dari tanggapan saya terhadap tulisan Hai hai, di kesempatan lain, jika ada tulisan siapa saja yang menurut saya keliru / salah, akan terus saya tanggapi. Tetapi yang menjadi prioritas saya adalah masalah-masalah yang mendasar (mengenai iman Kristen, keilahian Yesus, Allah Tritunggal, dsb).

Thanks.

smile's picture

Adrina: Yesus tidak pernah...never

Adrina :Sebagian teolog mengajarkan bahwa saat itu Yesus sedang melampiaskan kekesalan-Nya dengan memaki bangsa Yahudi anak Iblis, itu sebabnya ucapan-Nya harus dipahami sebagai makian belaka.

Maaf Adrina yang masih balita,...baru 5 tahun yah,.....Mungkin teolog itu hanya teolog Palsu, dan teolog jadi jadian, bukan teolog sungguhan..

KArena TIDAK PERNAH YESUS MENGATAKAN DAN BERKATA

SESUATU DENGAN TIDAK MEMPUNYAI MAKNA DAN SIA SIA....NEVER......

 

smile

__________________

"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"

Adrina's picture

@ Smile, anda benar !

Ya, saya setuju, Yesus memang tidak pernah mengatakan sesuatu yang tanpa makna !

sebutan 'anak iblis', memang merupakan makian / perkataan yang keras bagi orang Yahudi.

Yang menjadi kesalahan para teolog yang disebut hai hai itu adalah mereka HANYA MENGANGGAP SEBAGAI MAKIAN BELAKA.

Sebetulnya Yesus sedang memaksudkan bahwa prilaku mereka (orang Yahudi) sama dengan iblis.

Tetapi anehnya, jaman sekarang ada pengkotbah yang melakukan hal yang sama seperti yang Yesus lakukan, namun justru pengkotbah itu di kecam habis-habisan !  

 

smile's picture

Adrina : just love 2 shaRe

Adrina....

Tetapi anehnya, jaman sekarang ada pengkotbah yang melakukan hal yang sama seperti yang Yesus lakukan, namun justru pengkotbah itu di kecam habis-habisan ! 

Boleh nanya ga, bisakah anda memberi contoh seperti apa pengkotbah itu berkata, dikecamnya juga seperti apa?

Adrina,...saya sudah hampir 2 bulan ini membaca kitab suci agama lain...hanya ingin mengetahui apa yang ada didalamnya, karena jika kita ingin mengetahui secara jelas, maka kita harus membaca dulu sumbernya, sehingga kita tidak salah persepsi dengan apa yang tidak kita imani.

Dan ternyata dari awal saya membacanya, yang ada terlihat OTORITAS itu hanya milik ALLAH dan tak ada sama sekali pada nya. Yesus berbeda, DIA memegang OTORITAS penuh....dan bisa mengatakan,...agar kita mengikutiNYA.

Yang saya bicarakan disini, teolog yang berkata itu apakah mempunyai pemikiran sama dengan Yesus? kalau sama kenapa diprotes.

Memang penyesat itu harus ada,....tapi dimana dan bagimanakah hal itu terjadi.

Disatu sisi yang sebelah selalu mengajarkan semuanya "REAL SECARA DUNIAWI" dan yang satu "REAL SECARA SURGAWI"

Bicara tentang Yahudi.... kenapa Yesus marah kepada umat pilihanNya sendiri? Untuk itu saya selalu berpikir, Yahudi yang dimaksud tentulah secara Rohani dan bukan secara harafiah....

Adrina :Sebetulnya Yesus sedang memaksudkan bahwa prilaku mereka (orang Yahudi) sama dengan iblis.

Jadi jika perilaku mereka sama dengan iblis, kenapa Yesus memilih iblis sebagai umat pilihanNya?

Dulu ada yang mengatakan, untuk mengetahui orang Yahudi itu seperti apa, untuk mengetahui Yesus itu seperti apa,.kita harus belajar bahasa Yahudi, dan mengetahui secara jelas tentang ke Yahudi an itu sendiri...tapi apakah yang dimaksud itu Yahudi yang Yahudi itu?

Kenapa selalu Yahudi dan Yahudi yang diributkan, sedangkan orang Yahudi sendiri lebih percaya kepada Hukum Taurat?

Ada "kepercayaan" lain yang juga sangat benci dengan orang Yahudi....kenapa yah?

Ketika saya membaca kitab yang lain dari keprcayaan yang lain, yang ada hanya jika kamu A maka kamu akan B.
jika kamu C maka kamu akan D.
Semua itu diajarkan sudah baku. dan tidak bisa ditolak lagi.Tak ada pengkotbahnya yang menentang dan berseberangan,....semuanya hanya punya "CIRI KHAS" karena sumber nya itu sudah jelas....

Ada sisi bagus yang bisa ditiru..."BERSATU"

Smile...yang lagi bingung...smile yang berharap.....

__________________

"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"

Adrina's picture

@smile, gimana ?

 

Adrina....

Tetapi anehnya, jaman sekarang ada pengkotbah yang melakukan hal yang sama seperti yang Yesus lakukan, namun justru pengkotbah itu di kecam habis-habisan ! 

Boleh nanya ga, bisakah anda memberi contoh seperti apa pengkotbah itu berkata, dikecamnya juga seperti apa?

Tak usah jauh-jauh, ketika saya mengatakan hai hai "anak iblis", tolol, bidat (penyesat), dsb, ada beberapa yang menuduh saya kasar, arogan, dan justru ada yang memfitnah saya dengan mengatakan bahwa yang saya katakan itu tak punya bukti.

Saya juga tahu, ada seorang pendeta yang ketika menghajar para bidat, dengan kata-kata; tolol, dsb, eh..... pendeta itu malah di cap sebagai sombong, arogan, tidak punya kasih, dsb.

Lalu saat Yesus melakukan hal yang sama, mengapa mereka tak berani MEMPROTESNYA ?

Adrina,...saya sudah hampir 2 bulan ini membaca kitab suci agama lain...hanya ingin mengetahui apa yang ada didalamnya, karena jika kita ingin mengetahui secara jelas, maka kita harus membaca dulu sumbernya, sehingga kita tidak salah persepsi dengan apa yang tidak kita imani.

Dan ternyata dari awal saya membacanya, yang ada terlihat OTORITAS itu hanya milik ALLAH dan tak ada sama sekali pada nya. Yesus berbeda, DIA memegang OTORITAS penuh....dan bisa mengatakan,...agar kita mengikutiNYA.

Apa yang anda maksud dengan OTORITAS itu hanya milik Allah, adalah otoritas untuk memaki seseorang ?

Saya kira tidaklah demikian, karena para rasul juga melakukan hal yang sama. Kitapun bisa melakukannya asal PUNYA BUKTI YANG JELAS DAN BISA DIPERTANGGUNGJAWABKAN.

Yang saya bicarakan disini, teolog yang berkata itu apakah mempunyai pemikiran sama dengan Yesus? kalau sama kenapa diprotes.

Menurut hai hai teolog itu hanya memahaminya sebagai makian belaka, makanya saya protes.

Memang penyesat itu harus ada,....tapi dimana dan bagimanakah hal itu terjadi.

Saya telah melihatnya dengan jelas penyesat itu ada di SS ini !

Disatu sisi yang sebelah selalu mengajarkan semuanya "REAL SECARA DUNIAWI" dan yang satu "REAL SECARA SURGAWI"

Bicara tentang Yahudi.... kenapa Yesus marah kepada umat pilihanNya sendiri? Untuk itu saya selalu berpikir, Yahudi yang dimaksud tentulah secara Rohani dan bukan secara harafiah....

Mengenai Yahudi sebagai umat pilihan saya punya pendapat yang lain, tapi itu sudah tak cocok lagi dengan topik.

Saat Yesus marah pada orang Yahudi, itu tidak berarti Yahudi secara simbolis, tapi secara literal, karena mereka benar-benar membunuh dan menyalibkan Yesus. Itulah sebabnya mengapa Yesus menyebut mereka anak iblis.

Adrina :Sebetulnya Yesus sedang memaksudkan bahwa prilaku mereka (orang Yahudi) sama dengan iblis.

Jadi jika perilaku mereka sama dengan iblis, kenapa Yesus memilih iblis sebagai umat pilihanNya?

Yang sama adalah perilakunya / tindakannya, bukan pribadinya. Orang Yahudi dan iblis, jelas berbeda secara pribadi.

Dulu ada yang mengatakan, untuk mengetahui orang Yahudi itu seperti apa, untuk mengetahui Yesus itu seperti apa,.kita harus belajar bahasa Yahudi, dan mengetahui secara jelas tentang ke Yahudi an itu sendiri...tapi apakah yang dimaksud itu Yahudi yang Yahudi itu?

Saya tak mengerti maksud anda.

Kenapa selalu Yahudi dan Yahudi yang diributkan, sedangkan orang Yahudi sendiri lebih percaya kepada Hukum Taurat?

Orang Yahudi sendiri / ahli Taurat, dsb, ada tercatat dalam Alkitab. Jadi kalau saya dan hai hai "meributkannya", menurut saya itu wajar saja.

Ada "kepercayaan" lain yang juga sangat benci dengan orang Yahudi....kenapa yah?

Ya, mereka memang sangat membencinya. Tak tahu apa motifnya, mungkin mereka menganggap Yahudi itu identik dengan kekristenan, padahal menurut saya justru sangat bertolak belakang.

Ketika saya membaca kitab yang lain dari keprcayaan yang lain, yang ada hanya jika kamu A maka kamu akan B.
jika kamu C maka kamu akan D.
Semua itu diajarkan sudah baku. dan tidak bisa ditolak lagi.Tak ada pengkotbahnya yang menentang dan berseberangan,....semuanya hanya punya "CIRI KHAS" karena sumber nya itu sudah jelas....

Sebagai sesama kristen, saya hanya bisa memberi masukan kepada anda; membaca kitab agama lain boleh saja, tetapi menurut saya yang harus diutamakan adalah Kitab Suci kita sendiri, itu yang harus dipelajari dengan mati-matian. Sehingga saat di tanya oleh orang yang belum percaya, kita bisa mempertanggung jawabkannya.

Ada sisi bagus yang bisa ditiru..."BERSATU"

Ya, sekalipun kita berbeda-beda dalam pemahaman KS, namun saya yakin; semua orang yang sungguh-sungguh percaya pada Yesus, adalah SATU didalam Tuhan, kita bersaudara, MARILAH BERSATU !!!

Smile...yang lagi bingung...smile yang berharap.....

 

Gimana Smile ?

 

smile's picture

Adrina.last chapter....

smile :Dan ternyata dari awal saya membacanya, yang ada terlihat OTORITAS itu hanya milik ALLAH dan tak ada sama sekali pada nya. Yesus berbeda, DIA memegang OTORITAS penuh....dan bisa mengatakan,...agar kita mengikutiNYA.

adrina :Apa yang anda maksud dengan OTORITAS itu hanya milik Allah, adalah otoritas untuk memaki seseorang ? Saya kira tidaklah demikian, karena para rasul juga melakukan hal yang sama. Kitapun bisa melakukannya asal PUNYA BUKTI YANG JELAS DAN BISA DIPERTANGGUNGJAWABKAN.

smile: adrina, sangat tampak emosi anda yang meluap luap terhadap Hai Hai...cuaca boleh panas tapi pikiran  harus tetap dingin yah..Saya tidak menyalahkan anda, walaupun sebenarnya anda tidak menjawab apa yang saya tanyakan sebenarnya,.....

Coba anda simak sekali lagi makna dan tujuan saya,....saya hanya mengkompare kepercayaan kita dengan kepercayaan "sepupu" kita,....Sebenarnya melenceng dari hanya membahas Hai Hai dan Hai Hai.

Tapi sampai disini, terimakasih atas penjelasannya,...semoga imanmu menyelamatkanmu, dan semoga kasihmu mengalahkan bencimu....kepada orang yang harus anda kasihi, dan bukan hanya bisa anda maki.

Karena dari sinilah saya menemukan sebuah ajaran yang membuat saya akhirnya berani mengatakan :

JANGAN MENGATAKAN ORANG BODOH KALAU KITA TIDAK PINTAR
JANGAN MENGATAKAN ORANG SESAT KALAU KITA SENDIRI TIDAK HIDUP DALAM KEBENARAN...

JANGAN PELAJARI ALKITAB DAN FIRMAN TUHAN HANYA UNTUK SEBUAH PERDEBATAN TANPA AKHIR, TAPI PERGUNAKANLAH ITU UNTUK MENJADIKANMU LEBIH BAIK DAN BENAR DARIPADA HARI INI DIHADAPAN SANG ILLAHI

Thank u, nice to share with u

__________________

"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"

Adrina's picture

@smile, "kemarahan" merupakan bukti kasih

smile: adrina, sangat tampak emosi anda yang meluap luap terhadap Hai Hai...cuaca boleh panas tapi pikiran  harus tetap dingin yah..Saya tidak menyalahkan anda, walaupun sebenarnya anda tidak menjawab apa yang saya tanyakan sebenarnya,.....

Anda tahu dari mana emosi saya meluap-luap terhadap Hai hai ?

Anda perlu tahu, saat debat dengannya, saya justru tertawa terpingkal-pingkal melihat makiannya terhadap saya (misalnya saat dia bilang saya bibir sumbing, kambing bandot, dsb). Kalau anda tak percaya, itu terserah anda.

Jadi saya tidak membencinya mati-matian, justru sebaliknya !   

Coba anda simak sekali lagi makna dan tujuan saya,....saya hanya mengkompare kepercayaan kita dengan kepercayaan "sepupu" kita,....Sebenarnya melenceng dari hanya membahas Hai Hai dan Hai Hai.

Tapi sampai disini, terimakasih atas penjelasannya,...semoga imanmu menyelamatkanmu, dan semoga kasihmu mengalahkan bencimu....kepada orang yang harus anda kasihi, dan bukan hanya bisa anda maki.

Saat saya memaki Hai hai, saya tidak asal-asalan. Saya punya tujuan yang jelas. Tujuan saya adalah seperti tulisan anda yang saya beri warna biru tebal itu.

Karena dari sinilah saya menemukan sebuah ajaran yang membuat saya akhirnya berani mengatakan :

JANGAN MENGATAKAN ORANG BODOH KALAU KITA TIDAK PINTAR
JANGAN MENGATAKAN ORANG SESAT KALAU KITA SENDIRI TIDAK HIDUP DALAM KEBENARAN...

Saat memarahi Hai hai, saya tidak merasa diri saya lebih pintar atau lebih benar dalam hidup. Itu saya lakukan sebagai tanggung jawab saya sebagai pengikut Kristus.

Ini yang perlu kita pahami bersama:

Makian / kemarahan yang sering di lakukan oleh Yesus dan para Rasul sebetulnya merupakan bukti bahwa mereka sedang melakukan tindakan KASIH !

JANGAN PELAJARI ALKITAB DAN FIRMAN TUHAN HANYA UNTUK SEBUAH PERDEBATAN TANPA AKHIR, TAPI PERGUNAKANLAH ITU UNTUK MENJADIKANMU LEBIH BAIK DAN BENAR DARIPADA HARI INI DIHADAPAN SANG ILLAHI

Terimakasih buat nasehatnya.

Thank u, nice to share with u

GBU.

smile's picture

Adrina..still continue

Semoga akan selalu dingin seperti gunung es....

Adrina...marah itu perlu, karena dari kemarahan kita bisa melepaskan sesuatu yang tersumbat,memberi orang lain menjadi sadar,...

Yang saya maksudkan jangan meluap luap, karena akan membuat "kita" sendiri menjadi sakit.

Saya tetap menganggap anda terlalu buru buru dalam memberikan tanggapan. Kadang saya sengaja melenceng dari topik, selain ingin berbagi, bertanya, juga ingin mengetes apakah konsentrasi anda hanya pada "hai Hai" atau pada pertanyaan dan permasalahan yang ditanyakan, dan ternyata semuanya masih mengarah ke hai hai.

Jika bertatap langsung dengan seseorang, bicara dengan seseorang, minimal kita bisa mengetahui kepribadian orang itu dari gaya bicaranya, dan bila di internet, tentu dari cara dia menulis.

Saya bukan peramal yang bisa mengetahui keadaan anda sedang apa dan bagaimana, saya hanya mempelajari nya, karena saya pernah kuliah untuk itu hampir 3 semester lebih, dan saya suka sekali mempelajari karakter orang.

Adrina sesungguhnya menyenangkan sharing dengan anda, saya hanya bisa memberikan yang terbaik demi kepentingan bersama, tentu saja dengan saling mengingatkan dan mendinginkan yang panas,....hehehe...smile yah....

Semoga KEBENARAN AKAN terungkap dan yang melenceng dari kebenaran bisa dijamah Tuhan melalui kita semua.

 

Smile

 

__________________

"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"

Adrina's picture

@ smile, ok

Jika bertatap langsung dengan seseorang, bicara dengan seseorang, minimal kita bisa mengetahui kepribadian orang itu dari gaya bicaranya, dan bila di internet, tentu dari cara dia menulis.

Saya bukan peramal yang bisa mengetahui keadaan anda sedang apa dan bagaimana, saya hanya mempelajari nya, karena saya pernah kuliah untuk itu hampir 3 semester lebih, dan saya suka sekali mempelajari karakter orang.

Wah rupanya anda seorang psikolog ya....

Adrina sesungguhnya menyenangkan sharing dengan anda, saya hanya bisa memberikan yang terbaik demi kepentingan bersama, tentu saja dengan saling mengingatkan dan mendinginkan yang panas,....hehehe...smile yah....

Semoga KEBENARAN AKAN terungkap dan yang melenceng dari kebenaran bisa dijamah Tuhan melalui kita semua.

Ok, baiklah kalau begitu.

Thank's.

mama nia's picture

@Adrina : salam kenal

Salam kenal Adrina,

Adrina, dari blog anda yang lumayan panjang ini, saya hanya ingin menyoroti sebagian kecil aja  yg menurut saya mungkin anda kurang teliti membaca tulisan Ko Hai Hai, mari kita lihat ya :

Hai Hai said :

Apabila yang diajarkan oleh para teolog itu benar, Iblis adalah malaikat yang memimpin sepertiga malaikat memberontak sebelum Adam dan Hawa berdosa, maka itu berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa, sudah ada sepertiga lebih satu malaikat yang TAHU hal yang baik dan yang jahat.

Setelah Adam dan Hawa berdosa, inilah yang tercatat di dalam Alkitab, "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat." Apabila ajaran para teolog itu benar, bukankah itu berarti TUHAN Allah membual ketika mengucapkan kalimat tersebut di atas karena sesungguhnya ada sepertiga lebih satu malaikat yang sudah tahu apa itu yang baik dan yang jahat? Karena TUHAN Allah mustahil membual, bukankah itu berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa tidak ada malaikat yang tahu hal yang baik dan yang jahat? Karena tidak ada malaikat yang tahu hal yang baik dan yang jahat, bukankah itu berarti tidak ada malaikat yang memberontak? Karena tidak ada malaikat yang memberontak, bukankah itu berarti Iblis mustahil malaikat? Karena Iblis mustahil malaikat, bukankah itu berarti Iblis adalah manusia?

Tanggapan Adrina :

Kej 1:26 dan Kej 3:22, menceritakan ada semacam perundingan ilahi. Kata ‘kita’ pada ayat itu merupakan kata ganti orang bentuk jamak dan tidak menunjuk pada malaikat, namun pada pribadi-pribadi Allah.

Saat perundingan itu terjadi, malaikat tidak terlibat didalamnya atau Allah tidak sedang berbicara pada malaikat, mengapa? Karena malaikat adalah mahluk ciptaannya, sehingga Dia tidak mungkin berdiskusi / meminta pendapat dari ciptaan-Nya.

Jadi, kalimat hai hai yang saya garis bawahi itu, cuma omong kosong ! tidak ada gunanya.

Mama nia said :

Adrina, kalo di baca dgn teliti bukankah tanggapan anda justru mendukung pernyataan Ko Hai Hai di atas?

Ko Hai Hai mengatakan :

Jika benar Iblis = malaikat, berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa sudah ada sepertiga lebih malaikat yg TAHU hal yg baik dan yg jahat.

Tp apa kata Alkitab setelah Adam dan Hawa jatuh dlm dosa?

"Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat."

Anda mengatakan bhw kata 'Kita' pada ayat di atas TIDAK menunjuk pada MALAIKAT namun pada pribadi-pribadi Allah.

Bukankah itu berarti sebelum Adam dan Hawa jatuh dlm dosa, tidak ada malaikat yg tahu hal yg baik dan yg jahat, bukankah itu berarti tidak ada malaikat yg memberontak?Karena tidak ada malaikat yg memberontak bukankah itu berarti Iblis mustahil malaikat?

Adrina, bukankah tanggapan anda justru mendukung pendapat Ko Hai Hai bhw Iblis mustahil malaikat?

Gimana Adrina?

Thanks..

Adrina's picture

@ Mama nia, silahkan diteliti lagi.

Mama nia said :

Adrina, kalo di baca dgn teliti bukankah tanggapan anda justru mendukung pernyataan Ko Hai Hai di atas?

Ko Hai Hai mengatakan :

Jika benar Iblis = malaikat, berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa sudah ada sepertiga lebih malaikat yg TAHU hal yg baik dan yg jahat.

Ya, sebelum manusia itu jatuh, malaikat memang sudah ada.

Tp apa kata Alkitab setelah Adam dan Hawa jatuh dlm dosa?

"Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat."

Anda mengatakan bhw kata 'Kita' pada ayat di atas TIDAK menunjuk pada MALAIKAT namun pada pribadi-pribadi Allah.

Bukankah itu berarti sebelum Adam dan Hawa jatuh dlm dosa, tidak ada malaikat yg tahu hal yg baik dan yg jahat, bukankah itu berarti tidak ada malaikat yg memberontak?Karena tidak ada malaikat yg memberontak bukankah itu berarti Iblis mustahil malaikat?

Adrina, bukankah tanggapan anda justru mendukung pendapat Ko Hai Hai bhw Iblis mustahil malaikat?

Tidak ! anda salah tangkap.

Kalimat yang saya garis bawahi itulah yang menjadi kesalahan hai hai.

hai hai menganggap bahwa kata 'kita' menunjuk pada Allah, tapi dia kemudian menafsirkan: "berarti, sebelum manusia jatuh, belum ada malaikat yang tahu hal yang baik dan jahat, malaikat belum memberontak, lalu menyimpulkan berarti iblis mustahil malaikat". Itulah yang menjadi kesalahannya.

Menurut saya kata 'kita', itu menunjuk pada pribadi-pribadi Allah, bukan malaikat. Artinya Allah hanya berdiskusi dengan 'sesama Allah', bukan dengan malaikat (namun bukan berarti malaikat belum ada). Karena itulah saya menganggap penafsiran hai hai itu, hanya nol besar / omong kosong !   

Anda sendiri gimana, setuju tidak bahwa Adam = iblis ?


KEN's picture

Adrina: Saya setuju Adam adalah Iblis!

Sdri. Adrina, saya menangkap kalimat pak hai yang sangat beralasan bahwa, malaikat tidak mungkin petantang-petenteng di Bumi tanpa perintah atau izin daripada Allah.

Adrina's picture

@Ken, kalimat yang mana

Saya masih belum ngerti, kalimat yang mana yang anda maksud? Mungkin anda bisa mengutipnya beberapa paragraf, supaya bisa dilihat konteksnya.

KEN's picture

Adrina: Kalimat yang ini!

Sebab jikalau Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam neraka dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam gua-gua yang gelap untuk menyimpan mereka sampai hari penghakiman; 2 Petrus 2:4

Dan bahwa Ia menahan malaikat-malaikat yang tidak taat pada batas-batas kekuasaan mereka, tetapi yang meninggalkan tempat kediaman mereka, dengan belenggu abadi di dalam dunia kekelaman sampai penghakiman pada hari besar, Yudas 1:6

Kedua ayat tersebut di atas mengajarkan bahwa malaikat-malaikat yang berbuat dosa dikurung di dalam neraka atau gua-gua yang gelap atau dunia kekelaman sampai hari penghakiman. Ajaran malaikat berdosa diberi kuasa untuk petantang petenteng di dunia mengganggu manusia bukan ajaran Alkitab. Bukankah kedua ayat tersebut adalah jaminan 100% bahwa Iblis bukan malaikat? Sebab, bila Iblis adalah malaikat maka dia pasti dikurung dalam neraka begitu memberontak.

 

 

 

 

Adam Adalah Iblis

Berapa banyak pengetahuan Adam dan Hawa sebelum keduanya makan buah pohon pengetahuan? Saya tidak tahu! Apakah keduanya menyadari bahwa mereka adalah nenek moyang umat manusia yang jumlahnya seperti bintang di langit? Saya tidak tahu! Namun saya tahu, di dalam kehidupan sehari-hari jarang sekali seseorang menjadikan kesadaran beranakcucu sebagai alasan untuk tidak melakukan sesuatu. Apakah Adam dan Hawa memahami arti kematian? Apabila mereka tidak memahami kematian, itu berarti ancaman kematian tidak berbobot sama sekali. Itu berarti keduanya sama sekali tidak memahami betapa pentingnya larangan makan buah pohon pengetahuan. Saya percaya, Adam dan Hawa memahami arti kematian. Mereka memang tidak memahaminya dengan melihat kematian manusia namun mereka memahaminya dengan melihat kematian binatang.

Apabila memahami arti kematian, kenapa Hawa tidak takut mati? Karena dia percaya dengan apa yang dikatakan oleh Ular dan tergoda oleh rupa buah pengetahuan. Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.

Pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Bukankah berpengetahuan itu baik? Bukankah makan buah pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat akan mendatangkan pengetahuan? Kenapa Allah justru memberi perintah jangan makan? Kenapa buah yang mendatangkan pengetahuan justru membawa kematian? Mungkinkah Allah tidak mau disaingi, itu sebabnya Dia menakut-nakuti? Mati atau seperti Allah. Bagaimana membuktikan kebenarannya? Nampaknya itulah pikiran yang bergolak di benak Adam.

Adam ingin menjadi seperti Allah. Dia menyangka Allah melarangnya makan buah pengetahuan karena tidak mau disaingi. Mati atau seperti Allah. Dia takut mati namun ingin seperti Allah. Bila buah pengetahuan memang membawa kematian, maka yang mati adalah Hawa. Bila buah pengetahuan tidak mematikan namun memberi pengetahuan maka yang disalahkan adalah Hawa karena dialah yang memetik dan memakannya lalu memberikannya kepada Adam. Itu sebabnya Adam menipu Hawa untuk makan buah pengetahuan. Ketika Hawa tidak mati setelah makan buah itu, Adam pun memakannya. Itu sebabnya Alkitab mencatat bahwa Hawalah yang tergoda, bukan Adam sebab Adamlah yang menggodanya. Itu pula sebabnya ada tertulis, bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut. Orang itu adalah Adam.

Apa yang dilakukan Adam sangat kejam, licik dan tidak berperikemanusiaan.

Adrina's picture

@KEN, iblis sedang bergentayangan dibumi

Kedua ayat tersebut di atas mengajarkan bahwa malaikat-malaikat yang berbuat dosa dikurung di dalam neraka atau gua-gua yang gelap atau dunia kekelaman sampai hari penghakiman. Ajaran malaikat berdosa diberi kuasa untuk petantang petenteng di dunia mengganggu manusia bukan ajaran Alkitab. Bukankah kedua ayat tersebut adalah jaminan 100% bahwa Iblis bukan malaikat? Sebab, bila Iblis adalah malaikat maka dia pasti dikurung dalam neraka begitu memberontak.

"Pada suatu hari datanglah anak-anak Allah menghadap Tuhan dan diantara mereka datang juga iblis untuk menghadap Tuhan. Maka bertanyalah Tuhan kepada iblis:'dari mana engkau?' Lalu jawab iblis kepada Tuhan: 'Dari perjalanan mengelilingi dan menjelajah bumi." Ayub 2:1-2

Ken iblis saat ini sedang bergentayangan untuk mencari "mangsanya". Jadi saya dan anda harus berhati-hati, jangan sampai diterkam olehnya.

Pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Bukankah berpengetahuan itu baik? Bukankah makan buah pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat akan mendatangkan pengetahuan? Kenapa Allah justru memberi perintah jangan makan? Kenapa buah yang mendatangkan pengetahuan justru membawa kematian? Mungkinkah Allah tidak mau disaingi, itu sebabnya Dia menakut-nakuti? Mati atau seperti Allah. Bagaimana membuktikan kebenarannya? Nampaknya itulah pikiran yang bergolak di benak Adam.

Dari mana anda dan Hai hai tahu bahwa Adam punya pikiran seperti itu ?

Adam ingin menjadi seperti Allah. Dia menyangka Allah melarangnya makan buah pengetahuan karena tidak mau disaingi. Mati atau seperti Allah. Dia takut mati namun ingin seperti Allah. Bila buah pengetahuan memang membawa kematian, maka yang mati adalah Hawa. Bila buah pengetahuan tidak mematikan namun memberi pengetahuan maka yang disalahkan adalah Hawa karena dialah yang memetik dan memakannya lalu memberikannya kepada Adam. Itu sebabnya Adam menipu Hawa untuk makan buah pengetahuan. Ketika Hawa tidak mati setelah makan buah itu, Adam pun memakannya. Itu sebabnya Alkitab mencatat bahwa Hawalah yang tergoda, bukan Adam sebab Adamlah yang menggodanya. Itu pula sebabnya ada tertulis, bahwa dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut. Orang itu adalah Adam.

Apa yang dilakukan Adam sangat kejam, licik dan tidak berperikemanusiaan.

Ken, coba anda beri dasar Kitab Suci-nya, jangan hanya ikut-ikutan Hai hai doang !

 

mama nia's picture

@Adrina : tanya..

Syalom Adrina,

"Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat." Kej 3:22

Jika benar Iblis = malaikat, berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa sudah ada sepertiga lebih satu malaikat yg TAHU hal yg baik dan yg jahat.

Ya, sebelum manusia itu jatuh, malaikat memang sudah ada.

Tanya :

- Sebelum manusia itu jatuh, malaikat memang sudah ada, tp apakah sudah ada malaikat yang memberontak?

- Menurut anda, apakah malaikat yang sudah memberontak, TAHU gak tentang hal yang baik dan yang jahat? Jika TAHU, mengapa di Kej 3:22 dikatakan bhw HANYA Allah Tritunggal saja yg TAHU tentang yg baik dan yang jahat,sebelum manusia itu jatuh? Bukankah Kej 3:22 mengatakan bhw selain Allah Tritunggal,tidak ada yg lain yg tahu tentang hal yg baik dan yg jahat, sebelum manusia itu jatuh?

Gimana menurut anda?

Thanks..

Adrina's picture

@ mama nia : jawab

 

Shalom mama,

- Sebelum manusia itu jatuh, malaikat memang sudah ada, tp apakah sudah ada malaikat yang memberontak?

Sudah ada.

- Menurut anda, apakah malaikat yang sudah memberontak, TAHU gak tentang hal yang baik dan yang jahat? Jika TAHU, mengapa di Kej 3:22 dikatakan bhw HANYA Allah Tritunggal saja yg TAHU tentang yg baik dan yang jahat,sebelum manusia itu jatuh? Bukankah Kej 3:22 mengatakan bhw selain Allah Tritunggal,tidak ada yg lain yg tahu tentang hal yg baik dan yg jahat, sebelum manusia itu jatuh?

Iblis taunya hanya berbuat jahat, tidak ada kebenaran didalamnya. Yang tidak memberontak, mereka adalah mahluk yang suci dan tidak bisa berbuat jahat.

Penafsiran anda terhadap Kej 3:22 keliru, ayat itu tidak boleh dipahami, bahwa hanya Allah Tritunggal saja yang tahu. Ayat itu hanya berbicara tentang adanya komunikasi / perbincangan 'antar Allah' dan menurut saya malaikat tidak terlibat didalamnya.

Jadi ayat itu tidak bisa dijadikan dasar bahwa iblis bukan malaikat, dsb.

 

 

Puann's picture

Iblis/satan ingin menyamai Yang Maha Tinggi

Keinginan hati (keinginan yang tidak sesuai dengan kehendak Allah) adalah awal dari dosa...seperti halnya saat lucifer memberontak, dia ingin menyamai Allah, Yang Maha Tinggi.. Tidak puas dengan kedudukannya sebagai pemimpin para malaikat. Dia juga mengajak 1/3 malaikat untuk jadi pengikutnya. Lucifer juga berupaya mengadu domba Allah dengan manusia supaya manusia jatuh dalam dosa dengan menyamar sebagai ular untuk mempengaruhi Hawa. Hawa jatuh ke dalam dosa  awalnya adalah  ingin,  kemudian makan buah yang dilarang... Trims..

 

May GBUs... Amin.

__________________

May GBUs... Amin.

yonanes alpindo's picture

@adrina

syalom salam kenal adrina di dalam tulisan anda di atas anda mengatakan iblis bukanlah adam tapi malaikat yg telah jatuh kalau boleh tau dimanakah ayatnya ttg malaikat yg jatuh ini mengapa jarang sekali dikisahkan ttg kejatuhan malaikat di dalam kotbah2 yg kita tahu selama ini iblis adalah malaikat yg memberontak bukankah sebagai orang kristen kita perlu tahu lebih jauh dan detail...jika anda menggugah kisah dan ayat2nya saya akan berterimakasih. thx

__________________

Hidup bagai buku yang indah namun tak berarti bagi yang tak dapat membacanya.

Adrina's picture

@ Yohanes

Iblis adalah malaikat yg memberontak bukankah sebagai orang kristen kita perlu tahu lebih jauh dan detail..

Maaf, tujuan blog ini bukan untuk membahas tentang seluk beluk / asal usul iblis secara mendetail, tapi hanya ingin membuktikan bahwa Adam bukanlah iblis. Thx.

dennis santoso a.k.a nis's picture

keanehan soal adam [4]

pertanyaan buat semua... silakan klik disini untuk melihatnya.

Adrina's picture

@ dennis, pasti hai hai pusing

seputar ss ini, gue heran kenapa banyak sekali pembela adam.

andai adam benar adalah si ular tua, emang apa sih ruginya buat kalian pembela adam? Yesus mati buat kita tanpa peduli siapa setan nya, apakah adam, apakah tante luci, apakah pihak lain lagi.

Ya, Yesus mati hanya untuk mereka yang percaya, bukan untuk tante luci, dsb.

kenapa nggak open mind aja dan explore segala kemungkinan nya? kenapa malah memilih untuk membungkam orang yang mengemukakan kemungkinan ini?

Membungkam orang yang punya pandangan sesat itu bagus, bukan hanya untuk orang itu sendiri, tapi juga buat jemaat (semua orang percaya) agar tidak terpengaruh.

Saya membungkam hai hai, tujuannya bukan untuk membela Adam. Buat apa membela orang yang sudah mati ?

Tujuannya adalah supaya kebenaran Firman Tuhan bisa dinyatakan.

Bandingkan dengan ajaran Saksi Yehova dan Unitarian, kalau tidak ada orang yang mau menghancurkan ajaran mereka, apalah jadinya ? pasti semakin besar kemungkinan untuk orang Kristen dapat dipengaruhi.

Orang yang melakukannya, apakah berarti membela Yesus ? Tidak ! Dia tak perlu dibela, buat apa membela Allah Yang Maha Kuasa ? Kalau ada orang yang berani kurang ajar pada-Nya, Dia pasti sanggup menghajar orang tersebut ! tak perlu dibantu.     

mari gue contohin... inilah email gue yang sampai saat ini belom dijawab oleh hai2 seputar topik ini:

---

Re[2]: PSG 4 – Misteri Si Ular Tua
Friday, October 23, 2009 10:20 AM
From: "Dennis Santoso" <supernis@yahoo.com>
To: sfranklyn@[sensor].com, vantillian29@[sensor].com, joeliamt@[sensor].com, thomy_m@[sensor].org, ladysilentt@[sensor].com, "hai hai" <suhuhaihai@[sensor].com>

menyambung email gue sebelumnya di bawah ini... tadi sembari macet2an di jalan gue jadi kepikir beberapa pertanyaan seputar kejadian "makan buah" di eden...

1. sebenernya apa pohon pengetahuan itu? apakah artinya literal bener2 pohon atau bukan literal?

1.a.1. kalau si pohon literal, berarti pohon itu harusnya ada bekas2 nya di eden. cuma, apakah eden itu literal juga? kalo iya, dimana lokasinya, di bumi atau di planet lain? kalau di bumi, di negara apa saat ini? andai di bumi, harusnya pohon itu masih ada dong yah? atau udah musnah kena banjir nuh?

Ya, menurut saya pohon, eden, ular itu literal, seperti juga Adam dan Hawa. Lokasi eden itu dibumi bukan di planet lain atau disurga. Kemungkinan di daerah Timur Tengah.

1.a.2. kalau si pohon literal, kenapa Tuhan "iseng" banget naro pohon di eden tapi ga boleh dimakan buahnya? apa maksud Nya? sekedar uji ketaatan?

Tuhan tidak pernah iseng dalam apapun yang Dia lakukan, semuanya ada didalam rencana-Nya, dan Dia punya maksud / tujuan dibalik itu.

1.b.1. kalau si pohon ga literal, maka harusnya dia itu diasosiasikan sebagai apa?

2. kita tau setelah kejadian "makan buah", Tuhan menghukum masing2 party... adam, hawa, dan "si ular".

ular dihukum sbb:

"Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu."

adam dan hawa ada masing2 hukuman nya. pertanyaan nya, andai si ular adalah adam, maka:

2.1. kenapa hukumannya dipisah dan ga sekaligus aja?

2.2. kenapa adam disebut ternak dan binatang hutan pada kata2 "terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan" diatas?

2.3. kira2 gimana implementasi hukuman "menjalar dengan perut dan makan debu tanah selama hidup" pada si adam?

Ini merupakan kritik bagi hai hai, dia pasti pusing tujuh keliling memikirkannya.

 

dennis santoso a.k.a nis's picture

cara membungkam yang benar

benernya di bawah comment gue yang lo kutip itu, si hai2 sudah menjawab. sekarang adalah giliran gue untuk memikirkan jawaban nya dan bila ada yang gak klop, mungkin gue akan bertanya pada dia lagi.

Membungkam orang yang punya pandangan sesat itu bagus, bukan hanya untuk orang itu sendiri, tapi juga buat jemaat (semua orang percaya) agar tidak terpengaruh.

bila dikaitkan dengan tujuan akhir yaitu agar jemaat tidak terpengaruh, maka seyogyanya sebelum membungkam, pihak2 yang tidak setuju dengan hai2 harusnya membuktikan bahwa hai2 salah. hal ini yang gue ga liat di seputar ss ini.

 

Adrina's picture

@ dennis, kan saya sudah tanggapi...

Saya sudah menanggapi tulisan hai hai tentang Adam = iblis. Dan telah membuktikan berdasar Kitab Suci bahwa Adam bukan iblis. Bukankah itu cara yang tepat ?

Menurut saya itulah cara membungkam yang benar, dari pada hanya sekedar makian / hujatan.

dennis santoso a.k.a nis's picture

pendapat gue

hehehe inilah susahnya masalah ini. sebelumnya catat dulu yah, gue masih belom bisa menerima bahwa adam adalah iblis, jadi bisa dibilang gue satu kubu sama elo yaitu melawan hai2.

tapi...

ketika mengikuti obrolan kalian (pelawan hai2 semisal pniel, elo, jf, dll), gue melihat bahwa kalian, entah kenapa, selalu merasa bahwa pendapat hai2 telah berhasil dibuktikan salah. kalian selalu merasa bahwa hai2 telah kalah. padahal, kalau dibaca dengan seksama, "pembuktian" yang kalian lakukan itu sama sekali ga menyentuh inti pendapat si hai2.

itulah sebabnya dia cuma "cengar-cengir" ketika pniel "berteriak2" membanggakan kemenangan nya.

itulah sebabnya "serial adam" si hai2 belum juga berenti malah nambah terus hampir tiap bulan.

jadi ingat, kepada om muji gue pernah bilang tentang umpan silang ala nani dari manchester united. tidak ada yang meragukan bahwa nani beritikad baik ketika melakukan crossing. sayang, skill nani sangat rendah sehingga dia malah dicela karena mengakibatkan turn-over dalam skema serangan MU.

Adrina's picture

@ dennis,

hehehe inilah susahnya masalah ini. sebelumnya catat dulu yah, gue masih belom bisa menerima bahwa adam adalah iblis, jadi bisa dibilang gue satu kubu sama elo yaitu melawan hai2.

tapi...

ketika mengikuti obrolan kalian (pelawan hai2 semisal pniel, elo, jf, dll), gue melihat bahwa kalian, entah kenapa, selalu merasa bahwa pendapat hai2 telah berhasil dibuktikan salah. kalian selalu merasa bahwa hai2 telah kalah. padahal, kalau dibaca dengan seksama, "pembuktian" yang kalian lakukan itu sama sekali ga menyentuh inti pendapat si hai2.

Menurut anda apa inti pendapat hai hai ?

itulah sebabnya dia cuma "cengar-cengir" ketika pniel "berteriak2" membanggakan kemenangan nya.

itulah sebabnya "serial adam" si hai2 belum juga berenti malah nambah terus hampir tiap bulan.

Menurut saya, memang susah memberi penjelasan pada seorang yang mempertahankan pendapatnya secara 'membabi buta'. Mungkin karena faktor malu, ketahuan kesesatannya, dsb, itu yang membuat hai hai tetap pada pendiriannya (padahal saya sudah membuktikannya berdasar Kitab Suci). Itulah sebabnya dia terus memberi tulisan berseri.

Anda bisa membandingkan dengan para saksi Yehova / unitarian, mereka juga telah digempur habis-habisan oleh para pendeta / hamba Tuhan, namun mereka tetap pada pendiriannya.

jadi ingat, kepada om muji gue pernah bilang tentang umpan silang ala nani dari manchester united. tidak ada yang meragukan bahwa nani beritikad baik ketika melakukan crossing. sayang, skill nani sangat rendah sehingga dia malah dicela karena mengakibatkan turn-over dalam skema serangan MU.

Terserah anda, itu pendapat anda, saya menghargainya.

dennis santoso a.k.a nis's picture

minimal dua ini intinya

Menurut anda apa inti pendapat hai hai ?

hai2 berpendapat bahwa:

[1] dalam kisah "kejatuhan manusia", hanya ada tiga pihak yang terlibat yaitu adam, hawa, dan Tuhan.

kita sama2 tau alkitab berkata bahwa ketika "ular" berbicara pada hawa, adam sebenernya ada di sebelah hawa. pendapat mainstream seolah berkata bahwa adam hanya diam saja (barengan hawa ngedengerin ular ngomong), sementara hai2 berpendapat bahwa adam lah yang memerankan si "ular".

disini, pandangan mainstream harus diakui memang sedikit aneh. bila adam bukan ular, kenapa adam tidak memotong ketika si ular berbusa2 membohongi hawa? bila adam bukan ular, kenapa ketika ditanya Tuhan, adam malah menyalahkan hawa dan bukannya menyalahkan si ular? atau mungkinkah adam memang bukan ular tapi adam bekerja sama (entah gimana caranya) dengan si ular?

[2] ular dalam kisah "kejatuhan manusia" bukanlah ular dalam arti literal. dia berargumen bahwa bila ularnya diartikan secara literal, maka seharusnya:

  • karena kutukan untuk bergerak secara melata hanya menimpa ular tadi, maka akan ada ular2 lain yang mempunyai kaki.
  • sebaliknya bila kutukan itu menimpa semua ular, maka ular pasti sudah musnah saat ini karena manusia akan berlomba2 membantai ular untuk menggenapi tuntutan Allah.
  • ada ular yang bisa ngomong... binatang yang bisa ngomong sepanjang tercatat di alkitab hanyalah keledai si bileam. itu pun dia bisa ngomong karena Allah yang nyuruh. maka bila ular disini adalah literal maka apakah mungkin Allah yang nyuruh si ular?

minimal dua ini inti pandangan si hai2.

sandman's picture

@Nis and adriana satu lagi..

Soal PITA SUARA, dalam ular itu tidak ditemukan pita Suara sedangkan dalam KELEDAI ada, ini juga patut dicermati.

 

Karena kita sungguh berharga bagi-Nya dan Dia mengasihi kita.

__________________

Adrina's picture

@dennis, ok ini tanggapanku

hai2 berpendapat bahwa:

[1] dalam kisah "kejatuhan manusia", hanya ada tiga pihak yang terlibat yaitu adam, hawa, dan Tuhan.

Jadi ular yang disebutkan itu, dimana ? Apakah berarti Adam sedang menggunakan kesaktiannya dengan mengerahkan jurus andalannya; JURUS BUNGLON, yang bisa mengubah dirinya jadi apapun juga ?

kita sama2 tau alkitab berkata bahwa ketika "ular" berbicara pada hawa, adam sebenernya ada di sebelah hawa. pendapat mainstream seolah berkata bahwa adam hanya diam saja (barengan hawa ngedengerin ular ngomong),

Saya justru tidak sependapat dengan pandangan mainstream itu. Saat setan menyerang Hawa, dia sedang sendirian, Adam tidak bersama-sama dengan dia.

Kej 3:17  Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:

Ayat ini menunjukkan bahwa Adam tidak mendengar bujukan setan, tetapi mendengarnya dari Hawa. Setan menyerang pada saat yang tepat, saat Hawa sendirian.

sementara hai2 berpendapat bahwa adam lah yang memerankan si "ular".

Ya, saya tidak heran, dia khan anak ular / iblis ! Seorang anak yang baik sudah seharusnya berbakti pada orang tuanya ! Tindakan hai hai ini memang tindakan yang bagus ( BAGUS DARI HONGKONG ?)

disini, pandangan mainstream harus diakui memang sedikit aneh. bila adam bukan ular, kenapa adam tidak memotong ketika si ular berbusa2 membohongi hawa?

Argumentasi ini, jelas salah !

bila adam bukan ular, kenapa ketika ditanya Tuhan, adam malah menyalahkan hawa dan bukannya menyalahkan si ular? atau mungkinkah adam memang bukan ular tapi adam bekerja sama (entah gimana caranya) dengan si ular?

Adam memang harus menyalahkan Hawa, karena dia yang telah mempengaruhinya secara langsung, bukan ular.

[2] ular dalam kisah "kejatuhan manusia" bukanlah ular dalam arti literal. dia berargumen bahwa bila ularnya diartikan secara literal, maka seharusnya:

  • karena kutukan untuk bergerak secara melata hanya menimpa ular tadi, maka akan ada ular2 lain yang mempunyai kaki.

Sama seperti kutukan terhadap Adam dan Hawa, itu berlaku bagi semua keturunannya (manusia), kutukan pada ularpun demikian. Itu berlaku untuk semua ular.

  • sebaliknya bila kutukan itu menimpa semua ular, maka ular pasti sudah musnah saat ini karena manusia akan berlomba2 membantai ular untuk menggenapi tuntutan Allah.

Saya sudah katakan, ular hanya sebagai alat dari setan untuk bisa melancarkan serangannya pada Hawa. Jadi sebetulnya yang menjadi musuh manusia itu setan, bukan ular.

  • ada ular yang bisa ngomong... binatang yang bisa ngomong sepanjang tercatat di alkitab hanyalah keledai si bileam. itu pun dia bisa ngomong karena Allah yang nyuruh. maka bila ular disini adalah literal maka apakah mungkin Allah yang nyuruh si ular?

Setan yang membuat ular berbicara.

»

 

dennis santoso a.k.a nis's picture

kalem adrina

hai2 berpendapat bahwa:

[1] dalam kisah "kejatuhan manusia", hanya ada tiga pihak yang terlibat yaitu adam, hawa, dan Tuhan.

Jadi ular yang disebutkan itu, dimana ? Apakah berarti Adam sedang menggunakan kesaktiannya dengan mengerahkan jurus andalannya; JURUS BUNGLON, yang bisa mengubah dirinya jadi apapun juga ?

tenang adrina, di tulisan gue yang warna biru itu, gue baru menuliskan penekanan hai2. soal ular nya ada dimana, yang adalah inti masalahnya, ada di tulisan yang mengikuti tulisan gue berwarna biru itu.

btw, inilah yang gue bilang bahwa pelawan hai2 cenderung terlalu reaktif.

kita sama2 tau alkitab berkata bahwa ketika "ular" berbicara pada hawa, adam sebenernya ada di sebelah hawa. pendapat mainstream seolah berkata bahwa adam hanya diam saja (barengan hawa ngedengerin ular ngomong),

Saya justru tidak sependapat dengan pandangan mainstream itu. Saat setan menyerang Hawa, dia sedang sendirian, Adam tidak bersama-sama dengan dia.

kejadian 3:6 berkata:

Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.

dalam versi lain, kalimat yang gue tebelin itu ada yang menerjemahkannya jadi begini:

GWVThe woman saw that the tree had fruit that was good to eat, nice to look at, and desirable for making someone wise. So she took some of the fruit and ate it. She also gave some to her husband, who WAS with her, and he ate it.
NETWhen* the woman saw that the tree produced fruit that was good for food,* was attractive* to the eye, and was desirable for making one wise,* she took some of its fruit and ate it.* She also gave some of it to her husband who WAS with her, and he ate it.*

kamu tentu tau dong apa arti kata2 ini: "who WAS with her"? disini, gue ga bisa bahasa ibrani, maka mari kita duduk relax menunggu siapa yang bisa bahasa ibrani dan berkenan menerangkan ke kita akan apa2 saja kemungkinan dari suatu kata ibrani sampai bisa2nya ada beberapa versi terjemahan.

gue berenti dulu sampe sini karena inilah, gue rasa, yang menjadi sumber ketidak-tahuan kamu.

hai hai's picture

@dennis & Adrina, Hawa Sendirian

Dennis, si adrina pasti ngutip yang diajarkan oleh gurunya, Pdt. Budi Asali MDiv, ketika digoda, Hawa sendirian namun setelah atau minimal setelah godaan berlalu barulah Adam ada bersamanya.

Di samping itu, frasa "ada bersamanya" tidak boleh ditafsirkan secara lateral. Ingatlah cerita Yesus dan perempuan Samaria:

sebab engkau sudah mempunyai lima suami dan yang ada sekarang padamu, bukanlah suamimu. Dalam hal ini engkau berkata benar." Yohanes 4:18

apakah saat itu suami perempuan samaria itu ada bersama suaminya? Tidak. Dia sendirian bersama Yesus.

Hawa adalah titik lemah itu sebabnya dia yang digoda oleh Iblis. Hawa adalah titik lemah karena dia nggak mendengar perintah langsung dari Allah.

Ha ha ha ha ...... Lu percaya dech den, itu jawaban dari Adrina. Oh ya jangan lupa dia pasti akan bilang gua ngacir ketika baca komentar ini.

Hawa adalah titik lemah itu sebabnya Iblis menggoda dia. Karena Hal demikian nggak tercatat di dalam Alkitab dari mana Budi Asali tahu hal demikian? Mungkin dari Iblis atau biasalah, jurus tafsir 1001 mimpi.

Apabila Budi Asali benar: Denger langsung dari TUHAN Allah membuat Adam lebih tahan godaan. Nggak denger langsung membuat Hawa titik lemah. Itu berarti godaan langsung dari Iblis lebih MENGGODA dibandingkan godaan tidak langsung dari Iblis.

Hawa jatuh karena godaan langsung dari Iblis. Sementara Adam jatuh karena godaan TIDAK langsung dari Iblis. Bulshit kan ajarannya bahwa Adam lebih tahan goda dibanding Hawa?

Ha ha ha ha ha ..... Itulah teologi kambing bandot, ASAL NYERUDUK.

Mendingan lu tanya ma dia, Ayat-ayat Alkitab mana yang mengajarkan bahwa Ular adalah MALAIKAT? Ayat Alkitab mana yang mengajarkan bahwa Iblis adalah malaikat?

Percaya sama gua, si adrina pasti akan jawab, Tulisan ini untuk membuktikan Iblis bukan Adam, bukan untuk membuktikan bahwa Iblis alias ular adalah malaikat. Jadi pertanyaan elu nggak relevan. Karena saya sudah mengalahkan hai hai maka itu berarti Iblis adalah malaikat. Ha ha ha ha .....

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Debu tanah's picture

@ All, Hawa lah yang tergoda

Kisah kejadian memang ditulis dengan sangat ringkas sehingga kita bisa MENAFSIRKAN senak jidat kita masing-masing.

Contohnya, kaum Bereans menafsirkan ada 2 macam manusia: Nefilim manusia tanpa roh dan Adam manusia dengan roh, karena Alkitab menceritakan manusia dalam pasal 1 dan mengisahkan lagi dalam Kejadian 2 Allah membentuk manusia dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidung nya.

Memang aneh bila Adam ada di samping Hawa waktu Hawa digoda oleh Ular hingga Hawa makan buah pengetahuan itu.

Lalu bagaimana penafsiran ayat Kejadian 3:6?

Kejadian 3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminya pun memakannya.
 

Bila benar Adam ada samping Hawa waktu Hawa digoda dan akan makan buah pengetahuan dan Adam diam saja, maka saya akan sependapat dengan Hai hai, bahkan akan MENGUTUKI kelakuan Adam bila dia tahu Hawa akan makan buah pengetuan dan Adam tidak mencegah, bahkan yang lebih buruk adalah bila benar Adam adalah BIANG KEROK semuanya, bahwa Adam menyamar sebagai Ular?

He.. Adam kau kurang ajar sekali, kamu memang pantas dicampakkah ke NEREKA JAHANAM, disiksa siang dan malam, non stop, tidak ada cuti atau liburan sama sekal !!!

 

Tapi inilah yang kupercayai:

I Timotius

2:14 Lagipula bukan Adam yang tergoda, melainkan perempuan itulah yang tergoda dan jatuh ke dalam dosa.
2:15 Tetapi perempuan akan diselamatkan karena melahirkan anak, asal ia bertekun dalam iman dan kasih dan pengudusan dengan segala kesederhanaan.

Point bukan Adam yang tergoda adalah POINT KEBENARAN YANG SANGAT PENTING. Bila sebailknya bahwa memang Adam adalah biang kerok kejatuhan manusia, Alkitab pasti mengatakannya dengan eksplisit.

Ajaran Hai hai bahwa Adam adalah Iblis sangat menggelikan, sama sekali TIDAK LAYAK DIRIBUTKAN !

__________________

Debu tanah kembali menjadi debu tanah...

Adrina's picture

@ dennis, hai hai, debu tanah.

Saya setuju dengan pendapat deta, 1 Tim 2:14 menyatakan bukan Adam yang tergoda, melainkan perempuan (hawa). Jadi saat 'ular' menyerang, jelas Adam belum bersama-sama dengan Hawa.

Kalimat 'yang bersama-sama dengan dia' tidak boleh dipahami bahwa Adam sudah ada bersama-sama dengan Hawa sejak awal. Kalau memang dipahami demikian, maka ayat-ayat Alkitab menjadi kontradiksi.

Biasalah Deta, si hai hai suka menerapkan jurus HURUFIAH, sehingga penafsirannya menjadi kacau balau nda karu-karuan.

dennis santoso a.k.a nis's picture

to: adrina, cc: deta

adrina, pendapat deta sayangnya adalah salah.

1 Tim 2:14 adalah "ucapan sulit" paulus yang harus diartikan hanya sesuai konteksnya. cuplikan ini akan menjelaskan hal itu dan kalo mau lengkap silakan langsung ke websitenya saja:

Argumentasi lebih lanjut untuk kedudukan perempuan yang terbatas, yang dituliskan dalam Kejadian 2:14, adalah Hawa tertipu dan jatuh ke dalam dosa, sedangkan Adam tidak. Dalam hal ini, sarna seperti dalam Kejadian 2 di atas, Paulus mengacu kepada kebenaran yang diungkapkan dalam Kejadian, kali ini dalam cerita tentang kejatuhan dalam pasal 3. Dalam Kejadian 3: 13, Hawa mengatakan bahwa "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." Dari ayat ini, tradisi rabi berargumentasi bahwa perempuan pada hakikatnya lebih mudah terperdaya dibandingkan laki-laki Pandangan semacam ini tentang perempuan tersebar luas dalam agama Yahudi. Philo, seorang ahli Yahudi Aleksandria terkemuka yang adalah teman sejaman Paulus, mengemukakan pendapat bahwa karena perempuan "Lebih mudah terperdaya daripada laki-laki" dan "memberi kesempatan dan tertipu oleh kepalsuan-kepalsuan logis yang menyerupai kebenaran," maka hubungan yang benar antara seorang istri dengan suaminya dilambangkan dengan kata kerja "melayani sebagai budak." [4] Dalam karya apokrip The Wisdom of Ben Sirach (25:24), penulis menyimpulkan bahwa "dari perempuanlah dosa berasal dan karena perempuan kita semuanya mati."

Tetapi, berdampingan dengan penekanan pada tradisi Yahudi ini terdapat pernyataan tanggung jawab Adam sepenuhnya. Dalam 2 Esdras 7:118 terdapat ratapan, "Oh, Adam, apa yang telah kaulakukan. Walaupun kau yang berdosa, kejatuhan itu bukan kejatuhanmu sendiri." Paulus juga mengetahui bagian tradisi ini, karena dalam Roma 5:12-14 dan I Korintus 15:21-22 ia mengatakan bahwa Adam, dan bukan Hawa, bertanggung jawab atas dosa yang pertama. Dasar penekanan semacam ini dalam penafsiran tentu saja adalah bacaan dari Kejadian 3, di mana Adam bersama-sama dengan Hawa pada saat yang menentukan itu (Kejadian 3:6), dan Allah menganggapnya bertanggung jawab karena bertindak di luar batas (Kejadian 3:11), dan ia tergoda sama seperti Hawa untuk melanggar perintah Allah (Kejadian 3:17).

Berdasarkan data di atas, baik dari Kejadian 3 maupun teks-teks Paulus lainnya, kalimat dalam I Timotius 2: 14 "Bukan Adam yang tergoda" menimbulkan masalah khusus. Karena jelas bahwa ia tergoda sarna seperti Hawa. Beberapa penafsir menyimpulkan bahwa dalam hal ini Paulus hanya kembali kepada penafsiran rabi yang dominan yang lebih memfokuskan pada tergodanya perempuan, dan melepaskan laki-Laki dari jerat. Tetapi ini berarti mengadu Paulus sebagai rabi dan Paulus sebagai orang Kristen; saya pikir ini tidak benar dan juga tidak perlu.

Paulus adalah rabi yang sudah dibaptiskan dalam Kristus. Dan dalam persekutuannya dengan Kristus pengetahuan kerabiannya juga dibaptiskan. Dengan demikian, pengetahuan itu ditempatkan dalam pelayanan pekerjaan penginjilannya. Dan pekerjaan Injil ini menentukan caranya menggunakan tafsiran-tafsiran bahan Perjanjian Lama.
Metode penafsiran Paulus dan penerapannya dalam situasi khusus di Efesus tidak berarti ia memiliki pandangan bahwa perempuan pada hakikatnya lebih mudah terperdaya seperti pandangan tradisi rabi. Hal ini ditegaskan oleh fakta bahwa Paulus menggunakan cerita diperdayakannya Hawa dalam II Korintus 11 :3-4 sebagai sebuah ilustrasi atas kemungkinan bahwa semua orang beriman di Korintus, baik laki-laki maupun perempuan, dapat diperdaya dan disesatkan dari iman terhadap Kristus. Kita Iihat bahwa Paulus menggunakan cerita tentang Hawa secara beragam. tergantung pada masalah yang sedang dibicarakan.


Sekali lagi. jelas bahwa situasi di Efesus menentukan digunakannya berbagai aspek tradisi Kitab Sud oleh Paulus, yang secara keseluruhan dinilai otoriter. Karena nampaknya perempuan dalam jemaat Timotius menonjol di antara orang-orang yang "sesat" dari iman dan pengungkapan yang benar dari iman itu dalam hidup (1 :3- 7), atau yang "telah tersesat mengikut Iblis" (5:15), atau "yang sarat dengan dosa dan dikuasai oleh berbagai-bagai nafsu" (II Timotius 3:6). Penggunaan sebagian bahan kitab Kejadian dan penerapannya dalam situasi khusus ini oleh Paulus dapat dimengerti.

lengkapnya bisa dibaca di link ini.

Kalimat 'yang bersama-sama dengan dia' tidak boleh dipahami bahwa Adam sudah ada bersama-sama dengan Hawa sejak awal. Kalau memang dipahami demikian, maka ayat-ayat Alkitab menjadi kontradiksi.

penulis website diatas setuju bahwa adam bersama2 dengan hawa ketika "ular" menipu mereka. kamu bisa baca itu di kutipan yang gue kasih warna biru diatas atau lengkapnya dengan meng-klik link tadi.

sebenernya, andai "dipahami demikian" seperti kata2 kamu, ayat2 alkitab tidak akan kontradiksi. yang akan jadi kontradiksi adalah pengertian (tafsiran) kamu saja.

Adrina's picture

@ dennis, ini pendapatku.

Pertama-tama saya ucapkan terima kasih pada dennis, yang sudah bersusah payah mencari berbagai tafsiran untuk memahami persoalan yang kita hadapi bersama. Ini merupakan usaha yang baik, agar kita bisa lebih memahami maksud yang sebenarnya.


adrina, pendapat deta sayangnya adalah salah.
1 Tim 2:14 adalah "ucapan sulit" paulus yang harus diartikan hanya sesuai konteksnya. cuplikan ini akan menjelaskan hal itu dan kalo mau lengkap silakan langsung ke websitenya saja:


Argumentasi lebih lanjut untuk kedudukan perempuan yang terbatas, yang dituliskan dalam Kejadian 2:14, adalah Hawa tertipu dan jatuh ke dalam dosa, sedangkan Adam tidak .
Kej 2:14, tidak ngomong seperti itu (mungkin kamu salah menulis ayat). Adam juga jelas jatuh dalam dosa !
Dalam hal ini, sarna seperti dalam Kejadian 2 di atas, Paulus mengacu kepada kebenaran yang diungkapkan dalam Kejadian, kali ini dalam cerita tentang kejatuhan dalam pasal 3. Dalam Kejadian 3: 13, Hawa mengatakan bahwa "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." Dari ayat ini, tradisi rabi berargumentasi bahwa perempuan pada hakikatnya lebih mudah terperdaya dibandingkan laki-laki Pandangan semacam ini tentang perempuan tersebar luas dalam agama Yahudi. Philo, seorang ahli Yahudi Aleksandria terkemuka yang adalah teman sejaman Paulus, mengemukakan pendapat bahwa karena perempuan "Lebih mudah terperdaya daripada laki-laki" dan "memberi kesempatan dan tertipu oleh kepalsuan-kepalsuan logis yang menyerupai kebenaran," maka hubungan yang benar antara seorang istri dengan suaminya dilambangkan dengan kata kerja "melayani sebagai budak." [4] Dalam karya apokrip The Wisdom of Ben Sirach (25:24), penulis menyimpulkan bahwa "dari perempuanlah dosa berasal dan karena perempuan kita semuanya mati."


Tetapi karunia Allah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam. Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut, jauh lebih besar lagi kasih karunia Allah dan karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yesus Kristus. Roma 5:15

Saya tak suka dengan apokrip, buktinya dia salah.


Tetapi, berdampingan dengan penekanan pada tradisi Yahudi ini terdapat pernyataan tanggung jawab Adam sepenuhnya. Dalam 2 Esdras 7:118 terdapat ratapan, "Oh, Adam, apa yang telah kaulakukan. Walaupun kau yang berdosa, kejatuhan itu bukan kejatuhanmu sendiri."
Paulus juga mengetahui bagian tradisi ini, karena dalam Roma 5:12-14 dan I Korintus 15:21-22 ia mengatakan bahwa Adam, dan bukan Hawa, bertanggung jawab atas dosa yang pertama. Dasar penekanan semacam ini dalam penafsiran tentu saja adalah bacaan dari Kejadian 3, di mana Adam bersama-sama dengan Hawa pada saat yang menentukan itu (Kejadian 3:6), dan Allah menganggapnya bertanggung jawab karena bertindak di luar batas (Kejadian 3:11), dan ia tergoda sama seperti Hawa untuk melanggar perintah Allah (Kejadian 3:17).


Disini saya belum melihat bahwa karena dosa asal dari Adam,  maka Kej 3:6 itu harus dipahami bahwa Adam telah ada sejak awal.


Berdasarkan data di atas, baik dari Kejadian 3 maupun teks-teks Paulus lainnya, kalimat dalam I Timotius 2: 14 "Bukan Adam yang tergoda" menimbulkan masalah khusus. Karena jelas bahwa ia tergoda sarna seperti Hawa. Beberapa penafsir menyimpulkan bahwa dalam hal ini Paulus hanya kembali kepada penafsiran rabi yang dominan yang lebih memfokuskan pada tergodanya perempuan, dan melepaskan laki-Laki dari jerat. Tetapi ini berarti mengadu Paulus sebagai rabi dan Paulus sebagai orang Kristen; saya pikir ini tidak benar dan juga tidak perlu.

 

Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?" Kej 3:1


Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati, Kej 3:4


tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat." Kej 3:5


Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku,  dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." Kejadian 3:12


Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." Kejadian 3:13


Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu: Kejadian 3:17


Dalam Kejadian pasal 3 ini, kita bisa temukan kronologis kejatuhan manusia:


1.    Pada mulanya ular yang dipakai setan, menggoda Hawa (ayat 1-5).
2.    Akibat diperdaya ular, maka Hawa jatuh dalam dosa (ayat 13).
3.    Adam juga jatuh dalam dosa karena Hawa (ayat 12 dan 17a)


Kalau kita menghubungkan 1 Tim 2:14 dengan Kej 3:12,13,dan 17,  Menurut saya kata-kata “Bukan Adam yang tergoda”, sebaiknya diartikan bahwa Adam tidak tergoda secara langsung oleh setan / ular. Dia hanya tergoda / terpengaruh oleh istrinya Hawa.


Karena kalau tidak dipahami demikian, maka 1 Tim 2:14 menjadi bertentangan dengan Kej 3:12 dan 17, yang jelas mengatakan bahwa Adam juga tergoda / terpengaruh.


Saya kira untuk mengharmoniskan kedua ayat itu, menurut saya harus ditafsirkan seperti demikian.


Oleh karena itu, saya tetap berkesimpulan bahwa memang Adam belum ada, saat setan / ular menggoda Hawa.


Paulus adalah rabi yang sudah dibaptiskan dalam Kristus. Dan dalam persekutuannya dengan Kristus pengetahuan kerabiannya juga dibaptiskan. Dengan demikian, pengetahuan itu ditempatkan dalam pelayanan pekerjaan penginjilannya. Dan pekerjaan Injil ini menentukan caranya menggunakan tafsiran-tafsiran bahan Perjanjian Lama.
Metode penafsiran Paulus dan penerapannya dalam situasi khusus di Efesus tidak berarti ia memiliki pandangan bahwa perempuan pada hakikatnya lebih mudah terperdaya seperti pandangan tradisi rabi. Hal ini ditegaskan oleh fakta bahwa Paulus menggunakan cerita diperdayakannya Hawa dalam II Korintus 11 :3-4 sebagai sebuah ilustrasi atas kemungkinan bahwa semua orang beriman di Korintus, baik laki-laki maupun perempuan, dapat diperdaya dan disesatkan dari iman terhadap Kristus. Kita Iihat bahwa Paulus menggunakan cerita tentang Hawa secara beragam. tergantung pada masalah yang sedang dibicarakan.
Sekali lagi. jelas bahwa situasi di Efesus menentukan digunakannya berbagai aspek tradisi Kitab Sud oleh Paulus, yang secara keseluruhan dinilai otoriter. Karena nampaknya perempuan dalam jemaat Timotius menonjol di antara orang-orang yang "sesat" dari iman dan pengungkapan yang benar dari iman itu dalam hidup (1 :3- 7), atau yang "telah tersesat mengikut Iblis" (5:15), atau "yang sarat dengan dosa dan dikuasai oleh berbagai-bagai nafsu" (II Timotius 3:6). Penggunaan sebagian bahan kitab Kejadian dan penerapannya dalam situasi khusus ini oleh Paulus dapat dimengerti.
lengkapnya bisa dibaca di link ini.


Kalimat 'yang bersama-sama dengan dia' tidak boleh dipahami bahwa Adam sudah ada bersama-sama dengan Hawa sejak awal. Kalau memang dipahami demikian, maka ayat-ayat Alkitab menjadi kontradiksi.


penulis website diatas setuju bahwa adam bersama2 dengan hawa ketika "ular" menipu mereka. kamu bisa baca itu di kutipan yang gue kasih warna biru diatas atau lengkapnya dengan meng-klik link tadi.


Saya sudah ungkapkan alasan ketidaksetujuan saya.


sebenernya, andai "dipahami demikian" seperti kata2 kamu, ayat2 alkitab tidak akan kontradiksi. yang akan jadi kontradiksi adalah pengertian (tafsiran) kamu saja.


Di atas sudah saya jelaskan; nanti akan “bertentangan” dengan 1 Timotius 2:14.
Ini adalah pendapat saya, gimana menurutmu ?

dennis santoso a.k.a nis's picture

@adrina

adrina, gue yakin bahwa lo ga baca link yang gue kasih, atau minimal lo ga ngerti ketika baca paparan di link itu. gue bilang gini karena kamu rupanya bener2 ga ngerti intisari dari kesulitan yang dihadapi orang ketika menafsir 1 tim 2:14.

gini deh, mari kita coba cara lain. andai kamu mengartikan 1 tim 2:14 itu bener2 universal, maka apakah kamu setuju bahwa satu2nya cara agar perempuan dapat diselamatkan adalah dengan melahirkan anak? kalo kamu setuju, kita sudahi saja obrolan ini.

:-)

KEN's picture

Adrina

Saya menjuluki Anda "BODOH", sama dengan ketika Hawa menjuluki Adam itu "ULAR".

Adrina's picture

@KEN, Anda bilang Hai hai bodoh. BAGUS !

Saya menjuluki Anda "BODOH", sama dengan ketika Hawa menjuluki Adam itu "ULAR".

Yang menjuluki Adam "ULAR", bukan Hawa, tapi "anaknya" sendiri yaitu si Hai hai.

Jadi anda bilang Hai hai bodoh ?

BAGUS !!! 

KEN's picture

Adrina: Anda memang benar-benar bodoh!

Hihihihi... hahahaha... huahahahahahahaha... plak plak plak (nepuk meja).

Rasanya kata bodoh tidak cukup buat Anda hihihihi... hahahaha... haaaaaaaahahahahahaha.....

Benar-benar bodoh!

KEN's picture

Adrina: Nih, gue kasih contoh

Budi: Tina, kita makan yuk!

Tina: Yuk! Di mana?

Budi: Di Kota. Tapi, kamu yang traktir yah Tin?

Tina: Huh, dasar ular lu!

 

 

 

Cukup jelaskah contoh dari gue sdri. Adrina?

Adrina's picture

KEN: Ngaco melulu

KEN, komentarmu semakin hari semakin NGACO.

Jangan ikut-ikutan Hai hai dong.

Kalau berkomentar, harus berbobot dan sesuai dengan topik / pertanyaan yang ada, jangan ngalor ngidul.

Hati-hati, nanti kejeduk tembok !

Ha ha ha ...

KEN's picture

Adrina: Anda jangan memfitnah yah

Saya tidak ngaca melulu, Anda bilang saya ngaca melulu, dasar tukang fitnah hahahahahahaha......

mama nia's picture

@Adrina

Syalom Adrina,

Adrina said :

Bukan setan mengubah wujudnya menjadi ular, tetapi setan memakai ular sebagai alatnya.

Siapa bilang tidak menjadi kenyataan ? itu memang terjadi karena keturunan iblis selalu memusuhi keturunan Hawa (Yesus). Bahkan Nubuat tentang kekalahan iblis, sudah tergenapi dengan kedatangan,  kematian dan kebangkitan Kristus yang telah mengalahkannya.

 

Tanya ya Adrina:

- Kalo ular (ular sejati) hanya sebagai alat iblis,kenapa ular yg dikutuk?Bukankah ular hanya sebagai alat aja?Kenapa bukan iblis yg dikutuk?Ular kan cuma binatang, apa gunanya kutukan bagi ular?Emang ular pikirin mau jalan pake kaki atau menjalar?

- Bukankah yg dikutuk bermusuhan dengan keturunan perempuan (Hawa) adalah keturunan ular (ular sejati menurut anda), mengapa pernyataan anda di atas di tulis keturunan iblis?Bukankah iblis hanya memakai ular sbg alatnya?

- Coba anda pikirkan baik2,apakah pemahaman anda diatas tdk kontradiktif?

Mohon penjelasannya ya...

Thanks

"marilah kita saling menguji untuk cari kebenaran, bukan cari menang atau kalah"

 

 

Adrina's picture

@ mama nia

Tanya ya Adrina:

- Kalo ular (ular sejati) hanya sebagai alat iblis,kenapa ular yg dikutuk?Bukankah ular hanya sebagai alat aja?Kenapa bukan iblis yg dikutuk?Ular kan cuma binatang, apa gunanya kutukan bagi ular?Emang ular pikirin mau jalan pake kaki atau menjalar?

Memang kalau kita mencermati Kejadian 3, setan / iblis sendiri tidak disebutkan ! Tetapi dalam kehidupan sehari-hari, setan memang tidak menampakkan dirinya, hanya alat-alatnya yang kelihatan. Karena itu setiap bujuk rayu / ajakan untuk berbuat dosa, walaupun setan tidak kelihatan, ingat dia ada dibalik orang yang mengajak untuk berbuat dosa.

Kenapa ular dikutuk, bukankah hanya alat iblis ? Saya memberi contoh: misalnya anda punya seorang anak, lalu dibunuh oleh seorang pembunuh bayaran. Apakah berarti sipembunuh itu akan bebas begitu saja karena dia hanya suruhan / alat dari pelaku utamanya ? tentu tidak bukan ? dia pasti di hukum ! Dalam Alkitab ada contoh dimana binatang yang tidak bersalahpun ikut menjadi korban akibat dosa manusia, yaitu pada peristiwa air bah pada zaman Nuh.

Walaupun ular hanya seekor binatang, dia pasti merasakan penderitaan akibat kutukan itu (ayat 14).

Kenapa bukan iblis yang dikutuk ? Iblis juga kena kutuk (ayat 15)

- Bukankah yg dikutuk bermusuhan dengan keturunan perempuan (Hawa) adalah keturunan ular (ular sejati menurut anda), mengapa pernyataan anda di atas di tulis keturunan iblis?Bukankah iblis hanya memakai ular sbg alatnya?

Yang dikutuk untuk bermusuhan itu bukan ular tapi antara iblis dan keturunan perempuan

- Coba anda pikirkan baik2,apakah pemahaman anda diatas tdk kontradiktif?

Kej 3:15  Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya."

Menurut saya, ayat ini ditujukan kepada iblis ! Kalau memang ini ditujukan pada ular, maka akan timbul pertanyaan seperti yang hai hai katakan:  Bukankah keturunan ular HANYA dikutuk bermusuhan dengan keturunan perempuan? Kenapa kutukan itu tidak menjadi kenyataan? Bukankah seharusnya manusia dan ular saling menyerang untuk saling memusnahkan? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati maka ular pasti sudah musnah dari dunia ini karena dibunuh oleh manusia untuk menggenapi kutukan Allah. Apabila ular sejati yang menggoda Hawa, bukankah tugas pertama keturunan Hawa adalah memusnahkan ular untuk menggenapi kutukan Allah? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati, bukankah yang pertama dilakukan oleh bangsa Yahudi adalah memusnahkan seluruh ular di muka bumi ini untuk menggenapi kutukan Allah? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati, bukankah orang Kristen seharusnya memusnahkan seluruh ular di muka bumi ini untuk menggenapi kutukan Allah? Kenapa manusia dan ular tidak saling memusnahkan dari generasi ke generasi untuk menggenapi kutukan Allah? Mustahil kutukan Allah tidak menjadi kenyataan bukan?

Kalau memang ayat itu ditujukan pada ular, apakah memang ular adalah binatang yang paling dimusuhi / dibenci oleh manusia ? Tidak ada bukti sama sekali bahwa binatang yang paling dibenci manusia adalah ular. Bagaimana dengan harimau ? apakah manusia lebih takut / benci pada ular dari pada harimau ?

Jadi,  ayat ini menurut saya hanya ditujukan kepada IBLIS !

Mohon penjelasannya ya...

Thanks

"marilah kita saling menguji untuk cari kebenaran, bukan cari menang atau kalah"

 Saya setuju.

 

mama nia's picture

@Adrina : konsisten..

Syalom Adrina,

Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu. Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." (Kej 3:14-15).

Adrina said:

Walaupun ular hanya seekor binatang, dia pasti merasakan penderitaan akibat kutukan itu (ayat 14).

Kenapa bukan iblis yang dikutuk ? Iblis juga kena kutuk (ayat 15)

Yang dikutuk untuk bermusuhan itu bukan ular tapi antara iblis dan keturunan perempuan

Jadi,  ayat ini (ayat 15) menurut saya hanya ditujukan kepada IBLIS !

Mama nia said :

Di Kej 3:14-15, ditulis dgn jelas bhw TUHAN Allah sedang berfirman kepada ular (satu makhluk), ayat 14-15 adalah satu rangkaian firman Tuhan kepada ular. Namun dari tanggapan anda di atas, anda mengartikan sbb:

ayat 14 : ular = ular sejati (sbg alat iblis), yg berarti ular bukan iblis, namun di ayat 15 : ular = iblis.

Adrina,jika anda konsisten, maka kalo ayat 14 anda katakan ular = ular sejati maka ayat 15 pun harusnya ular = ular sejati,karena ayat 14-15 adalah satu rangkaian firman Tuhan kepada ular shg hanya ada satu pengertian di situ.

Mengapa anda mengartikan ular di ayat 14 berbeda dgn ayat 15? Karena jika ayat 15 diartikan ular = ular sejati, maka anda akan menemui masalah seperti yg anda katakan ini :

Kalau memang ini ditujukan pada ular, maka akan timbul pertanyaan seperti yang hai hai katakan:  Bukankah keturunan ular HANYA dikutuk bermusuhan dengan keturunan perempuan? Kenapa kutukan itu tidak menjadi kenyataan? Bukankah seharusnya manusia dan ular saling menyerang untuk saling memusnahkan? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati maka ular pasti sudah musnah dari dunia ini karena dibunuh oleh manusia untuk menggenapi kutukan Allah. Apabila ular sejati yang menggoda Hawa, bukankah tugas pertama keturunan Hawa adalah memusnahkan ular untuk menggenapi kutukan Allah? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati, bukankah yang pertama dilakukan oleh bangsa Yahudi adalah memusnahkan seluruh ular di muka bumi ini untuk menggenapi kutukan Allah? Apabila yang menggoda Hawa adalah ular sejati, bukankah orang Kristen seharusnya memusnahkan seluruh ular di muka bumi ini untuk menggenapi kutukan Allah? Kenapa manusia dan ular tidak saling memusnahkan dari generasi ke generasi untuk menggenapi kutukan Allah? Mustahil kutukan Allah tidak menjadi kenyataan bukan?

Adrina,ketika anda menemui masalah seperti ini, kenapa anda gak coba merenungkan atau bertanya kembali, apakah benar ular itu adalah ular sejati atau bukan?Namun anda langsung mengambil kesimpulan yg lain shg terlihat anda tidak konsisten.

Gimana Adrina?

Thanks.

Adrina's picture

@ mama nia, metode penafsiran

Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu. Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." (Kej 3:14-15).

Memang kalau kita melihat dari alur ceritanya, maka ayat 15 merupakan kelanjutan dari ayat 14 dan kelihatannya berbicara tentang pribadi yang sama. Tetapi apakah demikian ? mari kita buktikan.

Ayat 14, bagi saya ayat ini berbicara tentang ular, mengapa ? karena kalau ular yang dimaksud adalah iblis, lalu bagaimana kutukan Tuhan pada ayat itu bisa terjadi ?

Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan.  Apakah iblis adalah binatang ?

"dengan perutmulah engkau akan menjalar". Apakah iblis memang menjalar dengan perut ?

"dan debu tanahlah akan kau makan seumur hidupmu". Apakah iblis makan debu tanah ?

Jadi sangat tidak masuk akal kalau ini bicara tentang iblis, apalagi seperti yang hai hai pahami yaitu bicara tentang Adam. Tidak mungkin, ayat ini bicara tentang ular.

Ayat 15, ini berbicara tentang iblis / keturunannya. Mengapa ? kalau ini tetap berbicara tentang ular, bagaimana mungkin ini bisa terjadi ?

"Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini". Kalau ini bicara tentang ular, apakah ular adalah binatang yang paling dimusuhi / dibenci manusia ? Bagaimana dengan singa, harimau dan binatang buas lainnya ? Faktanya tidak ada bukti sama sekali bahwa ada permusuhan antara manusia dan ular. Ini lebih cocok untuk iblis. Ingat kata iblis (Ibrani = SATAN), artinya adalah musuh atau lawan.

"antara keturunanmu dan keturunannya".

'keturunanmu' = keturunan iblis. Hai hai mengatakan iblis / malaikat tak mungkin berkembangbiak. Benar, jadi kita tak boleh menafsirkan secara hurufiah tapi simbolis, itu bicara tentang 'anak iblis' yaitu orang tidak percaya. Contoh: Yoh 8:44; Mat 13:38.

Ular adalah simbol dari iblis,

"Hai kamu ular-ular, hai kamu keturunan ular beludak! Bagaimakah mungkin kamu dapat meluputkan diri dari hukuman neraka?" Mat 23:33.

Orang Yahudi pada ayat ini disebut keturunan ular !

'keturunannya' = secara umum menunjuk pada gereja / orang percaya. Ini secara kenyataan cocok, karena memang ada 'permusuhan' antara orang percaya dan yang tidak percaya (Gal 4:29)

"keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya"

Ini berbicara tentang Kristus yang mengalahkan iblis lewat kematian dan kebangkitan-Nya. Secara fakta, nubuat ini terjadi secara tepat !

Menurut saya, metode penafsiran yang benar adalah penafsiran yang memperhatikan konteks / fakta yang ada dan menghubungkannya juga dengan ayat-ayat lain yang berhubungan dengan ayat yang sedang ditafsirkan.

Ini bukan menunjuk pada ketidakkonsistenan, tetapi justru konsisten karena sesuai / tidak bertentangan dengan Kitab Suci.

 

bintang seven's picture

@adrina malaikat iblis dikutuk 2 kali

Kalau memang ayat itu ditujukan pada ular, apakah memang ular adalah binatang yang paling dimusuhi / dibenci oleh manusia ? Tidak ada bukti sama sekali bahwa binatang yang paling dibenci manusia adalah ular. Bagaimana dengan harimau ? apakah manusia lebih takut / benci pada ular dari pada harimau ?

Jadi,  ayat ini menurut saya hanya ditujukan kepada IBLIS !

jika malaikat iblis lah yg merasuki ular...bukannya aneh? krn iblis bisa merasuki yudas lgs pada yudas! ananias dan safira hatinya jg dikuasai iblis...aneh kej 3 dia cuma berani masukin ular atau gak berani nguasain hatinya adam...cemen bener nih iblis!...pake goda2in lg jika ajaran budi asali benar bhw iblis malaikat yg diturunkan derajatnya dan tidak kehilangan powernya...dia gak mungkin kan gak merasuki adam? saat menguasai ananias dikatakan petrus penuh dg Roh Kudus dan bertanya hasil penjualan tanah itu dia mendustai dan mati rebah...kemungkinan besarnya adalah iblis memang belum ada saat itu! hanya adam dan hawa...keinginan adam itulah yg menjadikannya disamakan dg ular yg cerdik...

malaikat itu dikutuk 2 kali? waktu jatuh membawa 1/3 malaikat dan saat menggodai hawa?...dibilang bakal makan debu tanah dan menjalar dg perut lagi....?? ah kutuk cuma sekali! mustahil ada kutuk ampe 2 kali! yg sekali itu saat turun tahta dari malaikat kan harusnya udah cukup ampe dia merasuki yudas dan mendakwa kita2! iblis bukan malaikat yg jatuh!

 

orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.

__________________

orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.

Adrina's picture

@bintang seven, main petak umpet, tolong dosisnya diturunkan !

jika malaikat iblis lah yg merasuki ular...bukannya aneh? krn iblis bisa merasuki yudas lgs pada yudas! ananias dan safira hatinya jg dikuasai iblis...aneh kej 3 dia cuma berani masukin ular atau gak berani nguasain hatinya adam...cemen bener nih iblis!...pake god
a2in lg


Saya tak melihat ada keanehan disini, mungkin anda terlalu banyak minum puyer sakit kepala cap bintang tujuh, akibatnya bukannya membaik, justru lebih parah !

Saya sarankan agar diturunkan dikit dosisnya, sebelum bertambah parah lagi.


jika ajaran budi asali benar bhw iblis malaikat yg diturunkan derajatnya dan tidak kehilangan powernya...dia gak mungkin kan gak merasuki adam?
saat menguasai ananias dikatakan petrus penuh dg Roh Kudus dan bertanya hasil penjualan tanah itu dia mendustai dan mati rebah...


Anda kelihatannya sok tahu, emangnya saat iblis menggoda seseorang, apakah dia HARUS merasuki dulu orang itu ? dan setelah dirasuki, baru bisa menjatuhkannya ?  Kalau iblis gak mau merasuki Adam, lalu kenapa anda mau memaksakannya ?

Pada peristiwa Ananias, disitupun tidak tertulis bahwa iblis merasuki Ananias dulu baru dia bisa berdusta.


kemungkinan besarnya adalah iblis memang belum ada saat itu! hanya adam dan hawa...keinginan adam itulah yg menjadikannya disamakan dg ular yg cerdik...


kata-kata anda ini bertentangan dengan Yohanes 8:44,

“Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab didalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta”.

“Membunuh” dan mendustai, dua hal itulah yang dilakukan oleh iblis saat itu !


malaikat itu dikutuk 2 kali? waktu jatuh membawa 1/3 malaikat dan saat menggodai hawa?...dibilang bakal makan debu tanah dan menjalar dg perut lagi....??


Siapa yang bilang iblis dikutuk dengan cara makan debu dan menjalar dengan perut ? Disini semakin jelas kelihatan, anda sedang pusing seven keliling.


 ah kutuk cuma sekali! mustahil ada kutuk ampe 2 kali! yg sekali itu saat turun tahta dari malaikat kan harusnya udah cukup ampe dia merasuki yudas dan mendakwa kita2! iblis bukan malaikat yg jatuh!


Tahu dari mana, saat kejatuhan malaikat berdosa ke bumi, itu merupakan kutukan dari Tuhan ? Coba tunjukkan ayatnya ?

Kalau hanya mengandalkan argumentasi “kutuk mengutuk” untuk menunjukkan iblis bukan malaikat, itu bukanlah alasan yang kuat, tapi tebak-tebakan namanya alias main petak umpet !

 

hai hai's picture

@Mama nia, Sistematika Teologi

Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu. Kejadian 3:14

Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." Kejadian 3:15

Mama nia, ikut nambahinya?

Kejadian 3:15. Bila permusuhan itu antara keturunan Iblis dan perempuan dan Iblis adalah setan alias malaikat, itu berarti Iblis beranak pinak. bila Iblis beranak pinak, berarti menentang ayat Alkitab yang mengajarkan bahwa Iblis tidak beranak pinak.

Palingan si Adrina kan bilang, keturunan iblis itu harus dipahami secara ROHANI. Keturunan Iblis bukan keturunan JASMANI namun keturunan ROHANI.

Apa arti KETURUNAN Rohani? Keturunan rohani berarti orang-orang yang berbuat jahat atau melakukan kehendak Iblis. Keturunan rohani Iblis KARENA melakukan kehendak Iblis. Bila anda melakukan kehendak Iblis maka anda akan menjadi keturunan rohani Iblis.

Bagaimana dengan orang-orang yang melakukan kehendak Allah? Mereka adalah anak-anak ROHANI Allah. Mereka adalah keturunan rohani Allah.

Melakukan kehendak Iblis MENJADIKAN seseorang anak ROHANI Iblis

Melakukan kehendak Allah MENJADIKAN seseorang anak ROHANI  Allah.

Anak JASMANI karena DILAHIRKAN

Anak ROHANI karena melakukan KEHENDAK bapanya.

ajaran demikian nampak seolah-olah masuk akal dan alkitabiah namun sesungguhnya SESAT karena tidak sesuai dengan ajaran Alkitab.

Ajaran itu menentang ajaran Alkitab bahwa seseorang diselamatkan karena ANUGERAH, bukan karena BERBUAT baik.

Ajaran itu MENENTANG ajaran Yesus Kristus di dalam Yohanes 3.

Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Yohanes 3:5

Anda melihatnya dengan gamblang?

Untuk menjdi anak Abraham seseorang harus DILAHIRKAN oleh istri Abraham atau keturunan Abraham.

Untuk menjadi anak Allah seseorang harus DILAHIRKAN oleh AIR (Yesus) dan Roh (Roh Kudus).

Untuk menjadi anak Iblis seseorang harus dilahirkan oleh Iblis atau keturunan Iblis.

Orang yang melakukan keinginan seseorang yang bukan BAPA nya disebut HAMBA.

Di dalam Yohanes 8 Yesus mengajarkan bahwa orang yang berbuat dosa adalah HAMBA dosa. Di dalam Alkitab manusia sama sekali tidak pernah disebut HAMBA Iblis.

Kebenaran yang tidak konsisten bukan kebenaran sejati.

Mama nia, para teolog menanggapi KETIDAKKONSISTENAN ajaran mereka dengan JURUS tidak boleh ditafsirkan secara HURUFIAH. Harus ditafsirkan secara ROHANI. Artinya MINGKEM dan POKOE percaya yang aku ajarkan.

Adrina adalah penganut teologia demikian. Tidak ada yang mustahil bagi Allah. itu tidak boleh ditafsirkan demikian. Itu HANYA ... Itu kontras .... Itulah misteri Allah, mustahil memahami ... Itulah yang mereka sebut dengan SISTEMATIKA Teologi.

Sistematika Teologi artinya, mereka membuat SISTEMATIKA lalu menggunakannya untuk MENGURUNG Alkitab. yang bertentangan dengan sistematika mereka harus ditafsirkan secara rohani atau misteri atau .....

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@ hai hai, NGACIR TERBIRIT-BIRIT

Inilah jurus yang selalu konsisten dari suhu hai hai : NGACIR TERBIRIT-BIRIT !

Hai hai, anda tak usah sok jago dengan membantu mama nia, karena mama nia lebih pinter darimu.

Apa yang anda tulis diatas itu hanya menunjukkan bahwa anda bukanlah seorang ksatria yang berani menghadapi 'musuh' , tapi justru sebaliknya; LARI TERBIRIT-BIRIT dan melemparkan argumentasi yang baru tanpa menjawab serangan dari saya.

Ayolah hai hai berhentilah menggunakan jurus kuno-mu itu !

Silahkan jawab serangan / argumentasiku !!!

Adrina's picture

@hai hai, penganut TOLOLLOGIA !!!

Melakukan kehendak Iblis MENJADIKAN seseorang anak ROHANI Iblis

Melakukan kehendak Allah MENJADIKAN seseorang anak ROHANI  Allah.

Anak JASMANI karena DILAHIRKAN

Anak ROHANI karena melakukan KEHENDAK bapanya.

ajaran demikian nampak seolah-olah masuk akal dan alkitabiah namun sesungguhnya SESAT karena tidak sesuai dengan ajaran Alkitab.

Ajaran itu menentang ajaran Alkitab bahwa seseorang diselamatkan karena ANUGERAH, bukan karena BERBUAT baik.

Sesat ke HONGKONG ? Hai hai apa hubungannya istilah ‘anak Allah’ dan ‘anak iblis’ dengan persoalan keselamatan karena berbuat baik ?

Apakah gelar ‘anak Allah’ diperoleh ketika seseorang melakukan kehendak Allah, dan karena melakukan kehendak Allah, maka orang itu pasti selamat ? Apakah gelar ‘anak iblis’ diperoleh ketika seseorang melakukan kehendak iblis, dan karena melakukan kehendak iblis, maka orang itu pasti masuk neraka ? GOBLOK !!!

Joh 8:42  Kata Yesus kepada mereka: "Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku, sebab Aku keluar dan datang dari Allah. Dan Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku.

 

Joh 8:44  Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran, sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta.

Yang dimaksud dengan anak Allah pada Yoh 8:42 itu, bukan syaratnya harus mengasihi Allah. Siapa bilang orang yang mengasihi / taat pada Tuhan, bisa disebut anak Allah ? bagaimana dengan orang Saksi Yehova yang tidak percaya Yesus namun hidup saleh / taat ? Apakah mereka juga disebut anak Allah ?

Yang di maksud dengan anak iblis pada Yoh 8:44 itu, bukan syaratnya harus melakukan kehendak iblis. Siapa bilang semua orang yang melakukan kehendak iblis, bisa disebut anak iblis ? Bagaimana dengan orang percaya, yang suatu saat jatuh dalam dosa, apakah status anak Allah langsung berubah menjadi anak iblis ?

Ayat-ayat tersebut bukan memaksudkan bahwa syarat menjadi anak Allah adalah, harus melakukan kehendak Allah, dan syarat menjadi anak iblis adalah, harus melakukan kehendak iblis.

Ayat itu hanya berbicara tentang ciri-ciri anak Allah dan anak iblis, bukan syarat menjadi anak. 

Kalau bicara tentang syarat, maka syarat menjadi anak Allah adalah HARUS PERCAYA PADA YESUS ! dan syarat menjadi anak iblis adalah HARUS PERCAYA PADA IBLIS !

Dengan percaya pada Yesus, kita dijamin PASTI ke SURGA ! Kita selamat karena IMAN. Dengan percaya pada iblis, dijamin PASTI ke NERAKA !  Binasa karena beriman pada iblis !

Jadi ajaran hai hai yang mengatakan bahwa pemahaman tentang ‘anak rohani’ itu menentang ajaran Alkitab bahwa seseorang diselamatkan karena ANUGERAH, bukan karena BERBUAT baik, hanyalah OMONG KOSONG BELAKA !

Ajaran itu MENENTANG ajaran Yesus Kristus di dalam Yohanes 3.

Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Yohanes 3:5

Anda melihatnya dengan gamblang?

Gamblang ke HONGKONG !

Untuk menjdi anak Abraham seseorang harus DILAHIRKAN oleh istri Abraham atau keturunan Abraham.

Anda benar.

Untuk menjadi anak Allah seseorang harus DILAHIRKAN oleh AIR (Yesus) dan Roh (Roh Kudus).

‘Di lahirkan dari Roh’ jelas menunjuk pada kelahiran baru. Tetapi bagaimana dengan ‘di lahirkan dari air’ ? Suhu hai hai menafsirkan, itu menunjuk pada Yesus. Apakah memang demikian ? Bandingkan dengan tafsiran Calvin dan Leon Morris dibawah ini:

Calvin menafsirkan bahwa kata ‘air dan Roh’ artinya adalah ‘air, yaitu Roh Kudus’. Jadi, kata bahasa Yunani KAI yang biasanya diterjemahkan and (= dan), oleh Calvin diartikan ‘yaitu’ (seperti dalam Ro 1:5).

Sebuah kamus Yunani - Inggris yang disusun oleh Barclay M. Newman, Jr. mengatakan bahwa KAI bisa diartikan sebagai:

·        and (= dan).

·        also (= juga).

·        but (= tetapi).

·        even (= yaitu).

·        that is (= yaitu).

·        namely (= yaitu).

Jadi jelas bahwa ditinjau dari sudut bahasa Yunani, penafsiran Calvin bukannya tanpa dasar.

Leon Morris (NICNT) menafsirkan bahwa ‘air dan Roh’ digabung dan dianggap menunjuk pada spiritual seed (= benih rohani), sehingga istilah ‘air dan Roh’ sebetulnya sama saja dengan ‘Roh’ (bdk. ay 6,8).

Suhu hai hai menafsirkan bahwa kata ‘air’ menunjuk pada Yesus, kalau itu benar, mengapa ada kata-kata selanjutnya ‘dan Roh’ ? Apakah Yesus dan Roh Kudus itu berbeda ? bukankah Mereka sehakekat ? Mengapa seseorang setelah dilahirkan dari Yesus, kemudian harus dilahirkan lagi dari Roh Kudus ? Bukankah Mereka sama-sama adalah Allah ? Bukankah kalau sudah dilahirkan dari Yesus, maka itu sama dengan dilahirkan dari Roh Kudus ?

Hai hai saya ingin Tanya: menurutmu Yesus itu siapa ? Roh Kudus itu siapa ? Tolong dijawab !!!

Saya lebih condong pada penafsiran Calvin dan Leon Morris, ketimbang tafsiran suhu Hai hai !!! 

Untuk menjadi anak Iblis seseorang harus dilahirkan oleh Iblis atau keturunan Iblis.

Anda menafsirkannya secara hurufiah, ya, itu menurut anda. Kembali saya katakan: saya tidak heran, mengapa ? karena hai hai memang ANAK SETAN !!!  

Kebenaran yang tidak konsisten bukan kebenaran sejati.

Mama nia, para teolog menanggapi KETIDAKKONSISTENAN ajaran mereka dengan JURUS tidak boleh ditafsirkan secara HURUFIAH. Harus ditafsirkan secara ROHANI. Artinya MINGKEM dan POKOE percaya yang aku ajarkan.

Adrina adalah penganut teologia demikian. Tidak ada yang mustahil bagi Allah. itu tidak boleh ditafsirkan demikian. Itu HANYA ... Itu kontras .... Itulah misteri Allah, mustahil memahami ... Itulah yang mereka sebut dengan SISTEMATIKA Teologi.

Sistematika Teologi artinya, mereka membuat SISTEMATIKA lalu menggunakannya untuk MENGURUNG Alkitab. yang bertentangan dengan sistematika mereka harus ditafsirkan secara rohani atau misteri atau .....

Hal ini ( mengenai metode penafsiran ) sudah saya jelaskan kepada Mama nia dan sudah ada / dijelaskan pada tulisan saya diatas, sehingga tidak perlu diulangi lagi.

Sistematika Teologi suhu hai hai: “KITA HARUS MEMAHAMI APA ADANYA / HURUFIAH, TIDAK BOLEH DITAFSIRKAN”.

Sekarang saya Tanya: Yesus disebut dengan istilah ‘Anak Allah’, maka kalau saya terapkan sistematika teologi suhu hai hai, berarti Yesus adalah keturunan jasmani dari Allah ? OMONG KOSONG MELOMPONG ! Itulah sistematika hai hai, sistematika orang TOLOL, dan GOBLOK !

Hai hai sebenarnya bukan ahli teologia tapi AHLI TOLOLLOGIA !!!  

hai hai's picture

@Adrina, Baptisan Roh Bukan Dibaptis Oleh Kristus

Adrina, izinkan saya menasehati anda untuk dua hal:

  1. Jangan copy paste tulisan langsung dari Words. Saya tahu, anda melakukan hal itu untuk menghemat waktu anda. Namun ketahuilah prilaku anda itu membuat CORE User report setengah mati MENGEDIT tulisan anda agar tampilan SABDA Space tidak rusak. Copy tulisan anda ke Notepad. bila menggunkan Windows, klik start lalu klik all program lalu klik accesories, di sana anda akan menemukan PROGRAM Notepad. copy tulisan anda dari words ke Notepad lalu copy dari notepad ke SABDA Space. Sedikit repot namun itu berarti anda membuat senang core user dan Admin.
  2. Tanda baca , (koma), .(titik), ? (tanda tanya), ! (tanda seru), / (garis miring), : (titik dua), menurut Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan HARUS menempel pada KATA di depannya. Yang benar adalah "Apa?" BUKAN "Apa ?"

Adrina : Apakah gelar ‘anak Allah’ diperoleh ketika seseorang melakukan kehendak Allah, dan karena melakukan kehendak Allah, maka orang itu pasti selamat ? Apakah gelar ‘anak iblis’ diperoleh ketika seseorang melakukan kehendak iblis, dan karena melakukan kehendak iblis, maka orang itu pasti masuk neraka? GOBLOK !!!

Yang dimaksud dengan anak Allah pada Yoh 8:42 itu, bukan syaratnya harus mengasihi Allah. Siapa bilang orang yang mengasihi / taat pada Tuhan, bisa disebut anak Allah? bagaimana dengan orang Saksi Yehova yang tidak percaya Yesus namun hidup saleh / taat? Apakah mereka juga disebut anak Allah?

Yang di maksud dengan anak iblis pada Yoh 8:44 itu, bukan syaratnya harus melakukan kehendak iblis. Siapa bilang semua orang yang melakukan kehendak iblis, bisa disebut anak iblis ? Bagaimana dengan orang percaya, yang suatu saat jatuh dalam dosa, apakah status anak Allah langsung berubah menjadi anak iblis ?

Ayat-ayat tersebut bukan memaksudkan bahwa syarat menjadi anak Allah adalah, harus melakukan kehendak Allah, dan syarat menjadi anak iblis adalah, harus melakukan kehendak iblis.

Ayat itu hanya berbicara tentang ciri-ciri anak Allah dan anak iblis, bukan syarat menjadi anak.


Kalau bicara tentang syarat, maka syarat menjadi anak Allah adalah HARUS PERCAYA PADA YESUS! dan syarat menjadi anak iblis adalah HARUS PERCAYA PADA IBLIS!

Dengan percaya pada Yesus, kita dijamin PASTI ke SURGA ! Kita selamat karena IMAN. Dengan percaya pada iblis, dijamin PASTI ke NERAKA !  Binasa karena beriman pada iblis !

Adrina, anda mengaku diri menganut Teologi Reformed dan bila tidak salah awal masuk SABDA Space anda sempat NYERUDUK Arminianisme. Izinkan saya bertanya, apakah anda menganut Teologi Reformed yang percaya bahwa manusia DISELAMATKAN karena PREDESTINASI, bukan KARENA dia PERCAYA? Bukankah yang mengajarkan bahwa manusia diselamatkan KARENA dia PERCAYA adalah Arminianisme yang di Indonesia mereka mengagulkan diri sebagai FUNDAMENTALISME?

Apakah saya harus menyimpulkan bahwa anda mengajarkan:

Siapa bilang orang yang mengasihi / taat pada Tuhan, bisa disebut anak Allah? syarat menjadi anak Allah adalah HARUS PERCAYA PADA YESUS!

Maaf lho Adrina, di SABDA Space, orang yang ajarannya menentang ajarannya saya sebut PEMBUAL sementara Debu Tanah menyebutnya PLINTAT PLINTUT.

Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Yohanes 3:5

Adrina, PERCAYA kepada Yesus Kristus adalah CIRI bukan SYARAT atau CARA untuk menjadi anak Allah. Untuk menjadi anak Allah manusia harus DILAHIRKAN kembali oleh AIR dan ROH. Air adalah Yesus Kristus sementara Roh adalah Roh Kudus.

Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu. Yohanes 16:7 


Dan kalau Ia datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman; Yohanes 16:8

akan dosa, karena mereka tetap tidak percaya kepada-Ku; Yohanes 16:9


akan kebenaran, karena Aku pergi kepada Bapa dan kamu tidak melihat Aku lagi;Yohanes 16:10

akan penghakiman, karena penguasa dunia ini telah dihukum. Yohanes 16:11

Adrina coba anda perhatikan kalimat yang saya beri warna merah dalam Yohanes 16:7 tersebut di atas. Yesus TIDAK membaptis dengan Roh Kudus namun MENGUTUS Roh Kudus.

Ayat-ayat di atas menjelaskan tentang BAPISAN ROH atau dilahirkan OLEH Roh. Dibaptis oleh Roh Kudus berarti Roh dari Roh Kudus MEMASUKI lalu MENYATU dengan manusia. Itu sebabnya orang-orang yang dilahirkan oleh Roh Kudus MEMILIKI Roh Kudus di dalamnya. Roh Kudus membaptis manusia sehingga manusia itu MENAKLUKKAN diri kepada Yesus Kristus dan Allah Bapa. Orang-orang demikian disebut anak-anak Allah atau murid-murid Yesus Kristus.

 

Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!" Yohanes 20:19

Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacita k  ketika mereka melihat Tuhan. Yohanes 20:20

Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku,  demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." Yohanes 20:21

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22

Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes 20:23

ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu  tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup. Kejadian 2:7

Yohanes 20:19-23 serta Kejadian 2:7 adalah catatan tentang Yesus Kristus alias TUHAN Allah MEMBAPTIS dengan Roh Kudus. Yesus membaptis Adam dan murid-murid-Nya dengan Roh Kudus yang ada di dalam-Nya. Roh Kudus itu lalu menyatu dengan manusia. Itu sebabnya mereka memilki KUASA menghakimi Sorga (malaikat) dan dunia (manusia) seperti Yesus Kristus.

Kecuali 10 rasul (tanpa Thomas) dan Rasul Paulus,  orang-orang Kristen yang masih hidup di dunia BELUM dibaptis oleh Yesus Kristus. Mereka baru akan dibaptis setelah MATI. Dari mana kita menarik kesimpulan demikian? Dari ayat-ayat berikut ini:

Dan barangsiapa menang dan melakukan pekerjaan-Ku sampai kesudahannya, kepadanya akan Kukaruniakan kuasa atas bangsa-bangsa; Wahyu 2:26

dan ia akan memerintah mereka dengan tongkat besi; mereka akan diremukkan seperti tembikar tukang periuk--sama seperti yang Kuterima dari Bapa-Ku— Wahyu 2:27

dan kepadanya akan Kukaruniakan bintang timur. Wahyu 2:28

"Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang." Wahyu 22:16

Siapakah bintang timur di dalam Wahyu 2:28? Dialah Yesus Kristus Sang Tunas. Bintang timur yang dikaruniakan kepada orang-orang pilihan adalah Roh Kudus yang ada di dalam Kristus.

Adrina, korban penebus dosa dan korban perdamaian adalah SIMBOL untuk MENUNGGU penebusan yang sebanarnya oleh Yesus Kristus. Itu sebabnya setelah Yesus Kristus mati dan bangkit, koraban bakaran tidak dilakukan lagi.

Zakar atau Kemaluan laki-laki adalah lambang kejantanan alias KEKUASAAN. Itu sebabnya ada tertulis tentang wanita, "Engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu."

Memotong kulit KATAN alias SUNAT adalah tanda TAKLUK seorang lelaki. Itulah METERAI janji Allah tentang Roh Kudus. Ketika Roh Kudus datang ke dunia, sunat tidak diperlukan lagi karena Roh Kudus MENJAMIN penaklukan manusia kepada Yesus Kristus.

Baptis adalah METERAI janji tentang Yesus Kristus membaptis kita dengan Roh Kudus. Kelak, setelah kita dibaptis oleh Yesus Kristus maka tidak diperlukan baptisan air lagi karena kita sudah dibaptis oleh Air Hidup.

Dibaptis oleh Roh Kudus menjadikan kita BANGKIT bersama Kristus. Dibaptis oleh Yesus Kristus menjadikan kita MEMERINTAH bersama Kristus.

Adrina, saya tidak perlu menjelaskan kepada anda tentang kelahiran jasmani. Karena anda pasti memahaminya dengan gamblang, bukan jamblang karena jamblang adalah ikan asin.

Setelah menjelaskan panjang lebar tentang kelahiran ROHANI alias dilahirkan oleh AIR dan ROH. Maka MUSTAHIL kita memahami frasa "Iblislah Bapamu!" sebagai bapa ROHANI karena:

  1. Karena melakukan kehendak Iblis adalah CIRI, bukan SYARAT atau CARA untuk menjadi anak Iblis.
  2. Tidak ada manusia yang menyembah Iblis karena Alkitab mengajarkan bahwa yang ada HANYA menyembah Allah atau menyembah berhala dan berhala tidak bernyawa, tidak memiliki Ruwach apalagi berkuasa berbuat baik dan jahat. Berhala adalah mahatiada yang diciptakan oleh manusia.
  3. Iblis tidak memiliki KUASA untuk melahirkan manusia seperti Roh Kudus dan Yesus Kristus melahirkan MANUSIA SEJATI, peta teladan Allah. Iblis BERKUASA untuk merasuki manusia NAMUN tidak berkuasa untuk MENYATU dengan manusia. 

Anak manusia harus keluar dari manusia. Anak Allah harus keluar dari Allah. Anak Iblis harus keluar dari Iblis.

Tidak sulit untuk menyimpulkan bahwa Iblis adalah Adam bukan ?

Yesus adalah Anak Allah karena Dia KELUAR dari Allah. Keluar dari Allah berarti ada Allah di dalam diri-Nya, ada Roh Allah di dalam diri-Nya.

Mustahil memahami ajaran Alkitab dengan benar tanpa terlebih dulu memahami ajaran tentang Allah Tritunggal dengan benar.

Roh Kudus menaklukan diri kepada TUHAN Allah dan Allah. TUHAN Allah menaklukkan diri kepada Allah dan Roh Kudus. Allah meninggikan TUHAN Allah dan Roh Kudus hingga menyapa Keduanya Allah-Ku.

Itulah kebenaran ajaran tentang Allah Tritunggal.

Adrina, maukah anda menyediakan waktu untuk membaca tulisan-tulisan saya di mulai dengan Allah Tritunggal dan Allah Yang Mahagelap dan lanjutannya dengan hati-hati dan teliti lalu membantu saya untuk mengujinya dengan alkitab sebagai standard kebenaran?

Saya sadar sepenuhnya bahwa yang saya tulis memang berbeda dengan apa yang kita pelajari selama ini. Menurut saya anda sama sekali tidak memiliki KEWAJIBAN untuk membela apa yang DIPAHAMI oleh para teolog dari generasi ke generasi namun KEWAJIBAN andalah untuk membela ajaran Alkitab sejati. Bukankah Martin Luther berpesan kira-kira begini, "Apabila anda menemukan kenyataan bahwa yang saya ajarkan bertentangan dengan ajaran Alkitab, maka lupakan ajaran saya dan peganglah ajaran Alkitab."

Nona, saya tahu kemampuan saya itu sebabnya saya yakin bahwa saya tidak akan mampu melakukannya sendiri. Mungkin anda kesal karena saya dengan JUMAWA menantang seluruh dunia untuk menguji tulisan-tulisan saya. Silahkan kesal namun tolonglah saya untuk menguji semua tulisan-tulisan saya dengan Alkitab sebagai standard kebenaran, bukan dengan pemahaman para teolog dari generasi ini dan generasi-generasi sebelumnya.

Adrina, silahkan pelajari sejarah gereja termasuk di dalamnya kisah bidat-bidat gereja dan ajaran-ajaran mereka, Mormon, Saksi Yehova, Kaum Namais, Kristen Tauhid, dll. Bandingkanlah semuanya itu dengan apa yang saya ajarkan. Saya yakin, anda harus mengakui, belum pernah ada ajaran SEDASYAT yang saya tulis. Dengan adanya teknologi internet maka dampaknya benar-benar luar biasa. Apa bila yang saya ajarkan SESAT karena bertentangan dengan ajaran Alkitab, maka tugas andalah untuk MELURUSKANNYA. Tidak masalah bila anda tidak mampu MENYELAMATKAN saya, namun jangan biarkan apa yang saya ajarkan menyesatkan JEMAAT lainnya. Hadapi tulisan-tulisan saya dengan SERIUS, gali Alkitab sedalam mungkin. Tunjukkan kesalahan pemahaman saya dan ajarkan ajaran yang benar. Semoga Yesus Kristus dan Roh Kudus membimbingmu senantiasa.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@ hai hai, jurus KUNO melulu !!

Terima kasih buat nasehatnya, saya minta maaf buat core user, soalnya saya baru belajar Komputer jadi belum tahu banyak. Ok, saya akan coba lakukan itu. Thank's

Adrina, anda mengaku diri menganut Teologi Reformed dan bila tidak salah awal masuk SABDA Space anda sempat NYERUDUK Arminianisme. Izinkan saya bertanya, apakah anda menganut Teologi Reformed yang percaya bahwa manusia DISELAMATKAN karena PREDESTINASI, bukan KARENA dia PERCAYA?

Dua-duanya ! Adanya Predestinasi menyebabkan orang yang dipredestinasikan itu menjadi percaya ! Jadi penetapan Tuhan yang menyebabkan orang menjadi percaya. Tapi bukan berarti kita pasrah pada keadaan, karena Tuhan sudah menetapkan semua orang, jadi kita tak perlu melakukan apa-apa.  Itu tindakan yang salah ! dari sisi manusia, dia punya tanggung jawab untuk PERCAYA ! Itulah gunanya pemberitaaan injil. Jadi adanya predestinasi, tidak serta-merta membuang tanggung jawab kita untuk penginjilan.

Bukankah yang mengajarkan bahwa manusia diselamatkan KARENA dia PERCAYA adalah Arminianisme yang di Indonesia mereka mengagulkan diri sebagai FUNDAMENTALISME?

Apakah saya harus menyimpulkan bahwa anda mengajarkan:

Siapa bilang orang yang mengasihi / taat pada Tuhan, bisa disebut anak Allah? syarat menjadi anak Allah adalah HARUS PERCAYA PADA YESUS!

Maaf lho Adrina, di SABDA Space, orang yang ajarannya menentang ajarannya saya sebut PEMBUAL sementara Debu Tanah menyebutnya PLINTAT PLINTUT.

Fundamentalisme benar, manusia selamat karena percaya (Efesus 1) dan juga dalam Kisah Rasul tercatat demikian. Namun kalau tidak salah Fundamental, tidak percaya pada predestinasi. Itulah yang membedakannya.

Mengenai Yohanes 3:5, saya sudah katakan, penafsiranmu ngawur, karena Yesus dan Roh Kudus itu sehakekat, jadi tidak mungkin seseorang yang sudah dilahirkan oleh Yesus, dilahirkan lagi oleh Roh Kudus. Saya kira ini tak usah dibahas, karena sudah keluar topik. Kalau mau dibahas, silahkan anda buat blog untuk itu lalu kita diskusikan. Yang jelas ayat itu sama sekali tidak berhubungan dengan istilah 'anak rohani' atau 'anak jasmani' !!! Juga tidak ada hubungan dengan keselamatan karena berbuat baik, Jadi dasar argumentasimu, hanya KOSONG MELOMPONG !

Adrina, silahkan pelajari sejarah gereja termasuk di dalamnya kisah bidat-bidat gereja dan ajaran-ajaran mereka, Mormon, Saksi Yehova, Kaum Namais, Kristen Tauhid, dll. Bandingkanlah semuanya itu dengan apa yang saya ajarkan. Saya yakin, anda harus mengakui, belum pernah ada ajaran SEDASYAT yang saya tulis

Ya, belum pernah ada ajaran seGOBLOK ajaran hai hai !

Saya melihat anda selalu NGACIR melulu. Saya sudah bilang TINGGALKAN JURUS KUNO-MU ITU ! ndak ada gunanya, itu hanya membuktikan kebodohanmu !

Jawab pertanyaan ini:

Yesus sering disebut dengan istilah 'Anak Allah' menurutmu artinya apa ?

Silahkan gunakan SISTEMATIKA TEOLOGIMU ya ! JANGAN NGACIR LAGI !!!

hai hai's picture

@Adrina, Kambing Hitam Nich Ye?

Dua-duanya ! Adanya Predestinasi menyebabkan orang yang dipredestinasikan itu menjadi percaya ! Jadi penetapan Tuhan yang menyebabkan orang menjadi percaya. Tapi bukan berarti kita pasrah pada keadaan, karena Tuhan sudah menetapkan semua orang, jadi kita tak perlu melakukan apa-apa.  Itu tindakan yang salah ! dari sisi manusia, dia punya tanggung jawab untuk PERCAYA ! Itulah gunanya pemberitaaan injil. Jadi adanya predestinasi, tidak serta-merta membuang tanggung jawab kita untuk penginjilan.

Ha ha ha ha ha ... Adrina, adrina.

Anda tidak akan maju karena anda tidak pernah SALAH.

Adrina, silahkan klik di sini untuk membaca blog saya tentang orang BEBAL. Menurut saya itu akan membuka wawasan baru bagi anda.

Adrina, bila melakukan kesalahan, maka langkah terbaik adalah segera mengakuinya lalu memperbaiki diri. Bila anda menyangkal apalagi mencari kambing hitam, maka anda sedang meneladani Adam.

SYARAT untuk selamat adalah dilahirkan oleh Air dan Roh. PERCAYA adalah CIRI, bukan SYARAT atau CARA untuk selamat. Dilahirkan oleh AIR dan ROH disebut PREDESTINASI.

Mengenai Yohanes 3:5, saya sudah katakan, penafsiranmu ngawur, karena Yesus dan Roh Kudus itu sehakekat, jadi tidak mungkin seseorang yang sudah dilahirkan oleh Yesus, dilahirkan lagi oleh Roh Kudus. Saya kira ini tak usah dibahas, karena sudah keluar topik. Kalau mau dibahas, silahkan anda buat blog untuk itu lalu kita diskusikan. Yang jelas ayat itu sama sekali tidak berhubungan dengan istilah 'anak rohani' atau 'anak jasmani' !!! Juga tidak ada hubungan dengan keselamatan karena berbuat baik, Jadi dasar argumentasimu, hanya KOSONG MELOMPONG !

Adrina anda kembali ASAL NYERUDUK dan membentur tembok. Enakkah? Sakitkah? Enak tho? sakit tho? He he he he he he ..... I love you F.....L (pinjem istilah mbah surip, pake o, bukan u, ha ha ha ha .....). Bukankah saya sudah ingatkan agar anda nggak asal NYERUDUK nona?

Yesus MEMBAPTIS Dengan Roh Kudus

Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!" Yohanes 20:19

Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacita k  ketika mereka melihat Tuhan. Yohanes 20:20

Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku,  demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." Yohanes 20:21

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22

Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes 20:23

Adrina yang mulia, izinkan saya bertanya. Apakah ayat-ayat tersebut harus ditafsirkan dengan jurus 1001 mimpi guna mendukung kalimat anda yang saya beri  warna merah? Apakah kita juga harus menafsirkan ayat-ayat tersebut di atas sehingga HANYA memahaminya sebagai:

ADA KOMUNIKASI/INTRAKSI ANTARA Yesus Kristus dan murid-murid-Nya. dan tidak boleh dipahami bahwa Yesus membaptis murid-murid-Nya dengan Roh Kudus.

Roh Kudus Membaptis Dengan Roh Kudus

Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat.Kisah Para Rasul 2:1

Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; Kisah Para Rasul 2:2

dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala apiyang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing.Kisah Para Rasul 2:3

Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya. Kisah Para Rasul 2:4

 

Adrina yang terhormat, izinkan saya bertanya sekali lagi. Apakah ayat-ayat tersebut harus ditafsirkan dengan jurus 1001 mimpi guna mendukung kalimat anda yang saya beri  warna merah? Apakah kita juga harus menafsirkan ayat-ayat tersebut di atas sehingga HANYA memahaminya sebagai:

ADA KOMUNIKASI/INTRAKSI ANTARA Roh Kudus dan murid-murid Yesus. dan tidak boleh dipahami bahwa Roh Kudus membaptis murid-murid Yesus dengan Roh Kudus.

Ha ha ha ha ha ha ...... Adrina, selamat mencari kambing hitam ya!

Ya, belum pernah ada ajaran seGOBLOK ajaran hai hai!

Saya melihat anda selalu NGACIR melulu. Saya sudah bilang TINGGALKAN JURUS KUNO-MU ITU! ndak ada gunanya, itu hanya membuktikan kebodohanmu!

Ngacir? Ha ha ha ha ha .... Ketika melihat anda menulis komentar konyol, saya menunda untuk menanggapinya karena memberi anda kesempatan untuk mempelajari komentar anda lalu mengoreksinya. Namun nampaknya anda menyangka itu disebabkan karena saya nggak mampu menanggapi komentar anda dan ngacir? Ha ha ha ha ha ha ....

Jawab pertanyaan ini:

Yesus sering disebut dengan istilah 'Anak Allah' menurutmu artinya apa?

Adrina, kenapa berprilaku seperti kaum bidat yang berlagak pilon lalu ingin kembali lagi ke awal seolah-olah saya belum mengajarkan kepada anda apa artinya ketika Yesus menyebut diri-Nya  ANAK ALLAH? Ha ha ha ha ha .... Silahkan baca kembali komentar-komentar saya, semoga kali ini anda diberi anugerah untuk memahaminya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@ hai hai, menghindar nich ye ...

SYARAT untuk selamat adalah dilahirkan oleh Air dan Roh. PERCAYA adalah CIRI, bukan SYARAT atau CARA untuk selamat. Dilahirkan oleh AIR dan ROH disebut PREDESTINASI.

Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus, dan engkau akan selamat… (Kis 16:31)

Apa ayat itu kurang jelas ? Yang mengakibatkan orang selamat, karena PERCAYA PADA TUHAN YESUS  KRISTUS !

Kelahiran baru itu, adalah pekerjaan Roh Kudus, itu ditinjau dari sisi Allah. Tapi kalau dari sisi manusia, maka orang itu HARUS PERCAYA dulu, baru bisa selamat. 

Kalau 'percaya' itu bukan syarat,  lalu buat apa penginjilan ? Dalam pemberitaan injil, orang-orang di tantang untuk percaya pada Yesus supaya bisa selamat, bukan hanya menunggu pekerjaan dari Roh Kudus untuk melahir barukan seseorang.

Jawab pertanyaan ini:

Yesus sering disebut dengan istilah 'Anak Allah' menurutmu artinya apa?

Adrina, kenapa berprilaku seperti kaum bidat yang berlagak pilon lalu ingin kembali lagi ke awal seolah-olah saya belum mengajarkan kepada anda apa artinya ketika Yesus menyebut diri-Nya  ANAK ALLAH? Ha ha ha ha ha .... Silahkan baca kembali komentar-komentar saya, semoga kali ini anda diberi anugerah untuk memahaminya.

Saya tidak punya waktu membaca komentar-komentarmu yang ngaco itu, jawab saja disini, agar jelas terlihat kesesatanmu ! Jangan menghindar boss !!!

hai hai's picture

@Adrina, Anda Seperti Adam

SYARAT untuk selamat adalah dilahirkan oleh Air dan Roh. PERCAYA adalah CIRI, bukan SYARAT atau CARA untuk selamat. Dilahirkan oleh AIR dan ROH disebut PREDESTINASI.

Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus, dan engkau akan selamat… (Kis 16:31)

Apa ayat itu kurang jelas ? Yang mengakibatkan orang selamat, karena PERCAYA PADA TUHAN YESUS  KRISTUS !

Bilamana roh-roh jahat melihat Dia, mereka jatuh tersungkur di hadapan-Nya dan berteriak: "Engkaulah Anak Allah." Markus 3:11

Apakah ayat tersebut di atas kurang gamblang? Bila SELAMAT karena PERCAYA PADA TUHAN YESUS  KRISTUS, bukankah itu berarti semua roh-roh jahat tersebut pasti selamat karena mereka percaya pada Tuhan Yesus Kristus dan menyembah-Nya?

Kelahiran baru itu, adalah pekerjaan Roh Kudus, itu ditinjau dari sisi Allah. Tapi kalau dari sisi manusia, maka orang itu HARUS PERCAYA dulu, baru bisa selamat.

Kalau 'percaya' itu bukan syarat,  lalu buat apa penginjilan ? Dalam pemberitaan injil, orang-orang di tantang untuk percaya pada Yesus supaya bisa selamat, bukan hanya menunggu pekerjaan dari Roh Kudus untuk melahir barukan seseorang.

Kenapa nggak kelilingi saja sehingga bisa melihat dari segala sisi bahwa, seseorang PERCAYA karena dia SUDAH dilahirkan kembali? Percaya adalah CIRI, Bukan SYARAT atau CARA. Apakah anda menjadi manusia karena dari satu sisi Ibu anda mengandung lalu melahirkan anda sementara di sisi anda, anda menjdi manusia dan lahir karena anda PERCAYA pada Ibu anda bahwa dia adalah ibu anda.

Memberitakan Injil adalah memberitakan Injil. Apa yang anda maksudkan dengan menunggu pekerjaan dari Roh Kudus untuk melahir barukan seseorang?

Orang-orang yang TELAH dilahirkan kembali oleh Roh Kudus, ketika mendengar Injil akan berkata, "AMIN!" Namun orang-orang yang BELUM dilahirkan kembali oleh Roh Kudus, ketika mendengar Injil akan berkata "Anjing! Lu mau jadiin gua orang Kristen?"

Yesus sering disebut dengan istilah 'Anak Allah' menurutmu artinya apa?

Adrina, kenapa berprilaku seperti kaum bidat yang berlagak pilon lalu ingin kembali lagi ke awal seolah-olah saya belum mengajarkan kepada anda apa artinya ketika Yesus menyebut diri-Nya  ANAK ALLAH? Ha ha ha ha ha .... Silahkan baca kembali komentar-komentar saya, semoga kali ini anda diberi anugerah untuk memahaminya.

Saya tidak punya waktu membaca komentar-komentarmu yang ngaco itu, jawab saja disini, agar jelas terlihat kesesatanmu ! Jangan menghindar boss !!!

Maaf nona, saya tidak mau membuang waktu untuk menjawab apa yang telah saya ajarkan berkali-kali. Bila anda tidak punya waktu untuk membaca komentar-komentar saya, aturlah waktu anda atau MINGKEM!
 

Ha ha ha ha ha ... Adrina, anda seperti Adam, selalu mencari kambing hitam untuk semua kesalahan. Saya menyebut orang-orang demikian ABS (always blame somebodyelse).

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@hai hai, PEMBERITAHUAN buat semua pengunjung SS

Apa ayat itu kurang jelas ? Yang mengakibatkan orang selamat, karena PERCAYA PADA TUHAN YESUS  KRISTUS !

Bilamana roh-roh jahat melihat Dia, mereka jatuh tersungkur di hadapan-Nya dan berteriak: "Engkaulah Anak Allah." Markus 3:11

Apakah ayat tersebut di atas kurang gamblang? Bila SELAMAT karena PERCAYA PADA TUHAN YESUS  KRISTUS, bukankah itu berarti semua roh-roh jahat tersebut pasti selamat karena mereka percaya pada Tuhan Yesus Kristus dan menyembah-Nya?

“Bilamana roh-roh jahat melihat Dia, mereka jatuh tersungkur dihadapan-Nya dan berteriak: “Engkaulah Anak Allah.” Mrk 3:11

Tahu dari mana ayat itu menyebutkan bahwa roh-roh jahat percaya pada Yesus sehingga mereka PASTI SELAMAT ? Mana kata-kata yang menyebutkannya ? Apakah karena mereka jatuh tersungkur / menyembah Yesus, lalu anda mengklaim bahwa Kis 16:31 itu salah ? Saya anjurkan lagi, belajar dulu ya… Anda sedang membuat orang-orang yang membaca tulisanmu ini menjadi lari terbirit-birit, karena mereka tahu bahwa ternyata dengan percaya Yesus, TIDAK MEMBAWA MEREKA KE SURGA ! Bertobatlah hai hai, sebelum penghakiman itu datang menjemputmu !

Dengarkan hai hai, roh-roh jahat itu memang tahu bahwa Yesus adalah Anak Allah, oleh karena itu mereka jatuh tersungkur dihadapan-Nya. Tetapi  tindakan penyembahan yang mereka lakukan itu, tidak dilakukan dengan sepenuh hati, dengan muatan cinta dan kasih ?  Konteks menjelaskan saat itu Yesus sedang menyembuhkan banyak orang yang menderita penyakit yang disebabkan oleh roh-roh jahat . Waktu Yesus menyembuhkan penyakit, sebetulnya Yesus sedang MENGHAJAR / mengusir roh-roh jahat itu, sehingga mereka menjadi ketakutan. Oleh karena itu, mereka tersungkur di hadapan-Nya, bukan karena mereka cinta / mengasihi Yesus, tetapi karena TAKUT pada Yesus.

Bandingkan dengan Matius 8:29,

“Dan mereka itupun berteriak, katanya: ‘Apa urusan-Mu dengan kami, hai Anak Allah? Adakah engkau kemari untuk menyiksa kami sebelum waktunya?”  

Setan memang mengerti bahwa Yesus adalah Anak Allah, tetapi pengertiannya itu tidak diwujudkan dengan sikap hati yang benar-benar menyembah-Nya, mengasihi-Nya dan mencintai-Nya. Matius 8:29, menjelaskan; saat itu Yesus hendak mengusir / menghajar setan-setan itu, oleh karena itu mereka menjadi ketakutan dan mengira Yesus akan menyiksa mereka sebelum saatnya.   

Jadi tindakan ‘tersungkur di hadapan-Nya’ tidak sama sekali menjelaskan bahwa setan-setan itu percaya dengan sungguh-sungguh pada Yesus, tapi mereka lakukan itu atas dasar KETAKUTAN !!!

Mari kita lihat ayat-ayat berikut:

Yoh 3:16  Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Rom 10:9  Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.

Kis 16:31  Jawab mereka: "Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu."

Ayat-ayat ini, sama sekali tidak ditujukan kepada setan-setan. Mengapa? Karena mereka TIDAK MUNGKIN bisa percaya pada Yesus. Nasib mereka jelas; selama-lamanya di neraka ! Ayat ini hanya diperuntukkan bagi manusia.

Saya beritahukan kepada semua pembaca / pengunjung Sabda Space, siapapun orangnya, tidak perduli agama apapun dia; ayat-ayat ini menjelaskan bahwa HANYA MEREKA YANG PERCAYA PADA TUHAN YESUS KRISTUS, yang bisa masuk SURGA !!! Dengan percaya pada-Nya, dijamin anda PASTI MASUK SURGA ! Dengan tidak mempercayai-Nya, di jamin ANDA PASTI MASUK NERAKA !!!

Sudahkah anda percaya pada-Nya ? Datanglah pada-Nya, akuilah Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat, dan yakinlah, Allah PASTI MENGARUNIAKAN HIDUP YANG KEKAL pada anda, SELAMA-LAMANYA DI SURGA !

Jangan tunggu esok hari, SEKARANGLAH WAKTUNYA ! sebelum semuanya  terlambat, sebelum saudara mati, sebelum Dia datang untuk kedua kalinya, dan pada akhirnya MENGHUKUM SAUDARA SELAMA-LAMANYA DI NERAKA !!!


(Catatan: Jika ada diantara saudara yang belum percaya pada Yesus dengan sungguh-sungguh, dan mau mengenal-Nya lebih dalam lagi, silahkan menghubungi saya melalui email; adrinagayle@gmail.com, Saya dengan senang hati akan membantu anda.)

Kenapa nggak kelilingi saja sehingga bisa melihat dari segala sisi bahwa, seseorang PERCAYA karena dia SUDAH dilahirkan kembali? Percaya adalah CIRI, Bukan SYARAT atau CARA. Apakah anda menjadi manusia karena dari satu sisi Ibu anda mengandung lalu melahirkan anda sementara di sisi anda, anda menjdi manusia dan lahir karena anda PERCAYA pada Ibu anda bahwa dia adalah ibu anda.

Kalau percaya adalah CIRI dan bukan SYARAT, lalu mengapa para rasul menganjurkan kepala penjara untuk PERCAYA, agar bisa SELAMAT ? Perlu anda tahu kepala penjara itu orang yang belum percaya pada Yesus, bagaimana mungkin dia bisa disebut Anak Allah ? Saat percaya pada Yesus barulah orang itu disebut Anak Allah / diselamatkan. Jadi, PERCAYA adalah tindakan awal yang harus dilakukan seseorang untuk mendapatkan keselamatan. Orang yang percaya itu, dia telah diPredestinasikan oleh Allah untuk selamat, karena dia telah ditetapkan Tuhan,maka dia pasti akan percaya dan diselamatkan.

Memberitakan Injil adalah memberitakan Injil. Apa yang anda maksudkan dengan menunggu pekerjaan dari Roh Kudus untuk melahir barukan seseorang?

Orang-orang yang TELAH dilahirkan kembali oleh Roh Kudus, ketika mendengar Injil akan berkata, "AMIN!" Namun orang-orang yang BELUM dilahirkan kembali oleh Roh Kudus, ketika mendengar Injil akan berkata "Anjing! Lu mau jadiin gua orang Kristen?"

Kelahiran baru adalah pekerjaan Roh Kudus, Tindakan manusia adalah merespon injil yang telah diberitakan itu dengan cara PERCAYA pada Yesus. Jadi kita tidak boleh bersikap PASRAH karena adanya Predestinasi, tidak boleh juga hanya menunggu Tuhan turun dari surga untuk membawa kita kesurga. kita tetap punya tanggung jawab untuk PERCAYA. Dengan PERCAYA dijamin 100% PASTI MASUK SURGA !!!

Yesus sering disebut dengan istilah 'Anak Allah' menurutmu artinya apa?

Adrina, kenapa berprilaku seperti kaum bidat yang berlagak pilon lalu ingin kembali lagi ke awal seolah-olah saya belum mengajarkan kepada anda apa artinya ketika Yesus menyebut diri-Nya  ANAK ALLAH? Ha ha ha ha ha .... Silahkan baca kembali komentar-komentar saya, semoga kali ini anda diberi anugerah untuk memahaminya.

Baiklah saya akan mengutip komentarmu:

Yesus menamai diri-Nya Anak Allah dengan menyebutkan alasan-alasannya:

  1. Aku dari atas
  2. Aku bukan dari dunia ini
  3. Dia yang mengutus Aku
  4. Apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia
  5. Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri
  6. Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku
  7. Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya
  8. Apa yang Kulihat pada Bapa, itulah yang Kukatakan
  9. Aku keluar dan datang dari Allah
  10. Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku

Ha ha ha… si kuda ompong sedang mengerahkan jurus tafsir membabi buta; berarti arti dari istilah Anak Allah yang ditujukan pada Yesus adalah point 1-10 ? ha ha ha… ternyata kamu bukan hanya KUDA OMPONG, tapi KUDA OMPONG YANG BERKACAMATA KUDA, ha ha ha … Lihat baik-baik konteksnya mas, saat itu Yesus sedang menerangkan / menjelaskan pada orang-orang Yahudi bahwa Dia bukan berasal dari dunia ini tetapi berasal dari Bapa / surga. Orang-orang Yahudi pada waktu itu hanya menganggap Yesus sebatas manusia biasa saja yang terlahir di dunia dan bukan berasal / turun dari surga. Yesus menjelaskan bahwa hanya yang berasal dari Bapa yang bisa melakukan point 1-10 itu. Tetapi Dia tidak sedang menjelaskan tentang arti dari Anak Allah itu.

Kalau memang Anak Allah artinya demikian, berarti malaikat juga bisa disebut Anak Allah ? Weleh, weleh…Saya anjurkan anda untuk belajar Hermeneutic dulu ya… Suruh gurumu mengajarinya, dan tanya ke dia, apa arti dari istilah Anak Allah yang ditujukan bagi Yesus, kalau dia tidak tahu juga, TANYA KE SAYA !

 

Silahkan pelajari Yohanes 8:23-47 dengan teliti lalu jawablah petanyaan-pertanyaan di bawah ini.

Apakah Yesus Kristus menjadi Anak Allah karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia Anak Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia Anak Allah!

Apakah Yesus Kristus keluar dan datang dari Allah karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia keluar dan datang dari Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia keluar dan datang dari Allah!

Apakah Allah mengutus karena Yesus Kristus melakukan semua kehendak-Nya atau Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia utusan Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena utusan Allah!

Apakah Yesus Kristus bukan dari dunia ini karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia bukan dari dunia ini?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia bukan dari dunia ini!

Handai taulan sekalian, setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas, bukankah nampak gamblang sekali bahwa ajaran bangsa Yahudi anak rohani Iblis bertentangan dengan ajaran Alkitab?

Anda Cuma ngomong seenaknya saja, saya tidak melihat, bahwa dengan menjawab semua pertanyaan itu pada akhirnya bisa membuktikan bahwa orang Yahudi adalah anak jasmani dari iblis.

Kuda ompong mengajarkan bahwa istilah ‘anak iblis’ = anak jasmani iblis.

Kalau memang demikian, berarti hal yang sama juga harus diterapkan pada Yesus, jadi istilah ‘Anak Allah’ yang ditujukan pada Yesus, itu sama dengan anak jasmani dari Allah !

Gimana hai hai, masih mau NGACIR lagi ? Kalau anda tetap ngacir lagi, saya hanya mau bilang bahwa menurut Adrina yang masih ‘balita’ ini, omonganmu itu hanyalah OMONG KOSONG DOANG, anda KUDA OMPONG yang SOK TAU !!! 

 

hai hai's picture

@Adrina, Lu Pikir Lu Siapa?

Adrina, anda benar-benar NAIF dan kekeh jumekeh. Nampaknya ajaran teologi alam roh yang anda pelajari sudah berkarat dan menempel kuat sekali dalam kepala anda itu sebabnya sulit dibersihkan walaupun anda menyebut diri mengnut teologi reformed.

Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Matius 7:22

Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" Matius 7:23

Kedua ayat tersebut di atas adalah jaminan 100% bahwa PERCAYA adalah CIRI karena PERCAYA bukan SYARAT apalagi CARA. Hanya ada satu SYARAT dan CARA untuk menjadi orang Kristen yaitu DILAHIRKAN kembali oleh AIR dan ROH. AIR adalah Yesus Kristus sementara ROH adalah Roh Kudus.

Salah satu cara pengkotbah alam roh menyembunyikan KETOLOLAN mereka adalah dengan mengajarkan jemaat untuk jangan berpikir namun percaya saja yang diajarkan dan mengimani bahwa itulah kebenaran. Nampaknya pikiran anda penuh dengan karat-karat demikian, itu sebabnya mata anda buta ketika kebenaran diajarkan.

Cara anda nyeruduk anda sama dengan cara pengkotbah alam roh nyeruduk, waton nyeruduk membabibuta dengan jurus POKO-e. Anda sama sekali tidak mengajarkan apa yang diajarkan Alkitab namun mengajarkan apa yang anda YAKINI PASTI diajarkan oleh Alkitab. Nona, BANGUN, SADARLAH. Kenapa anda tidak membaca kisah Musa bertemu dengan YHWH? Kenapa anda tidak membaca kisah Yesaya mendapat penglihatan? Kenapa tidak membaca kisah Daniel mendapat penglihatan dan betemu dengan malaikat? Kenapa tidak membaca kisah Yohanes mendapat penglihatan di pulau Patmos? Dengan demikian, maka anda akan tahu kenapa para kudus itu menyembah hingga kepalanya menyentuh lantai. Pelajari baik-baik lalu ceritakan kepada saya apa yang anda pahami. Setelah itu kita bisa membahas KEYAKINAN anda bahwa setan-seetan menyembah Yesus karena KETAKUTAN.

MEMPERCAYAI dan MENCINTAI adalah dua hal yang bebeda. Jangan YAK-YAK-O dengan mengajarkan bahwa PERCAYA sejati itu harus dilandasi dengan CINTA KASIH.

Adrina, anda pikir anda siapa? Tukang obat dipinggir jalan jauh lebih bijaksana dibanding anda. Ketika berteriak "PASTI-PASTI" mereka mengakhirinya dengan kalimat "Isya Allah" yang artinya "Bila Allah menghendaki". 

Adrina, jangan termakan ajaran tolol para pengkotbah alam roh. PERCAYA bukan TINDAKAN. PERCAYA bukan sesuatu yang DILAKUKAN. Anda percaya bukan karena anda MEMUTUSKAN untuk PERCAYA. Anda TIDAK percaya bukan karena anda MEMUTUSKAN untuk tidak percaya.

Seseorang bisa saja memutuskan untuk mempercayai sesuatu. Namun itu bukan percaya namanya. Itu namanya SPEKULASI. Seseorang bisa saja bertindak seperti orang yang percaya akan sesuatu. Namun itu bukan percaya namanya. Itu namanya AKTING. Seseorang bisa saja MENYANGKALI apa yagn dia percayai namun itu namanya bukan TIDAK PERCAYA namun MENYANGKAL yang dia percayai.

Manusia mempercayai dan tidak mempercayai sesuatu karena dua hal. Pertama, karena kalkulasi AKAL BUDI. Kedua karena INTUISI. Namun keduanya BUKAN standard kebenaran karena kalkulasi dan intuisi bisa salah dan banyak salahnya.

Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, Efesus 2:8

itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri. Efesus 2:9

Orang Kristen diselamatkan bukan karena dia BERTINDAK namun karena kasih karunia.

Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!" Yohanes 20:19

Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacita  ketika mereka melihat Tuhan. Yohanes 20:20

Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku,  demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." Yohanes 20:21

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22

Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes 20:23

Nona, hanya ada 10 rasul dan rasul Paulus yang memiliki KUASA untuk MEMASTIKAN orang masuk Sorga atau masuk Neraka. Anda sama sekali tidak memiliki kuasa demikian, jadi jangan YAK-YAK-O.

Yesus menamai diri-Nya Anak Allah dengan menyebutkan alasan-alasannya:

  1. Aku dari atas
  2. Aku bukan dari dunia ini
  3. Dia yang mengutus Aku
  4. Apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia
  5. Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri
  6. Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku
  7. Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya
  8. Apa yang Kulihat pada Bapa, itulah yang Kukatakan
  9. Aku keluar dan datang dari Allah
  10. Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku

Ha ha ha… si kuda ompong sedang mengerahkan jurus tafsir membabi buta; berarti arti dari istilah Anak Allah yang ditujukan pada Yesus adalah point 1-10 ? ha ha ha… ternyata kamu bukan hanya KUDA OMPONG, tapi KUDA OMPONG YANG BERKACAMATA KUDA, ha ha ha … Lihat baik-baik konteksnya mas, saat itu Yesus sedang menerangkan / menjelaskan pada orang-orang Yahudi bahwa Dia bukan berasal dari dunia ini tetapi berasal dari Bapa / surga. Orang-orang Yahudi pada waktu itu hanya menganggap Yesus sebatas manusia biasa saja yang terlahir di dunia dan bukan berasal / turun dari surga. Yesus menjelaskan bahwa hanya yang berasal dari Bapa yang bisa melakukan point 1-10 itu. Tetapi Dia tidak sedang menjelaskan tentang arti dari Anak Allah itu.

Kalau memang Anak Allah artinya demikian, berarti malaikat juga bisa disebut Anak Allah ? Weleh, weleh…Saya anjurkan anda untuk belajar Hermeneutic dulu ya… Suruh gurumu mengajarinya, dan tanya ke dia, apa arti dari istilah Anak Allah yang ditujukan bagi Yesus, kalau dia tidak tahu juga, TANYA KE SAYA !

Adrina, umumnya, semakin belajar orang semakin pintar namun heran sekali, semakin belajar anda justru semakin bodoh. JUDUL apa yang saya berikan untuk ke 10 point yang saya kutip tersebut di atas? Anda tidak buta huruf kan? Baca lagi ya? Sesudah anda membacanya, lalu bacalah ayat-ayat Alkitabnya dengan teliti. Setelah itu baru baca komentar anda, lalu ngakaklah setelah menyadari betapa LUCUNYA komentar anda. Ha ha ha ha ...

Silahkan pelajari Yohanes 8:23-47 dengan teliti lalu jawablah petanyaan-pertanyaan di bawah ini.

Apakah Yesus Kristus menjadi Anak Allah karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia Anak Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia Anak Allah!

Apakah Yesus Kristus keluar dan datang dari Allah karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia keluar dan datang dari Allah?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia keluar dan datang dari Allah!

Apakah Allah mengutus karena Yesus Kristus melakukan semua kehendak-Nya atau Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia utusan Allah?


Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena utusan Allah!


Apakah Yesus Kristus bukan dari dunia ini karena Dia melakukan semua kehendak Allah atau Dia melakukan semua kehendak Allah karena Dia bukan dari dunia ini?

Yesus Kristus melakukan semua kehendak Allah karena Dia bukan dari dunia ini!

Handai taulan sekalian, setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas, bukankah nampak gamblang sekali bahwa
ajaran bangsa Yahudi anak rohani Iblis bertentangan dengan ajaran Alkitab?

Anda Cuma ngomong seenaknya saja, saya tidak melihat, bahwa dengan menjawab semua pertanyaan itu pada akhirnya bisa membuktikan bahwa orang Yahudi adalah anak jasmani dari iblis.

Adrina, prilaku anda persis Budi Asali dan Pniel, memaki orang tolol dan konyol padahal diri sendiri yang berprilaku TOLOL dan KONYOL. Coba baca komentar saya dan perhatikan kalimat yang saya beri warna merah lalu baca komentar anda terutama kalimat yang saya beri warna merah. Anda masih merasa diri pinter setelah melihat kekonyolan anda?

Kuda ompong mengajarkan bahwa istilah ‘anak iblis’ = anak jasmani iblis.

Kalau memang demikian, berarti hal yang sama juga harus diterapkan pada Yesus, jadi istilah ‘Anak Allah’ yang ditujukan pada Yesus, itu sama dengan anak jasmani dari Allah !

Yesus adalah anak JASMANI Allah. Dari mana kita mengetahui kebenaran demikian Dari ucapan Kristus. Dia menyatakan bahwa Dia KELUAR dari Allah. Keluar dari Allah berarti LAHIR dari Allah. Ha ha ha ha ..... Adrina, anda mau pakai jurus tafsir 1001 mimpi lagi untuk mengajarkan bahwa KELUAR dari Allah tidak boleh dipahami secara hurufiah namun harus dipahami sebagai ada Interaksi hubungan antara Yesus Kristus dan Allah?  Ha ha ha ha .....

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Pniel's picture

Hai Hai, lu adalah apa yg lu mau.

Hai Hai : Adrina, anda benar-benar NAIF dan kekeh jumekeh. Nampaknya ajaran teologi alam roh yang anda pelajari sudah berkarat dan menempel kuat sekali dalam kepala anda itu sebabnya sulit dibersihkan walaupun anda menyebut diri mengnut teologi reformed.

Sejauh ini anda hanya bisa main cap orang tanpa bisa menunjukkan dimana keberatan/ketidaksetujuanmu thdp pendapat orang lain berdasarkan Alkitab. Seharusnyalah label diatas anda tempelkan di jidat anda agar orang tahu bhw lu adalah apa yg lu mau.

Hai Hai : Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Matius 7:22

Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" Matius 7:23

Kedua ayat tersebut di atas adalah jaminan 100% bahwa PERCAYA adalah CIRI karena PERCAYA bukan SYARAT apalagi CARA. Hanya ada satu SYARAT dan CARA untuk menjadi orang Kristen yaitu DILAHIRKAN kembali oleh AIR dan ROH. AIR adalah Yesus Kristus sementara ROH adalah Roh Kudus.

Kutip ayat sak enak jidat lu sendiri aja! Ayat diatas berbicara dalam konteks nabi palsu dimana dari buah mereka kita dapat menidentifikasi siapa mereka. Lihat ayat sebelumnya :

Matius.7:15 "Waspadalah terhadap NABI-NABI PALSU yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas.
7:16 Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri?

Adrina berbicara 'PERCAYA' dari SUDUT PANDANG MANUSIA dimana setiap manusia dituntut untuk melakukan tindakan percaya kepada Kristus sebagai syarat keselamatan. Tentu saja mereka yang tdk percaya kepada Kristus PASTI binasa (termasuk Kong Hu Cu karena ia tdk percaya kebenaran Taurat/PL). Adrina melakukan ini menanggapi penafsiran NGAWUR lu mengenai bhw setan percaya (dalam arti sama dengan percayanya orang beriman) kepada Kristus dan menyembahNya.

Yakobus.2:19 Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setan pun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar.
2:20 Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang, bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong?

Setan percaya kepada Allah bukan karena iman tetapi karena penglihatan. Jadi percaya setan berhubungan dengan pengetahuan (tahu) intelektualnya...tetapi sayang ia tidak mempercayainya dengan segenap hatinya yang tercermin dari tindakannya. Kalau tidak, tentu ia tdk akan memberontak melawan Allah sehingga jatuh kedalam dosa dan secara kekal menjadi musuh Allah.

Hai Hai : Salah satu cara pengkotbah alam roh menyembunyikan KETOLOLAN mereka adalah dengan mengajarkan jemaat untuk jangan berpikir namun percaya saja yang diajarkan dan mengimani bahwa itulah kebenaran. Nampaknya pikiran anda penuh dengan karat-karat demikian, itu sebabnya mata anda buta ketika kebenaran diajarkan.

Inilah kebiasaan buruk anda yang sudah mendarah daging didalam diri anda bhw anda selalu memandang dan menggambarkan negatif apapun/siapapun  yang anda ingin lawan/tentang tanpa justifikasi sama sekali.

Hai Hai : Cara anda nyeruduk anda sama dengan cara pengkotbah alam roh nyeruduk, waton nyeruduk membabibuta dengan jurus POKO-e. Anda sama sekali tidak mengajarkan apa yang diajarkan Alkitab namun mengajarkan apa yang anda YAKINI PASTI diajarkan oleh Alkitab. Nona, BANGUN, SADARLAH. Kenapa anda tidak membaca kisah Musa bertemu dengan YHWH? Kenapa anda tidak membaca kisah Yesaya mendapat penglihatan? Kenapa tidak membaca kisah Daniel mendapat penglihatan dan betemu dengan malaikat? Kenapa tidak membaca kisah Yohanes mendapat penglihatan di pulau Patmos? Dengan demikian, maka anda akan tahu kenapa para kudus itu menyembah hingga kepalanya menyentuh lantai. Pelajari baik-baik lalu ceritakan kepada saya apa yang anda pahami. Setelah itu kita bisa membahas KEYAKINAN anda bahwa setan-seetan menyembah Yesus karena KETAKUTAN.

Setan menyembah Yesus BERBEDA TOTAL dengan orang percaya menyembah Yesus. Setan (dan orang-orang tidak percaya) menyembah Yesus bukan karena dengan rela dan kasih yang timbul dari iman. Mereka menyembah Yesus melalui sebuah paksaan dari otoritas yang lebih tinggi, yaitu Tuhan sendiri dengan kegeramannya yang dahsyat.

Kalau mereka menyembah (dengan iman dan percaya) maka sudah tentu mereka termasuk umat pilihan..tetapi nyatanya TIDAK. Pada akhir zaman Tuhan akan memaksa semua mereka untuk menyembahNya, walaupun ini sudah terlambat dan hanya menunjukkan bhw Ia adalah yang termulia diatas segalanya.

Fil.2:10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,
2:11 dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!

Hal ini terjadi nanti pada waktu akhir zaman bukan sekarang. jadi jangan mencoba BERMIMPI DI SIANG BOLONG ya? Ntar bibir lu ndoweh karena saking banyak ngiler karena mimpi di siang bolong....hahaha...

Hai Hai : MEMPERCAYAI dan MENCINTAI adalah dua hal yang bebeda. Jangan YAK-YAK-O dengan mengajarkan bahwa PERCAYA sejati itu harus dilandasi dengan CINTA KASIH.

Pernyataan anda diatas bisa saya maklumi karena 'percaya'nya anda adalah 'percaya'nya versi setan karena anda adalah anak setan. Anda sendiri mengakui dengan BANGGA bhw ANDA ANAK SETAN / IBLIS, khan!?

Hai Hai : Adrina, anda pikir anda siapa? Tukang obat dipinggir jalan jauh lebih bijaksana dibanding anda. Ketika berteriak "PASTI-PASTI" mereka mengakhirinya dengan kalimat "Isya Allah" yang artinya "Bila Allah menghendaki". 

Adrina, jangan termakan ajaran tolol para pengkotbah alam roh. PERCAYA bukan TINDAKAN. PERCAYA bukan sesuatu yang DILAKUKAN. Anda percaya bukan karena anda MEMUTUSKAN untuk PERCAYA. Anda TIDAK percaya bukan karena anda MEMUTUSKAN untuk tidak percaya.

Seseorang bisa saja memutuskan untuk mempercayai sesuatu. Namun itu bukan percaya namanya. Itu namanya SPEKULASI. Seseorang bisa saja bertindak seperti orang yang percaya akan sesuatu. Namun itu bukan percaya namanya. Itu namanya AKTING. Seseorang bisa saja MENYANGKALI apa yagn dia percayai namun itu namanya bukan TIDAK PERCAYA namun MENYANGKAL yang dia percayai.

Manusia mempercayai dan tidak mempercayai sesuatu karena dua hal. Pertama, karena kalkulasi AKAL BUDI. Kedua karena INTUISI. Namun keduanya BUKAN standard kebenaran karena kalkulasi dan intuisi bisa salah dan banyak salahnya.

Argumentasi AD HOMINEM yang menggelikan! Ini menandakan bhw anda (dari dulu) sudah KO dan tidak punya basis argumentasi untuk berdebat.

Hai Hai : Orang Kristen diselamatkan bukan karena dia BERTINDAK namun karena kasih karunia.

Anda nyimeng? debat koq pikirannya ngalor ngidul. FOKUS pada persoalan donk, jangan membelokkan arah perdebatan.

Hai Hai : Adrina, prilaku anda persis Budi Asali dan Pniel, memaki orang tolol dan konyol padahal diri sendiri yang berprilaku TOLOL dan KONYOL. Coba baca komentar saya dan perhatikan kalimat yang saya beri warna merah lalu baca komentar anda terutama kalimat yang saya beri warna merah. Anda masih merasa diri pinter setelah melihat kekonyolan anda?

Apa point argumentasi anda disini?? TIDAK ADA SELAIN AD HOMINEM !! TOLOL koq dipelihara!

Hai Hai : Yesus adalah anak JASMANI Allah. Dari mana kita mengetahui kebenaran demikian Dari ucapan Kristus. Dia menyatakan bahwa Dia KELUAR dari Allah. Keluar dari Allah berarti LAHIR dari Allah. Ha ha ha ha ..... Adrina, anda mau pakai jurus tafsir 1001 mimpi lagi untuk mengajarkan bahwa KELUAR dari Allah tidak boleh dipahami secara hurufiah namun harus dipahami sebagai ada Interaksi hubungan antara Yesus Kristus dan Allah?  Ha ha ha ha .....

"Allah tidak beranak dan tidak pula diperanakkan" Nah loh...mabok lo gue beri ayat yang satu ini...hahahaha...

Wallahualam!

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

__________________

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

hai hai's picture

@Pniel, Kok Makin Bodoh Tho Kamu?

Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Matius 7:22

Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" Matius 7:23

Kutip ayat sak enak jidat lu sendiri aja! Ayat diatas berbicara dalam konteks nabi palsu dimana dari buah mereka kita dapat menidentifikasi siapa mereka. Lihat ayat sebelumnya :

"Waspadalah terhadap NABI-NABI PALSU yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. Matius 7:15

Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri? Matius 7:16

OOOOOO ooooooooo ...... Jadi ayat-ayat tersebut hanya berlaku bagi nabi-nabi palsu ya? Yang disebut dengan nabi-nabi palsu itu seperti apa ya? Mereka yang mengaku dirinya nabi? Bagaimana  dengan orang yang ditahbiskan menjadi Pendeta dan mengaku dirinya Reformed sejati namun mengajarkan hal-hal yang menyesatkan sebagai kebenaran Firman Allah?

Dia mengajarkan bahwa pendulum, jailangkung dan papan Ouija bergerak karena digerakan oleh setan. dia juga mengajarkan bahwa dukun-dukun mampu menyantet, memelet, menjadikan orang cantik, sexi, ganteng, kaya nak pangkat dengan kekutan dari setan. Dia juga bersaksi tentang tukang pijat yang memijat dengan kekuatan dari setan. Temannya yang mampu memadamkan lilin melalui tatapan mata dengan kekutan dari setan. Untuk membaca bualannya dan bagaimana saya membongkarnya silahkan klik di sini.

Karena tidak pernah mengaku dirinya nabi bahkan gembar-gembor reformed sejati, dia pasti bukan nabi palsu yang dibicarkan oleh Yesus dong ya Pniel?

Pniel, karena gembar-gembor dirinya Reformed sejati yang hanya mengajarkan ajaran Alkitab sejati, maka banyak jemaat yang mempercayai bahwa yang diajarkannya adalah ajaran Alkitab. Selain meyakininya, orang-orang tersebut juga menyebar tulisannya bahkan mengajari orang lainnya. Orang-orang demikian tidak pernah menyebut dirinya NABI apalgi NABI PALSU. Mereka pasti bukan NABI-NABI palsu yang dimaksudkan oleh Yesus dalam Matius 7 dong ya?

Tuhan Yesus mengajarkan bahwa di gereja ada dua jenis manusia, yang satu disebut GANDUM yang lain disebut LALANG. Sulit sekali membedakan mereka karena sama-sama mengaku dirinya Kristen SEJATI yang PERCAYA puol-puolan bahwa Yesus adalah Juruselamat dunia. Bukankah ketika menghadapi penghakiman, orang-orang yang DIGELARI lalang itu akan berteriak-teriak seperti yang tercatat  "Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?"

Karena anda, Pniel yang mulia mengajarkan bahwa Matius 7:22-23 dalam konteks nabi-nabi palsu, pasti TUHAN Yesus takut dimarahin Pniel kutip ayat seenak jidat-Nya sendiri bila menjawab mereka seperti dalam Matius 7:23. Mungkinkah Tuhan Yesus akan bertanya kepada mereka, "Yang NABI PALSU, Ngacung!"? Lalu kepada yang nggak ngacung Yesus akan berkata, "Se ta, se ta, NUBUATAN-E durung ana jhe ....., Weiiissss ... Tak Berfirman Se Yo?" - Tunggu-tunggu. Nubutannya belum ada nich, Yaaaaaa....., Aku berfirman dulu ya?"

Ha ha ha ha ha ...... Pniel, sebaiknya anda ingetin Tuhan Yesus tentang Matius 7:22-23 kalau nggak nanti Dia bingung lho pas hari penghakiman nanti.

Adrina berbicara 'PERCAYA' dari SUDUT PANDANG MANUSIA dimana setiap manusia dituntut untuk melakukan tindakan percaya kepada Kristus sebagai syarat keselamatan. Tentu saja mereka yang tdk percaya kepada Kristus PASTI binasa (termasuk Kong Hu Cu karena ia tdk percaya kebenaran Taurat/PL). Adrina melakukan ini menanggapi penafsiran NGAWUR lu mengenai bhw setan percaya (dalam arti sama dengan percayanya orang beriman) kepada Kristus dan menyembahNya.

Kalau mau bicara dari sudut pandang manusia lakukan saja di warung kopi karena di SABDA Space kit menjadikan Alkitab sebagai standard kebenaran.

Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!" Yohanes 20:19

Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu bersukacita  ketika mereka melihat Tuhan. Yohanes 20:20

Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku,  demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." Yohanes 20:21

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22

Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes

Pniel, hanya ada 10 rasul dan rasul Paulus yang memiliki KUASA untuk MEMASTIKAN orang masuk Sorga atau masuk Neraka. Anda sama sekali tidak memiliki kuasa demikian, jadi jangan YAK-YAK-O.Jangan sampai Tuhan Yesus mengutus seorang malaikat untuk tempeleng kamu sehingga mulutmu mencong.

Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setan pun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar.Yakobus 2:19

Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang, bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong? Yakobus2:20

Setan percaya kepada Allah bukan karena iman tetapi karena penglihatan. Jadi percaya setan berhubungan dengan pengetahuan (tahu) intelektualnya...tetapi sayang ia tidak mempercayainya dengan segenap hatinya yang tercermin dari tindakannya. Kalau tidak, tentu ia tdk akan memberontak melawan Allah sehingga jatuh kedalam dosa dan secara kekal menjadi musuh Allah.

Pniel anda dapat wahyu baru untuk menafsirkan Yakobus 2:19? Jangan-jangan anda lagi ngelindur? Bangun wei.... Bangun! Wah anda pakau jurus tafsir 1001 mimpi lagi dech! biyung ..... biyung ..... Kapan Pniel mau bertobat tho?

supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, Filipi 2:10

dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! Filipi 2:11

Hal ini terjadi nanti pada waktu akhir zaman bukan sekarang. jadi jangan mencoba BERMIMPI DI SIANG BOLONG ya? Ntar bibir lu ndoweh karena saking banyak ngiler karena mimpi di siang bolong....hahaha...

Pniel, Bila tidak diajarkan sebaiknya jangan YAK-YAK-O. Bila hendak YAK-YAK-O sebaiknya jangan tentang Firman Tuhan. Sebelum kedua ayat tersebut, di atasnya masih ada 9 ayat lainnya. Bila kedua ayat tersebut BARU akan TERJADI pada akhir ZAMAN, bukankah itu berarti yang tercatat di dalam ke 9 ayat sebelumnya juga akan terjadi pada AKHIR zaman? Di samping itu, anda dapat wahyu baru yang mengajarkan bahwa kedua ayat itu baru akan terjadi pada akhir zaman? Pniel, Pniel, BERKOTEK kok seenak udel tho mas, mas?

Pernyataan anda diatas bisa saya maklumi karena 'percaya'nya anda adalah 'percaya'nya versi setan karena anda adalah anak setan. Anda sendiri mengakui dengan BANGGA bhw ANDA ANAK SETAN / IBLIS, khan!?

Pniel, saya nggak mau menanggapi komentar anda yang lain karena nggak bermutu sama sekali. Ternyata anda sama tololnya dengan Pdt. Budi Asali, membedakan Iblis dan setan aja nggak bisa. Kcian dech kalian!

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@ hai hai, kok makin O'ON toh kamu ?

Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Matius 7:22

Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" Matius 7:23

Kutip ayat sak enak jidat lu sendiri aja! Ayat diatas berbicara dalam konteks nabi palsu dimana dari buah mereka kita dapat menidentifikasi siapa mereka. Lihat ayat sebelumnya :

"Waspadalah terhadap NABI-NABI PALSU yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas. Matius 7:15

Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri? Matius 7:16

OOOOOO ooooooooo ...... Jadi ayat-ayat tersebut hanya berlaku bagi nabi-nabi palsu ya? Yang disebut dengan nabi-nabi palsu itu seperti apa ya? Mereka yang mengaku dirinya nabi? Bagaimana  dengan orang yang ditahbiskan menjadi Pendeta dan mengaku dirinya Reformed sejati namun mengajarkan hal-hal yang menyesatkan sebagai kebenaran Firman Allah?

Dia mengajarkan bahwa pendulum, jailangkung dan papan Ouija bergerak karena digerakan oleh setan. dia juga mengajarkan bahwa dukun-dukun mampu menyantet, memelet, menjadikan orang cantik, sexi, ganteng, kaya nak pangkat dengan kekutan dari setan. Dia juga bersaksi tentang tukang pijat yang memijat dengan kekuatan dari setan. Temannya yang mampu memadamkan lilin melalui tatapan mata dengan kekutan dari setan. Untuk membaca bualannya dan bagaimana saya membongkarnya silahkan klik di sini.

Karena tidak pernah mengaku dirinya nabi bahkan gembar-gembor reformed sejati, dia pasti bukan nabi palsu yang dibicarkan oleh Yesus dong ya Pniel?

Pniel, karena gembar-gembor dirinya Reformed sejati yang hanya mengajarkan ajaran Alkitab sejati, maka banyak jemaat yang mempercayai bahwa yang diajarkannya adalah ajaran Alkitab. Selain meyakininya, orang-orang tersebut juga menyebar tulisannya bahkan mengajari orang lainnya. Orang-orang demikian tidak pernah menyebut dirinya NABI apalgi NABI PALSU. Mereka pasti bukan NABI-NABI palsu yang dimaksudkan oleh Yesus dalam Matius 7 dong ya?

Sampai disini, semua argumentasimu NOL BESAR ! Ini bukan cara berargumentasi yang benar, anda hanya membelokkan serangan dari Pniel dengan cara menuduh / memfitnah orang dengan sembarangan. Tahukah anda, tindakanmu ini BENAR-BENAR O’ON ! Kalau memang tak bisa debat, ya sudah  BUNGKAM aja !

Kedua ayat tersebut di atas adalah jaminan 100% bahwa PERCAYA adalah CIRI karena PERCAYA bukan SYARAT apalagi CARA. Hanya ada satu SYARAT dan CARA untuk menjadi orang Kristen yaitu DILAHIRKAN kembali oleh AIR dan ROH. AIR adalah Yesus Kristus sementara ROH adalah Roh Kudus.

Semua kata-katamu itu kosong melompong ! Tahu dari mana orang-orang diayat itu adalah orang percaya ? Yang dibicarakan disana adalah nabi palsu / orang Kristen palsu yang imannya tidak sesuai dengan hidupnya. Jadi mereka sebetulnya bukan orang Kristen / orang yang percaya.

Saya sudah menghajar salah seorang pion-mu karena mengutip dan menafsirkan kedua ayat itu dengan seenaknya sendiri, apa kamu tidak belajar dari kesalahan mereka ? Apa kamu ingin saya menghajarmu lagi, setelah saya menghajar pion-mu itu ?

Persoalan dilahirkan oleh air dan Roh, saya sudah memberi tafsiran Calvin tentang hal itu yang jelas jauh lebih masuk akal ketimbang tafsiranmu itu, namun kamu keras kepala !

Tuhan Yesus mengajarkan bahwa di gereja ada dua jenis manusia, yang satu disebut GANDUM yang lain disebut LALANG.

Ya, anda benar !  Yang GANDUM  = ADRINA yang LALANG = HAI HAI,   ha ha ha ha ….

Sulit sekali membedakan mereka karena sama-sama mengaku dirinya Kristen SEJATI yang PERCAYA puol-puolan bahwa Yesus adalah Juruselamat dunia.

Ndak sulit kok ! Adrina PERCAYA dengan PASTI bahwa YESUS ADALAH JURUSELAMAT, tapi HAI HAI, ndak tahu tuh, soalnya orangnya ga’ jelas, apalagi setahu saya, dia  khan ANAK SETAN ! ha ha ha ha …  Ya jelas beda banget tho mas, bagai langit dan bumi, ha ha ha ha ha ha ha ….

Bukankah ketika menghadapi penghakiman, orang-orang yang DIGELARI lalang itu akan berteriak-teriak seperti yang tercatat  "Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?"

Ya, betul sekali ! (lihat dirimu ya, karena itu bicara tentang kamu).

Karena anda, Pniel yang mulia mengajarkan bahwa Matius 7:22-23 dalam konteks nabi-nabi palsu, pasti TUHAN Yesus takut dimarahin Pniel kutip ayat seenak jidat-Nya sendiri bila menjawab mereka seperti dalam Matius 7:23. Mungkinkah Tuhan Yesus akan bertanya kepada mereka, "Yang NABI PALSU, Ngacung!"? Lalu kepada yang nggak ngacung Yesus akan berkata, "Se ta, se ta, NUBUATAN-E durung ana jhe ....., Weiiissss ... Tak Berfirman Se Yo?" - Tunggu-tunggu. Nubutannya belum ada nich, Yaaaaaa....., Aku berfirman dulu ya?"

Kurang ajar kamu !  Kamu sudah melanggar Kel 20:7

“Jangan menyebut nama Tuhan, Allahmu, dengan sembarangan, sebab Tuhan akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan”.

Saya peringatkan ya, JANGAN KAMU ULANGI LAGI, nanti TA’ TEMPELENG KAMU !!!

Ha ha ha ha ha ...... Pniel, sebaiknya anda ingetin Tuhan Yesus tentang Matius 7:22-23 kalau nggak nanti Dia bingung lho pas hari penghakiman nanti.

DASAR KUDA OMPONG !!!

Adrina berbicara 'PERCAYA' dari SUDUT PANDANG MANUSIA dimana setiap manusia dituntut untuk melakukan tindakan percaya kepada Kristus sebagai syarat keselamatan. Tentu saja mereka yang tdk percaya kepada Kristus PASTI binasa (termasuk Kong Hu Cu karena ia tdk percaya kebenaran Taurat/PL). Adrina melakukan ini menanggapi penafsiran NGAWUR lu mengenai bhw setan percaya (dalam arti sama dengan percayanya orang beriman) kepada Kristus dan menyembahNya.

Kalau mau bicara dari sudut pandang manusia lakukan saja di warung kopi karena di SABDA Space kit menjadikan Alkitab sebagai standard kebenaran.

Kamu tidak memakai Alkitab sebagai standard kebenaran, tapi menggunakan SATANIC BIBLE, kitab suci bapamu !

Adrina, anda pikir anda siapa? Tukang obat dipinggir jalan jauh lebih bijaksana dibanding anda. Ketika berteriak "PASTI-PASTI" mereka mengakhirinya dengan kalimat "Isya Allah" yang artinya "Bila Allah menghendaki". 

Saya anak Allah men, elu anak setan ! Itulah yang membedakan Kekristenan dengan agama manapun di dunia ini; dalam Kristen, ADA KEPASTIAN KESELAMATAN, di luar Kristen, NOL BESAR, tak ada sama sekali ! Itulah yang menyebabkan saya jadi Kristen (percaya pada Yesus).

Adrina, jangan termakan ajaran tolol para pengkotbah alam roh. PERCAYA bukan TINDAKAN. PERCAYA bukan sesuatu yang DILAKUKAN. Anda percaya bukan karena anda MEMUTUSKAN untuk PERCAYA. Anda TIDAK percaya bukan karena anda MEMUTUSKAN untuk tidak percaya.

Saya percaya, justru karena saya memutuskan untuk percaya ! Mengapa saya ambil keputusan seperti itu ? Karena Allah yang memberikan iman kepada saya, tanpa Anugrah Tuhan itu, saya tak mungkin percaya. Gimana caranya agar iman itu timbul ? Lewat Firman-Nya! Oleh karena itu, pemberitaan injil, MUTLAK diperlukan guna bisa memunculkan iman / kepercayaan orang terhadap Yesus.   

Pniel, hanya ada 10 rasul dan rasul Paulus yang memiliki KUASA untuk MEMASTIKAN orang masuk Sorga atau masuk Neraka. Anda sama sekali tidak memiliki kuasa demikian, jadi jangan YAK-YAK-O.Jangan sampai Tuhan Yesus mengutus seorang malaikat untuk tempeleng kamu sehingga mulutmu mencong.

Para rasul bisa memastikan orang masuk sorga dan neraka, karena Firman Tuhan memang mengajarkan demikian; orang yang PERCAYA YESUS PASTI MASUK SORGA ! yang TIDAK PERCAYA jangan PERNAH berharap bisa masuk sorga, itu hanya mimpi disiang bolong ! (Yoh 3:16; 14:6; Kis 4:12, dsb)

Kalau Hai hai tidak YAKIN dengan KESELAMATANNYA, ya sudah, saya juga tidak heran, kamu-kan anaknya … siapa coba ? Hayo… jangan berlagak ndak tahu kamu ya …  

Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setan pun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar.Yakobus 2:19

Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang, bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong? Yakobus2:20

Setan percaya kepada Allah bukan karena iman tetapi karena penglihatan. Jadi percaya setan berhubungan dengan pengetahuan (tahu) intelektualnya...tetapi sayang ia tidak mempercayainya dengan segenap hatinya yang tercermin dari tindakannya. Kalau tidak, tentu ia tdk akan memberontak melawan Allah sehingga jatuh kedalam dosa dan secara kekal menjadi musuh Allah.

Pniel anda dapat wahyu baru untuk menafsirkan Yakobus 2:19? Jangan-jangan anda lagi ngelindur? Bangun wei.... Bangun! Wah anda pakau jurus tafsir 1001 mimpi lagi dech! biyung ..... biyung ..... Kapan Pniel mau bertobat tho?

Weleh, weleh…. Kuda Ompong kembali mengerahkan jurus NGACIR TERBIRIT-BIRIT; mengatakan orang SALAH, tapi tak mau MELURUSKANNYA, malahan LARI TUNGGANG LANGGANG…. Kapan hai hai mau bertobat tho ? 

supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, Filipi 2:10

dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! Filipi 2:11

Hal ini terjadi nanti pada waktu akhir zaman bukan sekarang. jadi jangan mencoba BERMIMPI DI SIANG BOLONG ya? Ntar bibir lu ndoweh karena saking banyak ngiler karena mimpi di siang bolong....hahaha...

Pniel, Bila tidak diajarkan sebaiknya jangan YAK-YAK-O. Bila hendak YAK-YAK-O sebaiknya jangan tentang Firman Tuhan. Sebelum kedua ayat tersebut, di atasnya masih ada 9 ayat lainnya. Bila kedua ayat tersebut BARU akan TERJADI pada akhir ZAMAN, bukankah itu berarti yang tercatat di dalam ke 9 ayat sebelumnya juga akan terjadi pada AKHIR zaman? Di samping itu, anda dapat wahyu baru yang mengajarkan bahwa kedua ayat itu baru akan terjadi pada akhir zaman? Pniel, Pniel, BERKOTEK kok seenak udel tho mas, mas?

Tek kotek ayam berkotek, si Hai hai KOTEK MELULU, ha ha ha ha …

Jadi menurutmu, itu bisa terjadi sekarang ? Apakah saat ini semua orang di dunia ini sudah bertelut menyembah Yesus dan mengakui-Nya sebagai Tuhan ? Oala… mas, mas, gimana sih kamu ini ?

Kedua ayat diatas menjelaskan; bahwa pada akhir zaman semua lutut akan bertelut dan segala lidah mengaku YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN !

Karena itu, sebelum zaman ini berakhir, DATANGLAH PADA KRISTUS, PERCAYALAH  PADA-NYA SEBAGAI TUHAN DAN JURUSELAMAT,  DAN YAKINLAH ANDA TELAH BEROLEH KEHIDUPAN YANG KEKAL SELAMA-LAMANYA DI SURGA.

Jika tidak, jangan salahkan saya, kalau saudara DIPAKSA UNTUK MENGAKUINYA, tetapi semuanya telah TERLAMBAT  !

Pniel, saya nggak mau menanggapi komentar anda yang lain karena nggak bermutu sama sekali. Ternyata anda sama tololnya dengan Pdt. Budi Asali, membedakan Iblis dan setan aja nggak bisa. Kcian dech kalian!

Hmmm… Kelihatannya anda NGE-FANS sekali sama Pak Budi Asali ya ? Sampai-sampai anda selalu membawa-bawa namanya disetiap kesempatan. Berarti kita sama dong ? Aku juga suka tuh sama beliau, karena melalui beliaulah, aku bisa semakin ngerti Firman Tuhan, dia yang telah memperkenalkan Kristus padaku, bahkan beliaulah yang kembali membangkitkan semangatku untuk memberitakan injil pada orang-orang sekalipun sekarang aku sedang mengalami sakit yang parah dan tidak bisa disembuhkan oleh dokter. Beliau memang jagoanku, ya, Tuhan yang telah memakainya untukku. Terimakasih Tuhan, terimakasih pak Budi, God Bless you !!!

 

 

GONDRONG's picture

puisi : hai2 memang ***

memang seperti itulah hai-hai sang TOLOLOGI...........

dia selalu ngibrit.................

dia seperti peliharaanya yang lari terbirit-birit bila dipepet.......

dia selalu serodok kiri dan serodok kanan......

apapun penghalangnya pasti diserodok...............

dia semakin hari semakin tolol.................

dia selalu memakai banyak ayat Alkitab sebagai kamuflase........

dia comot-comot ayat secara sembarangan..............

untuk membenarkan pikirannya yang tolol..................

dia adalah sang pemuja iblis.................

bagi dia iblislah yang mahamulia.................

bagi dia Yesus Kristus hanya mahakuasa..............

 

Akan tetapi ALKITAB menyatakan bahwa ALLAH TRITUNGGAL-lah yang MAHA KUASA dan MAHA MULIA.

Adrina's picture

@ GONDRONG, hajar dia...

Anda benar, dia memang ***!

YO, kita hajar dia hingga babak belur !

Ada banyak orang yang katakan kamu, saya, Pniel dll,  kasar, emosi, dsb.  Saya mau beritahu pada kalian; kami lakukan ini hanya untuk hai hai !

Saya tak pernah melakukannya untuk mama nia, dll, kalau toh ada (pada Samuel Franklin), itu karena saya anggap pemahaman mereka benar-benar sesat.

Dalam Kitab Suci bisa saudara2 lihat, bagaimana Yesus MENGHAJAR para ahli Taurat / orang Farisi hingga babak belur !

Belajarlah dari Kitab Suci !

Tujuan kami berlaku seperti itu, bukan untuk MENCACI MAKI mereka, tapi agar mereka jadi KRISTEN YANG SEJATI !

GONDRONG's picture

Bagi hai-hai yang maha mulia adalah iblis, Yesus hanya mahakuasa

Adrina, saya sedang mempersiapkan 2 blog khusus untuk mengupas dasar2 ajaran hai-hai dan mengupas kesesatan artikel hai2 ........hanya saya butuh waktu untuk mengerjakannya

Segala macam ajaran sesat di SS tidak akan pernah saya biarkan....

Biarlah segala hormat pujian dan kemuliaan hanya bagi KRISTUS YESUS TUHAN dan JURUSELAMAT kita yang HIDUP.

Adrina's picture

@GONDRONG, hai hai = BIDAT yang harus DITUMPAS !

Ini yang saya suka dari seorang Gondrong, BTB = Berani, Tegas dan Bersemangat.

Saya tunggu blog-mu !

Hai hai memang adalah Nabi palsu alias seorang BIDAT yang harus di TUMPAS di SS ini.

Terima kasih, karena anda sudah mau bekerja sama dengan kami.

Tuhan memberkatimu.

 

Pniel's picture

Hai Hai, anda benar-benar ga waras!

Hai Hai : Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Matius 7:22

Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" Matius 7:23

Kedua ayat tersebut di atas adalah jaminan 100% bahwa PERCAYA adalah CIRI karena PERCAYA bukan SYARAT apalagi CARA. Hanya ada satu SYARAT dan CARA untuk menjadi orang Kristen yaitu DILAHIRKAN kembali oleh AIR dan ROH. AIR adalah Yesus Kristus sementara ROH adalah Roh Kudus.

(Dikirimkan oleh hai hai pada Rab, 2009-12-02 13:41)

OOOOOO ooooooooo ...... Jadi ayat-ayat tersebut hanya berlaku bagi nabi-nabi palsu ya? Yang disebut dengan nabi-nabi palsu itu seperti apa ya? Mereka yang mengaku dirinya nabi? Bagaimana  dengan orang yang ditahbiskan menjadi Pendeta dan mengaku dirinya Reformed sejati namun mengajarkan hal-hal yang menyesatkan sebagai kebenaran Firman Allah?

Dia mengajarkan bahwa pendulum, jailangkung dan papan Ouija bergerak karena digerakan oleh setan. dia juga mengajarkan bahwa dukun-dukun mampu menyantet, memelet, menjadikan orang cantik, sexi, ganteng, kaya nak pangkat dengan kekutan dari setan. Dia juga bersaksi tentang tukang pijat yang memijat dengan kekuatan dari setan. Temannya yang mampu memadamkan lilin melalui tatapan mata dengan kekutan dari setan. Untuk membaca bualannya dan bagaimana saya membongkarnya silahkan klik di sini.

Karena tidak pernah mengaku dirinya nabi bahkan gembar-gembor reformed sejati, dia pasti bukan nabi palsu yang dibicarkan oleh Yesus dong ya Pniel?

Pniel, karena gembar-gembor dirinya Reformed sejati yang hanya mengajarkan ajaran Alkitab sejati, maka banyak jemaat yang mempercayai bahwa yang diajarkannya adalah ajaran Alkitab. Selain meyakininya, orang-orang tersebut juga menyebar tulisannya bahkan mengajari orang lainnya. Orang-orang demikian tidak pernah menyebut dirinya NABI apalgi NABI PALSU. Mereka pasti bukan NABI-NABI palsu yang dimaksudkan oleh Yesus dalam Matius 7 dong ya?

(Dikirimkan oleh hai hai pada Rab, 2009-12-02 17:37)

Hai...loe udah ngelantur ya? otak lu benar-benar ga waras! Anda mengutip kedua ayat diatas untuk mendukung pendapat anda tentang PERCAYA adalah ciri bukan cara, lalu saya menyerang anda bhw kedua ayat tsb berbicara dalam konteks nabi palsu...koq sekarang MALAH NGELANTUR berpindah argumentasi ke topik lain???

Berarti juga kalimat anda diatas mengakui bhw klaim/ajaran anda yang memakai kedua ayat tsb (Mat.7:22-23) untuk mendukung ttg 'percaya adalah ciri bukan cara' adalah salah sasaran alias ngelantur!?

Nah TERBUKTI khan bahwa saya tidak perlu menghajar anda dengan sepenuh tenaga otak saya. Saya cukup menunjukkan kesalahan penafsiran anda, setelahnya anda sendiri yang akan menjilat muntah sendiri.

Hahaha...JILAT TUH MUNTAH SENDIRI. ENAK KHAN?

Mengenai Occultisme, sementara saya belum ada waktu luang untuk menulis sebuah blog. Tetapi sekali saya buat blog pasti akan sangat hebat kekuatan penghancurannya terhadap ajaran anda karena kalau saya menanggapi sebuah tulisan saya pasti akan menyerangnya dari semua sisi dan dengan sepenuh kekuatan argumentasi. Lihat tuch tanggapan saya terhadap tulisannya Dr.Steven Liauw mengenai Kedaulatan Allah dan Kehendak Bebas Manusia. Sampai sekarang Steven Liauw masih klenger belum mampu mengcounter tulisan saya yang sudah saya sebarkan via mail ke orang-orang. Tunggu aja saatnya anda akan saya buat anda hancur-hancuran dengan kupasan saya yang tidak main-main.

Hai Hai : Karena anda, Pniel yang mulia mengajarkan bahwa Matius 7:22-23 dalam konteks nabi-nabi palsu, pasti TUHAN Yesus takut dimarahin Pniel kutip ayat seenak jidat-Nya sendiri bila menjawab mereka seperti dalam Matius 7:23. Mungkinkah Tuhan Yesus akan bertanya kepada mereka, "Yang NABI PALSU, Ngacung!"? Lalu kepada yang nggak ngacung Yesus akan berkata, "Se ta, se ta, NUBUATAN-E durung ana jhe ....., Weiiissss ... Tak Berfirman Se Yo?" - Tunggu-tunggu. Nubutannya belum ada nich, Yaaaaaa....., Aku berfirman dulu ya?"

Ha ha ha ha ha ...... Pniel, sebaiknya anda ingetin Tuhan Yesus tentang Matius 7:22-23 kalau nggak nanti Dia bingung lho pas hari penghakiman nanti.

Apa point argumentasi anda disini? NOL!

Anda belum pernah ditampar oleh malaikat ya? Gue beri peringatan kepada lu untuk dengan serius memperhatikan ayat ini :

Kis.12:21 Dan pada suatu hari yang ditentukan, Herodes mengenakan pakaian kerajaan, lalu duduk di atas takhta dan berpidato kepada mereka.
12:22 Dan rakyatnya bersorak membalasnya: "Ini suara allah dan bukan suara manusia!"
12:23 Dan seketika itu juga ia ditampar malaikat Tuhan karena ia tidak memberi hormat kepada Allah; ia mati dimakan cacing-cacing.

Hai Hai : Kalau mau bicara dari sudut pandang manusia lakukan saja di warung kopi karena di SABDA Space kit menjadikan Alkitab sebagai standard kebenaran.

Alkitab seringkali membicarakan sesuatu dari sudut pandang manusia, misal : keselamatan. Adapun DUA dari LUSINAN ayatnya adalah sbb :

Yoh.3:16 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Yoh.3:36 Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya."

Hai Hai : Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes

Pniel, hanya ada 10 rasul dan rasul Paulus yang memiliki KUASA untuk MEMASTIKAN orang masuk Sorga atau masuk Neraka. Anda sama sekali tidak memiliki kuasa demikian, jadi jangan YAK-YAK-O.Jangan sampai Tuhan Yesus mengutus seorang malaikat untuk tempeleng kamu sehingga mulutmu mencong.

Pengampunan dosa tidak bisa diucapkan sak enake dewe atau ke sembarang orang. Pengampunan dosa HARUS DIKAITKAN dengan PERCAYA kepada KRISTUS! Ayat diatas tidak hanya berlaku untuk para rasul tetapi juga untuk setiap orang yang sungguh2 anak Tuhan bahwa mereka mempunyai otoritas untuk menyatakan pengampunan dosa melalui pertobatan seseorang kepada Kristus.

Malaikat tidak akan menempeleng saya karena saya mengutarakan kebenaran dan tidak menghujat Tuhan. ANDALAH PENGHUJAT TUHAN dengan menyatakan perlawanan anda thdp kebenaran FT spt :

- Yesus anak jasmani Allah.

- Yesus adalah Allah yang dicipta.

- Diluar kristen ada keselamatan. Kristen identik dgn Kristus karena kristen adalah pengikut Kristus berarti diluar pengikut Kristus ada keselamatan.

- Adam adalah iblis.

- dll..

Anda sekarang boleh bergirang ria dan mendapat sanjungan dari SF, Vantillian, Sandman, hiskia22, dll Tetapi nanti akan tiba saatnya, kalau kalian tidak bertobat, Kristus akan menjadi hakimmu yang akan memasukkan kalian ke neraka. Ingat perkataan saya ini kalau anda sudah berada di kekekalan nantinya!!!

Hai Hai : Pniel anda dapat wahyu baru untuk menafsirkan Yakobus 2:19? Jangan-jangan anda lagi ngelindur? Bangun wei.... Bangun! Wah anda pakau jurus tafsir 1001 mimpi lagi dech! biyung ..... biyung ..... Kapan Pniel mau bertobat tho?

Argumentum Ad Hominem!

Hai Hai : Pniel, Bila tidak diajarkan sebaiknya jangan YAK-YAK-O. Bila hendak YAK-YAK-O sebaiknya jangan tentang Firman Tuhan. Sebelum kedua ayat tersebut, di atasnya masih ada 9 ayat lainnya. Bila kedua ayat tersebut BARU akan TERJADI pada akhir ZAMAN, bukankah itu berarti yang tercatat di dalam ke 9 ayat sebelumnya juga akan terjadi pada AKHIR zaman? Di samping itu, anda dapat wahyu baru yang mengajarkan bahwa kedua ayat itu baru akan terjadi pada akhir zaman? Pniel, Pniel, BERKOTEK kok seenak udel tho mas, mas?

Anda jangan mulut besar! Buktikan kalau penafsiran saya salah!

Filipi.2:10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,
2:11 dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!

Sekarang tak mungkin kedua ayat ini terjadi karena mayoritas terbesar umat manusia dan juga setan berdiri dalam suatu ikatan oposisi untuk melawan Tuhan Allah. Misal : umat Islam berjumlah > 1.5 Milyar dan mereka tidak sudi untuk menyembah Yesus sebagai Tuhan. Untuk sekarang Tuhan masih beri mereka kesempatan untuk bertobat dari tingkah laku mereka, tetapi kelak pada akhir zaman, mereka akan lebih memilih mati daripada harus berhadapan dengan murka Anak Domba Allah, dan Allah akan memaksa mereka harus menyembah dan bertelut dibawah kaki Kristus sebagai Pemenang.

Kalau anda berargumentasi bhw ayat diatas terjadi saat ini, BUKTIKAN! JANGAN MEMBUAL TERUS TANPA CERDAS BERARGUMENTASI! TOLOL!

Hai Hai : Pniel, saya nggak mau menanggapi komentar anda yang lain karena nggak bermutu sama sekali. Ternyata anda sama tololnya dengan Pdt. Budi Asali, membedakan Iblis dan setan aja nggak bisa. Kcian dech kalian!

Anda tidak mau menanggapi komentar saya yang lain karena anda malu akan KETOLOLAN anda sendiri.

Tuch lihat berapa banyak pertanyaan saya yang belum mampu anda jawab!

Tuch lihat berapa banyak anda telah melakukan kesalahan penafsiran!

Tuch lihat berapa banyak anda telah melakukan kesesatan logika!

Hai Hai... Hai Hai ...sesat dan tolol koq dipelihara!

Saya heran apa sich yang SF dan kroni-kroninya lihat di diri kamu sehingga membuat mereka sehidup semati dengan kamu!? Mereka semua sama-sama bodohnya dengan kamu! Sama-sama anak iblis!

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

__________________

You have made us for Yourself O Lord and our heart is restless until it rests in You.

hai hai's picture

@Pniel, Bilang Budi Asali Jangan YAK-YAK-O

Nah TERBUKTI khan bahwa saya tidak perlu menghajar anda dengan sepenuh tenaga otak saya. Saya cukup menunjukkan kesalahan penafsiran anda, setelahnya anda sendiri yang akan menjilat muntah sendiri.

Jadi bagaimana Pniel? Apakah Pdt. Budi Asali MDiv yang mengajarkan ajaran sesat tentang Okultisme termasuk nabi palsu? apakah murid-murid yang mempercayainya termasuk nabi palsu? apakah lalang-lalang yang disesatkannya termasuk nabi palsu?

Mengenai Occultisme, sementara saya belum ada waktu luang untuk menulis sebuah blog. Tetapi sekali saya buat blog pasti akan sangat hebat kekuatan penghancurannya terhadap ajaran anda karena kalau saya menanggapi sebuah tulisan saya pasti akan menyerangnya dari semua sisi dan dengan sepenuh kekuatan argumentasi. Lihat tuch tanggapan saya terhadap tulisannya Dr.Steven Liauw mengenai Kedaulatan Allah dan Kehendak Bebas Manusia. Sampai sekarang Steven Liauw masih klenger belum mampu mengcounter tulisan saya yang sudah saya sebarkan via mail ke orang-orang. Tunggu aja saatnya anda akan saya buat anda hancur-hancuran dengan kupasan saya yang tidak main-main.

Wah Pniel, percuma dech! Anda boleh berusaha sampai kuda gigit jari namun nggak akan pernah mampu menguliti tulisan-tulisan saya.

Tentang tanggapan anda atas makalah Steven Liauw, Saya sudah membacanya lebih dari 3 kali. Walaupun anda merasa bangga namun saya menilainya MENGENASKAN. Anda sama sekali nggak ngerti apa yang anda tulis. Yang anda lakukan hanya memaki dan kutip sana-sini. Bahkan anda sama sekali nggak bisa membedakan mana tulisan Steven Liauw dan mana tulisan Budi Asali. Saya yakin hingga saat ini Steven Liauw masih bingung untuk mengerti apa yang anda tulis. Paling-paling dia hanya mengerti makian-makian anda doang.

Kenapa anda nggak buka kembali tulisan tersebut? Anda pasti merasa bangga dengan jumlah hitnya yang mencapai 4348 hit dengan 294 komentar. Kenapa anda nggak bertanya kepada Billy chien sahabat anda, apakah dia membaca artikel tersebut sampai selesai dan memahami isinya? Ha ha ha ha ha ... SEkalian bertanya pula kepada Sabahat anda debu tanah yang memuji anda setinggi langit juga JesusFreaks, "Apakah mereka sudah membaca blog anda itu sampai selesai dan memahami isinya?

Coba anda perhatikan komentar-komentar blog tersebut, apakah tentang tulisan anda atau tentang hal lain? He he he he ...

Pniel, mungkin teman-teman anda dan Budi asali memuji-muji anda setinggi langit karena tulisan tersebut. Namun saya MUSTAHIL membual untuk membuat anda senang. Amit-amit dech!

Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku,  demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." Yohanes 20:21

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22

Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes20:22

Pengampunan dosa tidak bisa diucapkan sak enake dewe atau ke sembarang orang. Pengampunan dosa HARUS DIKAITKAN dengan PERCAYA kepada KRISTUS! Ayat diatas tidak hanya berlaku untuk para rasul tetapi juga untuk setiap orang yang sungguh2 anak Tuhan bahwa mereka mempunyai otoritas untuk menyatakan pengampunan dosa melalui pertobatan seseorang kepada Kristus.

Pniel, kenapa anda nggak berkunjung ke situs Pdt. Budi Asali yang YAK-YAK-O mengeksposisi ketiga ayat tersebut di atas dengan klik di sini? Dengan demikian anda dapat mengetahui betapa TOLOLNYA komentar anda tersebut dan melihat betapa simpang siurnya pemahaman Budi Asali sendiri.

supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, Filipi 2:10

dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! Filipi 2:11

Sekarang tak mungkin kedua ayat ini terjadi karena mayoritas terbesar umat manusia dan juga setan berdiri dalam suatu ikatan oposisi untuk melawan Tuhan Allah. Misal : umat Islam berjumlah > 1.5 Milyar dan mereka tidak sudi untuk menyembah Yesus sebagai Tuhan. Untuk sekarang Tuhan masih beri mereka kesempatan untuk bertobat dari tingkah laku mereka, tetapi kelak pada akhir zaman, mereka akan lebih memilih mati daripada harus berhadapan dengan murka Anak Domba Allah, dan Allah akan memaksa mereka harus menyembah dan bertelut dibawah kaki Kristus sebagai Pemenang.

Kalau anda berargumentasi bhw ayat diatas terjadi saat ini, BUKTIKAN! JANGAN MEMBUAL TERUS TANPA CERDAS BERARGUMENTASI! TOLOL!

Di bawah ini adalah eksposisi Pdt. Budi Asali MDiv yang dapat anda baca secara lengkap dengan klik di sini.

Akibatnya: Allah meninggikan Dia (ay 9-11).

Sebagian dari peninggian / pemuliaan itu sudah terjadi, yaitu pada waktu Yesus bangkit, naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah.

Tetapi peninggian / pemuliaan yang dilukiskan dalam ay 10-11, dimana setiap lutut akan bertelut di depan Yesus dan setiap lidah akan mengaku bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan, baru akan terjadi pada saat Yesus datang kembali untuk ke dua kalinya. Pada saat itu maka:

  • Malaikat dan orang kristen yang sejati akan berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dengan sukacita.
  • Setan dan orang-orang yang tidak percaya akan berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dengan terpaksa, dan mereka tidak akan diampuni sekalipun ada pengakuan seperti itu (bdk. Mark 5:6-8).

Karena itu, kalau saat ini saudara bukan orang kristen yang sejati, dari pada saudara dipaksa untuk berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan pada akhir jaman, berlututlah di depan Yesus dan akuilah Dia sebagai Tuhan dengan sukarela, pada saat ini juga!

Ketika ia melihat Yesus dari jauh, berlarilah ia mendapatkan-Nya lalu menyembah-Nya, Markus 5:6

dan dengan keras ia berteriak: "Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!" Markus 5:7

Karena sebelumnya Yesus mengatakan kepadanya: "Hai engkau roh jahat! Keluar dari orang ini!" Markus 5:8

Karena semua roh jahat (malaikat) yang bertemu dengan Yesus langsung menyembah-Nya dan mengakui-Nya sebagai Tuhan, ketika Yesus masih di dunia, itu berarti Budi Asali MEMBUAL ketika mengajarkan:

  1. Sebagian dari peninggian / pemuliaan itu sudah terjadi, yaitu pada waktu Yesus bangkit, naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah.
  2. akan terjadi pada saat Yesus datang kembali untuk ke dua kalinya. Setan dan orang-orang yang tidak percaya akan berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dengan terpaksa, dan mereka tidak akan diampuni sekalipun ada pengakuan seperti itu (bdk. Mark 5:6-8).
  3. dari pada saudara dipaksa untuk berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan pada akhir jaman

Pniel, nampaknya YAK-YAK-O karena Pdt. Budi Asali MDIV YAK-YAK-O duluan ya? Ha ha ha ha ... Air cucuran atap jtuhnya ke pelimpahan juga. Memakai kalimat Samuel Franklyn, anak kambing pasti beranak kambing. Pniel, bila firman Tuhan tidak mencatat, sebaiknya jangan YAK-YAK-O. Bila hendak menarik kesimpulan, tariklah kesimpulan yang LOGIS, jangan pakai jurus tafsir 1001 mimpi. Saya ajarin cara menarik kesimpulan yang logis ya?

Filipi 2:10-11 bukan PERINTAH namun KETETAPAN Allah. Kapan Filipi 2:10-11 digenapi? Pada saat MALAK YHWH menjelma menjadi Yesus Kristus, saat itu semua malaikat HARUS menyembah-Nya. Setelah Dia naik ke Sorga, semua makluk HARUS menyembahnya. Kenapa kita menerik kesimpulan demikian? Inilah dasarnya:

Dan ketika Ia membawa pula Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata: "Semua malaikat Allah harus menyembah Dia." Ibrani 1:6

Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.Kisah Pra Rasul 9:3 
 
Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: "Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?" Kisah Para Rasul 9:4

Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, Wahyu 1:17
  

Sebelum Yesus naik ke sorga, murid-murid tidak menyembah-Nya ketika betemu dengan-Nya. Namun, setelah Dia naik ke Sorga baik Paulus maupun Yohanes trsungkur menyembah ketika bertemu dengan-Nya.

Saudara Pniel yang terhormat, saya sudah mengajarkan kepada anda cara mempelajari Alkitab dengan benar sehingga memahaminya dengan benar. Tolong, lain kali jangan YAK-YAK-O lagi ya? Bila ketemu dengan Pdt. Budi Asali MDiv, tolong ajaran pula kepadanya sehingga lain kali dia ngak YAK-YAK-O lagi dan menafsirkan Alkitab dengan jurus tafsir 1001 mimpi.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@hai hai, YAK-YAK-O

Jadi bagaimana Pniel? Apakah Pdt. Budi Asali MDiv yang mengajarkan ajaran sesat tentang Okultisme termasuk nabi palsu? apakah murid-murid yang mempercayainya termasuk nabi palsu? apakah lalang-lalang yang disesatkannya termasuk nabi palsu?
 

Anda mau membahas tentang orang yang ada di Matius 7, yang katamu adalah orang percaya,  atau mau membelokkan / menghindari KETOLOLLANMU ?

Wah Pniel, percuma dech! Anda boleh berusaha sampai kuda gigit jari namun nggak akan pernah mampu menguliti tulisan-tulisan saya.
Tentang tanggapan anda atas makalah Steven Liauw, Saya sudah membacanya lebih dari 3 kali. Walaupun anda merasa bangga namun saya menilainya MENGENASKAN. Anda sama sekali nggak ngerti apa yang anda tulis. Yang anda lakukan hanya memaki dan kutip sana-sini. Bahkan anda sama sekali nggak bisa membedakan mana tulisan Steven Liauw dan mana tulisan Budi Asali. Saya yakin hingga saat ini Steven Liauw masih bingung untuk mengerti apa yang anda tulis. Paling-paling dia hanya mengerti makian-makian anda doang.
 

Kenapa anda nggak buka kembali tulisan tersebut? Anda pasti merasa bangga dengan jumlah hitnya yang mencapai 4348 hit dengan 294 komentar. Kenapa anda nggak bertanya kepada Billy chien sahabat anda, apakah dia membaca artikel tersebut sampai selesai dan memahami isinya? Ha ha ha ha ha ... SEkalian bertanya pula kepada Sabahat anda debu tanah yang memuji anda setinggi langit juga JesusFreaks, "Apakah mereka sudah membaca blog anda itu sampai selesai dan memahami isinya?
 

Coba anda perhatikan komentar-komentar blog tersebut, apakah tentang tulisan anda atau tentang hal lain? He he he he ...
Pniel, mungkin teman-teman anda dan Budi asali memuji-muji anda setinggi langit karena tulisan tersebut. Namun saya MUSTAHIL membual untuk membuat anda senang. Amit-amit dech!
 

Orang-orang yang menguliti tulisanmu, bukannya tidak mampu menunjukkan kesesatanmu, tapi anda sendiri yang berlaku bodoh dengan selalu LARI TERBIRIT-BIRIT dan menggunakan metode TOLOLOGIA, yang jelas O’ON.
 

Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku,  demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." Yohanes 20:21


Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22


Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes20:22

 

Pengampunan dosa tidak bisa diucapkan sak enake dewe atau ke sembarang orang. Pengampunan dosa HARUS DIKAITKAN dengan PERCAYA kepada KRISTUS! Ayat diatas tidak hanya berlaku untuk para rasul tetapi juga untuk setiap orang yang sungguh2 anak Tuhan bahwa mereka mempunyai otoritas untuk menyatakan pengampunan dosa melalui pertobatan seseorang kepada Kristus.


Pniel, kenapa anda nggak berkunjung ke situs Pdt. Budi Asali yang YAK-YAK-O mengeksposisi ketiga ayat tersebut di atas dengan klik di sini? Dengan demikian anda dapat mengetahui betapa TOLOLNYA komentar anda tersebut dan melihat betapa simpang siurnya pemahaman Budi Asali sendiri.


Selalu konsisten ! Ya… Anda selalu konsisten dengan jurus- mu itu. Ingat, dengan selalu membelokkan serangan dari lawan, itu menunjukkan bahwa anda KALAH secara MUTLAK !


supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, Filipi 2:10


dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! Filipi 2:11


Sekarang tak mungkin kedua ayat ini terjadi karena mayoritas terbesar umat manusia dan juga setan berdiri dalam suatu ikatan oposisi untuk melawan Tuhan Allah. Misal : umat Islam berjumlah > 1.5 Milyar dan mereka tidak sudi untuk menyembah Yesus sebagai Tuhan. Untuk sekarang Tuhan masih beri mereka kesempatan untuk bertobat dari tingkah laku mereka, tetapi kelak pada akhir zaman, mereka akan lebih memilih mati daripada harus berhadapan dengan murka Anak Domba Allah, dan Allah akan memaksa mereka harus menyembah dan bertelut dibawah kaki Kristus sebagai Pemenang.

Kalau anda berargumentasi bhw ayat diatas terjadi saat ini, BUKTIKAN! JANGAN MEMBUAL TERUS TANPA CERDAS BERARGUMENTASI! TOLOL!

Di bawah ini adalah eksposisi Pdt. Budi Asali MDiv yang dapat anda baca secara lengkap dengan klik di sini


Akibatnya: Allah meninggikan Dia (ay 9-11).


Sebagian dari peninggian / pemuliaan itu sudah terjadi, yaitu pada waktu Yesus bangkit, naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah.

Tetapi peninggian / pemuliaan yang dilukiskan dalam ay 10-11, dimana setiap lutut akan bertelut di depan Yesus dan setiap lidah akan mengaku bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan, baru akan terjadi pada saat Yesus datang kembali untuk ke dua kalinya. Pada saat itu maka:


•    Malaikat dan orang kristen yang sejati akan berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dengan sukacita.
•    Setan dan orang-orang yang tidak percaya akan berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dengan terpaksa, dan mereka tidak akan diampuni sekalipun ada pengakuan seperti itu (bdk. Mark 5:6-8).


Karena itu, kalau saat ini saudara bukan orang kristen yang sejati, dari pada saudara dipaksa untuk berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan pada akhir jaman, berlututlah di depan Yesus dan akuilah Dia sebagai Tuhan dengan sukarela, pada saat ini juga!


Anda katakan pak Budi sering ngutip sana-sini, lalu mengapa anda melakukan hal yang sama ? Bukankah itu namanya senjata makan tuan ?
Anda harus konsisten, kalau memang menurutmu MENYONTEK itu tidak boleh, silahkan dilakukan juga, jangan melarang orang, tapi justru melakukannya !

Atau anda ingin menunjukkan kekeliruannya ? Ayo kita buktikan !


Ketika ia melihat Yesus dari jauh, berlarilah ia mendapatkan-Nya lalu menyembah-Nya, Markus 5:6


dan dengan keras ia berteriak: "Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!" Markus 5:7


Karena sebelumnya Yesus mengatakan kepadanya: "Hai engkau roh jahat! Keluar dari orang ini!" Markus 5:8


Karena semua roh jahat (malaikat) yang bertemu dengan Yesus langsung menyembah-Nya dan mengakui-Nya sebagai Tuhan, ketika Yesus masih di dunia,


Saya sudah katakan; setan melakukannya tidak dengan sepenuh hati, tetapi karena TAKUT pada Allah Yang Maha Kuasa, yang akan MENGHAJARNYA. Anda ndak ngerti juga tho ? Coba dimasukin ke otak, jangan pake dengkul seperti kata-mu itu.  

itu berarti Budi Asali MEMBUAL ketika mengajarkan:


1.    Sebagian dari peninggian / pemuliaan itu sudah terjadi, yaitu pada    waktu Yesus bangkit, naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah.


2.    akan terjadi pada saat Yesus datang kembali untuk ke dua kalinya. Setan dan orang-orang yang tidak percaya akan berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dengan terpaksa, dan mereka tidak akan diampuni sekalipun ada pengakuan seperti itu (bdk. Mark 5:6-8).


3.    dari pada saudara dipaksa untuk berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan pada akhir jaman


Tidak ada yang membual disini. Justru anda yang telah melakukan PEMBUALAN itu, dengan cara MEMFITNAH orang seenak JIDATmu sendiri.
 

Pniel, nampaknya YAK-YAK-O karena Pdt. Budi Asali MDIV YAK-YAK-O duluan ya? Ha ha ha ha ... Air cucuran atap jtuhnya ke pelimpahan juga. Memakai kalimat Samuel Franklyn, anak kambing pasti beranak kambing. Pniel, bila firman Tuhan tidak mencatat, sebaiknya jangan YAK-YAK-O. Bila hendak menarik kesimpulan, tariklah kesimpulan yang LOGIS, jangan pakai jurus tafsir 1001 mimpi. Saya ajarin cara menarik kesimpulan yang logis ya?


Tuduhanmu ini NOL BESAR ! Anda hanya so’ jago tapi isinya KOSONG MELOMPONG !


Filipi 2:10-11 bukan PERINTAH namun KETETAPAN Allah. Kapan Filipi 2:10-11 digenapi? Pada saat MALAK YHWH menjelma menjadi Yesus Kristus, saat itu semua malaikat HARUS menyembah-Nya. Setelah Dia naik ke Sorga, semua makluk HARUS menyembahnya. Kenapa kita menerik kesimpulan demikian? Inilah dasarnya:


Dalam Filipi 2:10-11, bukan hanya malaikat yang harus menyembah-Nya, tapi semua manusia yang ada di dunia ini; baik yang percaya maupun yang tidak percaya. Hal itu terjadi pada akhir zaman / kadatangan-Nya yang kedua.


Sekarang, semua orang yang non Kristen (seperti Saksi Yehova, Unitarian, dsb), belum melakukan penyembahan itu, tetapi nanti (saat kedatangan-Nya), mereka akan DIPAKSA untuk menyembah-Nya, namun semuanya SUDAH TERLAMBAT !


Penafsiranmu yang mengatakan; hal itu akan terjadi saat Yesus naik ke surga, adalah penafsiran yang SONTOLOYO !

 

Dan ketika Ia membawa pula Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata: "Semua malaikat Allah harus menyembah Dia." Ibrani 1:6


Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.Kisah Pra Rasul 9:3  
 
Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: "Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?" Kisah Para Rasul 9:4


Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, Wahyu 1:17  

Dukungan ayat yang anda berikan ini, sama sekali tidak punya KEKUATAN apa-apa !


Sebelum Yesus naik ke sorga, murid-murid tidak menyembah-Nya ketika betemu dengan-Nya. Namun, setelah Dia naik ke Sorga baik Paulus maupun Yohanes trsungkur menyembah ketika bertemu dengan-Nya.


LIHAT BAIK-BAIK AYATNYA:


Mat 8:2  Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."

Mat 15:25  Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku."

Mat 14:33  Dan orang-orang yang ada di perahu menyembah Dia, katanya: "Sesungguhnya Engkau Anak Allah."


Joh 9:38  Katanya: "Aku percaya, Tuhan!" Lalu ia sujud menyembah-Nya.


Disini terlihat dengan JELAS, saat Yesus masih ada didunia, orang-orang (termasuk murid-murid-Nya), MENYEMBAH Dia !


Hal ini sekaligus membuktikan bahwa YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN !!!

 

Saudara Pniel yang terhormat, saya sudah mengajarkan kepada anda cara mempelajari Alkitab dengan benar sehingga memahaminya dengan benar. Tolong, lain kali jangan YAK-YAK-O lagi ya? Bila ketemu dengan Pdt. Budi Asali MDiv, tolong ajaran pula kepadanya sehingga lain kali dia ngak YAK-YAK-O lagi dan menafsirkan Alkitab dengan jurus tafsir 1001 mimpi.
 

SONTOLOYO ! KAMU YANG YAK-YAK-O !!!

 

hai hai's picture

@Adrina, Terima Kasih atas Dukungannya

supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, Filipi 2:10

dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! Filipi 2:11

Pniel: Sekarang tak mungkin kedua ayat ini terjadi karena mayoritas terbesar umat manusia dan juga setan berdiri dalam suatu ikatan oposisi untuk melawan Tuhan Allah. Misal : umat Islam berjumlah > 1.5 Milyar dan mereka tidak sudi untuk menyembah Yesus sebagai Tuhan. Untuk sekarang Tuhan masih beri mereka kesempatan untuk bertobat dari tingkah laku mereka, tetapi kelak pada akhir zaman, mereka akan lebih memilih mati daripada harus berhadapan dengan murka Anak Domba Allah, dan Allah akan memaksa mereka harus menyembah dan bertelut dibawah kaki Kristus sebagai Pemenang.

Budi Asali:

  1. Sebagian dari peninggian / pemuliaan itu sudah terjadi, yaitu pada waktu Yesus bangkit, naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah.
  2. akan terjadi pada saat Yesus datang kembali untuk ke dua kalinya. Setan dan orang-orang yang tidak percaya akan berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan dengan terpaksa, dan mereka tidak akan diampuni sekalipun ada pengakuan seperti itu (bdk. Mark 5:6-8).
  3. dari pada saudara dipaksa untuk berlutut dan mengakui Yesus sebagai Tuhan pada akhir jaman

hai hai: Filipi 2:10-11 bukan PERINTAH namun KETETAPAN Allah. Kapan Filipi 2:10-11 digenapi? Pada saat MALAK YHWH menjelma menjadi Yesus Kristus, saat itu semua malaikat HARUS menyembah-Nya. Setelah Dia naik ke Sorga, semua makluk HARUS menyembahnya. Kenapa kita menerik kesimpulan demikian? Inilah dasarnya:

Dan ketika Ia membawa pula Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata: "Semua malaikat Allah harus menyembah Dia." Ibrani 1:6

Dalam perjalanannya ke Damsyik, ketika ia sudah dekat kota itu, tiba-tiba cahaya memancar dari langit mengelilingi dia.Kisah Pra Rasul 9:3 
 
Ia rebah ke tanah dan kedengaranlah olehnya suatu suara yang berkata kepadanya: "Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?" Kisah Para Rasul 9:4

Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, Wahyu 1:17
  

Sebelum Yesus naik ke sorga, murid-murid tidak menyembah-Nya ketika betemu dengan-Nya. Namun, setelah Dia naik ke Sorga baik Paulus maupun Yohanes trsungkur menyembah ketika bertemu dengan-Nya.

Aneh bin ajaib! Walaupun Adrina MENUDUH hai hai MEMFITNAH dan memuji-muji Pniel dan Budi Asali namun tulisannya justru MENYANGKAL ajaran Pniel dan Budi Asali. Bahkan dia juga MENYANGKAL ajarannya sendiri. Benar-benar aneh bin ajaib.

Adrina MENYATAKAN:
Dalam Filipi 2:10-11, bukan hanya malaikat yang harus menyembah-Nya, tapi semua manusia yang ada di dunia ini; baik yang percaya maupun yang tidak percaya. Hal itu terjadi pada akhir zaman / kadatangan-Nya yang kedua.

Sekarang, semua orang yang non Kristen (seperti Saksi Yehova, Unitarian, dsb), belum melakukan penyembahan itu, tetapi nanti (saat kedatangan-Nya), mereka akan DIPAKSA untuk menyembah-Nya, namun semuanya SUDAH TERLAMBAT !

Adrina MENYNGKAL:
Penafsiranmu yang mengatakan; hal itu akan terjadi saat Yesus naik ke surga, adalah penafsiran yang SONTOLOYO !

LIHAT BAIK-BAIK AYATNYA:

Mat 8:2  Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."

Mat 15:25  Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku."

Mat 14:33  Dan orang-orang yang ada di perahu menyembah Dia, katanya: "Sesungguhnya Engkau Anak Allah."

Joh 9:38  Katanya: "Aku percaya, Tuhan!" Lalu ia sujud menyembah-Nya.

Disini terlihat dengan JELAS, saat Yesus masih ada didunia, orang-orang (termasuk murid-murid-Nya), MENYEMBAH Dia !

Hal ini sekaligus membuktikan bahwa YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN !!!

hai hai HERAN Setengah mati

Adrina, bukankah apa yang anda ajarkan menentang ajaran anda sendiri, Pniel dan Budi Asali? bukankah kalian mengajarkan bahwa HAL ITU BARU AKAN TERJADI PADA AKHIR ZAMAN? Budi Asali bilang hal itu BARU terjadi SEBAGIAN ketika Yesus naik ke sorga?

Inilah yang diajarkan oleh hai hai:

hai hai: Filipi 2:10-11 bukan PERINTAH namun KETETAPAN Allah. Kapan Filipi 2:10-11 digenapi?

Pada saat MALAK YHWH menjelma menjadi Yesus Kristus, saat itu semua malaikat HARUS menyembah-Nya.

Itu sebabnya suka ngak suka, semua malaikat MENYEMBAH Yesus.

Pada saat itu, hanya manusia-manusia yang digerakkan oleh Roh Kudus saja yang MENYEMBAH Yesus.

Setelah Dia naik ke Sorga, semua makluk HARUS menyembahnya.

Itu sebabnya setelah Yesus naik ke sorga, semua makluk HARUS menyembah Dia.

Itu sebabnya Paulus dan Yohanes ketika BERTEMU dengan Yesus langsung MENYEMBAHNYA secara REFLEK atau NALURI atau OTOMATIS, bukan kerena mereka INGIN menyembah-Nya.

Adrina, ketika hendak menyerang, tolong perhatikan dulu, apakah senjata yang anda gunakan itu BUMERANG?

Nona, terima kasih telah mendukung saya kali ini. Walaupun anda melakukannya denan menyerang namun ternyata anda justru mendukung saya. Ha ha ha ha ha ....

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

@ hai hai, GOBLOK !

Aneh bin ajaib! Walaupun Adrina MENUDUH hai hai MEMFITNAH dan memuji-muji Pniel dan Budi Asali namun tulisannya justru MENYANGKAL ajaran Pniel dan Budi Asali. Bahkan dia juga MENYANGKAL ajarannya sendiri. Benar-benar aneh bin ajaib.

Adrina MENYATAKAN:
Dalam Filipi 2:10-11, bukan hanya malaikat yang harus menyembah-Nya, tapi semua manusia yang ada di dunia ini; baik yang percaya maupun yang tidak percaya. Hal itu terjadi pada akhir zaman / kadatangan-Nya yang kedua.

Sekarang, semua orang yang non Kristen (seperti Saksi Yehova, Unitarian, dsb), belum melakukan penyembahan itu, tetapi nanti (saat kedatangan-Nya), mereka akan DIPAKSA untuk menyembah-Nya, namun semuanya SUDAH TERLAMBAT !

Pniel: Sekarang tak mungkin kedua ayat ini terjadi karena mayoritas terbesar umat manusia dan juga setan berdiri dalam suatu ikatan oposisi untuk melawan Tuhan Allah. Misal : umat Islam berjumlah > 1.5 Milyar dan mereka tidak sudi untuk menyembah Yesus sebagai Tuhan. Untuk sekarang Tuhan masih beri mereka kesempatan untuk bertobat dari tingkah laku mereka, tetapi kelak pada akhir zaman, mereka akan lebih memilih mati daripada harus berhadapan dengan murka Anak Domba Allah, dan Allah akan memaksa mereka harus menyembah dan bertelut dibawah kaki Kristus sebagai Pemenang.

Pdt. Budi Asali: Tetapi peninggian / pemuliaan yang dilukiskan dalam ay 10-11, dimana setiap lutut akan bertelut di depan Yesus dan setiap lidah akan mengaku bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan, baru akan terjadi pada saat Yesus datang kembali untuk ke dua kalinya. 

Yang mana yang bertentangan ? Dimana letak pertentangannya ?

 

Adrina MENYNGKAL:
Penafsiranmu yang mengatakan; hal itu akan terjadi saat Yesus naik ke surga, adalah penafsiran yang SONTOLOYO !

Pniel: Sekarang tak mungkin kedua ayat ini terjadi karena mayoritas terbesar umat manusia dan juga setan berdiri dalam suatu ikatan oposisi untuk melawan Tuhan Allah. 

Pdt. Budi Asali: Akibatnya: Allah meninggikan Dia (ay 9-11).

Sebagian dari peninggian / pemuliaan itu sudah terjadi, yaitu pada waktu Yesus bangkit, naik ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah. (yang dimaksud Pdt. Budi Asali, bukan ayat 10-11, tapi ayat 9. Yang ditinggikan disitu adalah Yesus)

Yang mana yang bertentangan ? Dimana letak pertentangannya ?

 

hai hai HERAN Setengah mati

Adrina, bukankah apa yang anda ajarkan menentang ajaran anda sendiri, Pniel dan Budi Asali? bukankah kalian mengajarkan bahwa HAL ITU BARU AKAN TERJADI PADA AKHIR ZAMAN? Budi Asali bilang hal itu BARU terjadi SEBAGIAN ketika Yesus naik ke sorga?

Keherananmu itu justru menunjukkan bahwa kamu GOBLOK !

 

Inilah yang diajarkan oleh hai hai:

Filipi 2:10-11 bukan PERINTAH namun KETETAPAN Allah. Kapan Filipi 2:10-11 digenapi?

Pada saat MALAK YHWH menjelma menjadi Yesus Kristus, saat itu semua malaikat HARUS menyembah-Nya.

Itu sebabnya suka ngak suka, semua malaikat MENYEMBAH Yesus.

Adrina: Ya, malaikat memang menyembah-Nya, tapi bukan malaikat iblis, bapamu itu !

Hai hai: Pada saat itu, hanya manusia-manusia yang digerakkan oleh Roh Kudus saja yang MENYEMBAH Yesus.

Adrina: Kata-katamu itu bertentangan dengan Filipi 2:10-11, yang mengatakan bahwa bukan hanya manusia-manusia tertentu saja, tetapi semua manusia yang ada di bumi ini.

Hai hai: Setelah Dia naik ke Sorga, semua makluk HARUS menyembahnya.

Itu sebabnya setelah Yesus naik ke sorga, semua makluk HARUS menyembah Dia.

Itu sebabnya Paulus dan Yohanes ketika BERTEMU dengan Yesus langsung MENYEMBAHNYA secara REFLEK atau NALURI atau OTOMATIS, bukan kerena mereka INGIN menyembah-Nya.

Adrina: Zaman sekarang, saat Yesus telah naik ke sorga, apakah orang Islam, Hindu, Budha, Komunis, dsb, TELAH MENYEMBAH YESUS ? GOBLOK !

Hai hai: Nona, terima kasih telah mendukung saya kali ini. Walaupun anda melakukannya denan menyerang namun ternyata anda justru mendukung saya. Ha ha ha ha ha ....

???  OMONG KOSONG ! Lihat buktinya, bahwa kamu OMONG KOSONG:

Hai hai: Sebelum Yesus naik ke sorga, murid-murid tidak menyembah-Nya ketika betemu dengan-Nya. Namun, setelah Dia naik ke Sorga baik Paulus maupun Yohanes trsungkur menyembah ketika bertemu dengan-Nya.

Adrina: LIHAT BAIK-BAIK AYATNYA:

Mat 8:2  Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."

Mat 15:25  Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku."

Mat 14:33  Dan orang-orang yang ada di perahu menyembah Dia, katanya: "Sesungguhnya Engkau Anak Allah."

Joh 9:38  Katanya: "Aku percaya, Tuhan!" Lalu ia sujud menyembah-Nya.

Disini terlihat dengan JELAS, saat Yesus masih ada didunia, orang-orang (termasuk murid-murid-Nya), MENYEMBAH Dia !

Apa anda tidak melihat bahwa anda GOBLOK ?

Hai hai: Adrina, ketika hendak menyerang, tolong perhatikan dulu, apakah senjata yang anda gunakan itu BUMERANG?

Adrina: Saya menyerang dengan TEPAT, mengenai jantung-mu. Makanya kamu MENGHINDARI serangan saya itu dengan ngacir terbirit-birit dan justru melemparkan serangan yang GOBLOK ! 

hai hai's picture

@Adrina, Stop sampai di sini

Adrina: Zaman sekarang, saat Yesus telah naik ke sorga, apakah orang Islam, Hindu, Budha, Komunis, dsb, TELAH MENYEMBAH YESUS ? GOBLOK !

Adrina, jangankan orang orang Islam, Hindu, Budha, Komunis, dsb, Osama Bin Laden, bila berhadapan dengan Yesus, dia akan tersungkur dan mengakuinya sebagai Anak Allah Yang Mahatinggi.

Adrina, saya tidak mengomentari komentar anda yang lain, sebab tidak ada lagi hal baru. Yang ingin saya uangkapkan sudah saya ungkapkan semua.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Adrina's picture

hai hai, masih mau NAKAL lagi ?

 

Adrina: Zaman sekarang, saat Yesus telah naik ke sorga, apakah orang Islam, Hindu, Budha, Komunis, dsb, TELAH MENYEMBAH YESUS ? GOBLOK !

Adrina, jangankan orang orang Islam, Hindu, Budha, Komunis, dsb, Osama Bin Laden, bila berhadapan dengan Yesus, dia akan tersungkur dan mengakuinya sebagai Anak Allah Yang Mahatinggi.

Benar-benar GOBLOK !!!

Adrina, saya tidak mengomentari komentar anda yang lain, sebab tidak ada lagi hal baru. Yang ingin saya uangkapkan sudah saya ungkapkan semua.

Adrina, Stop sampai disini

Anda sudah KAPOK ?

Jangan berbuat NAKAL lagi ya ?

Kalau kamu masih melakukannya, saya akan GEBUKIN lagi kamu !!!

 

hai hai's picture

@Gondrong, Terimalah Dukungan Saya

Saudara gondrong, terimalah dukungan saya. Tulislah blog-blog untuk menguliti tulisan hai hai helai demi helai seeprti menguliti bawang bombai agar semua orang tahu mana yang busuk dan mana yang benar.

Ini hanya sekedar nasehat. Bila nggak mampu, MINGKEM aja lalu belajar Alkitab dengan benar dari pada mempermalukan diri dengan memaki orang sembarangan.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

GONDRONG's picture

hai-hai kamu telah memuliakan IBLIS

hai-hai............gue dengan senang hati MENOLAK DUKUNGAN lu.

Kenapa ? karena lu termasuk PENYEMBAH IBLIS terbesar di SS.

Hai-hai, siap-siaplah obat jantung agar jantung lu gak dol (PUTUS) pada saat gue launching blog-blog tersebut.......

Sekedar nasehat : Jika disudutkan, lu jangan serodok kiri-serodok kanan, dan menggunakan ARGUMENTASI TERBIRIT-BIRIT seperti PELIHARAAN LU !

 

hai hai's picture

@Adrina, Menghajar hai hai Atau Melawak?

Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat ; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya." Kejadian 3:22

Apabila yang diajarkan oleh para teolog itu benar, Iblis adalah malaikat yang memimpin sepertiga malaikat memberontak sebelum Adam dan Hawa berdosa, maka itu berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa, sudah ada sepertiga lebih satu malaikat yang TAHU hal yang baik dan yang jahat.

Setelah Adam dan Hawa berdosa, inilah yang tercatat di dalam Alkitab, "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,  tahu tentang yang baik dan yang jahat." Apabila ajaran para teolog itu benar, bukankah itu berarti TUHAN Allah membual ketika mengucapkan kalimat tersebut di atas karena sesungguhnya ada sepertiga lebih satu malaikat yang sudah tahu apa itu yang baik dan yang jahat? Karena TUHAN Allah mustahil membual, bukankah itu berarti sebelum Adam dan Hawa berdosa tidak ada malaikat yang tahu hal yang baik dan yang jahat? Karena tidak ada malaikat yang tahu hal yang baik dan yang jahat, bukankah itu berarti tidak ada malaikat yang memberontak? Karena tidak ada malaikat yang memberontak, bukankah itu berarti Iblis mustahil malaikat? Karena Iblis mustahil malaikat, bukankah itu berarti Iblis adalah manusia?

Kej 1:26 dan Kej 3:22, menceritakan ada semacam perundingan ilahi. Kata ‘kita’ pada ayat itu merupakan kata ganti orang bentuk jamak dan tidak menunjuk pada malaikat, namun pada pribadi-pribadi Allah.

Saat perundingan itu terjadi, malaikat tidak terlibat didalamnya atau Allah tidak sedang berbicara pada malaikat, mengapa? Karena malaikat adalah mahluk ciptaannya, sehingga Dia tidak mungkin berdiskusi / meminta pendapat dari ciptaan-Nya.

Jadi, kalimat hai hai yang saya garis bawahi itu, cuma omong kosong ! tidak ada gunanya.

Mama Nia: Anda mengatakan bhw kata 'Kita' pada ayat di atas TIDAK menunjuk pada MALAIKAT namun pada pribadi-pribadi Allah.

Bukankah itu berarti sebelum Adam dan Hawa jatuh dlm dosa, tidak ada malaikat yg tahu hal yg baik dan yg jahat, bukankah itu berarti tidak ada malaikat yg memberontak?Karena tidak ada malaikat yg memberontak bukankah itu berarti Iblis mustahil malaikat?

Tidak ! anda salah tangkap.

Kalimat yang saya garis bawahi itulah yang menjadi kesalahan hai hai.

hai hai menganggap bahwa kata 'kita' menunjuk pada Allah, tapi dia kemudian menafsirkan: "berarti, sebelum manusia jatuh, belum ada malaikat yang tahu hal yang baik dan jahat, malaikat belum memberontak, lalu menyimpulkan berarti iblis mustahil malaikat". Itulah yang menjadi kesalahannya.

Menurut saya kata 'kita', itu menunjuk pada pribadi-pribadi Allah, bukan malaikat. Artinya Allah hanya berdiskusi dengan 'sesama Allah', bukan dengan malaikat (namun bukan berarti malaikat belum ada). Karena itulah saya menganggap penafsiran hai hai itu, hanya nol besar / omong kosong ! 

Mama Nia: - Menurut anda, apakah malaikat yang sudah memberontak, TAHU gak tentang hal yang baik dan yang jahat? Jika TAHU, mengapa di Kej 3:22 dikatakan bhw HANYA Allah Tritunggal saja yg TAHU tentang yg baik dan yang jahat,sebelum manusia itu jatuh? Bukankah Kej 3:22 mengatakan bhw selain Allah Tritunggal,tidak ada yg lain yg tahu tentang hal yg baik dan yg jahat, sebelum manusia itu jatuh?

Iblis taunya hanya berbuat jahat, tidak ada kebenaran didalamnya. Yang tidak memberontak, mereka adalah mahluk yang suci dan tidak bisa berbuat jahat.

Penafsiran anda terhadap Kej 3:22 keliru, ayat itu tidak boleh dipahami, bahwa hanya Allah Tritunggal saja yang tahu. Ayat itu hanya berbicara tentang adanya komunikasi / perbincangan 'antar Allah' dan menurut saya malaikat tidak terlibat didalamnya.

Jadi ayat itu tidak bisa dijadikan dasar bahwa iblis bukan malaikat, dsb.

Adrina, waktu kecil di kampung dulu, salah satu permainan anak-anak kampung adalah mengganggu kambing bandot (kambing jantan). Caranya adalah, si anak akan memancing kambing bandot itu ke dekat pagar atau tembok atau pohon. Ketika si kambing jantan nyeruduk, anak itu akan menghindar jadilah si bandot menghajar tembok, pagar atau pohon lalu terjaduh kleyengan. Kami akan ngakak karena membayangkan adanya bintang-bintang kecil berputar-putar di sekeliling kepala si bandot. Setelah beberapa saat, si bandot akan bediri lalu berjalan pongah seolah-olah dialah pemenang.

Ha ha ha ha ha ha ha .... Nampaknya mama nia sedang memainkan permainan tersebut dan andalah kambing bandotnya. Walaupun telah membentur tembok dan kleyengan namun anda bangkit dan berjalan dengan pongah karena merasa diri adalah pemenang. Anda merasa MENANG karena udah NYERUDUK. PEduli setan nyeruduk TEMBOK, pokoknya anda udah nyeruduk. Ha ha ha ha ha ha ha .....

Adrina, adrina, Kejadian 3:22 mencatat KOMUNIKASI alias KONGKOW alias NGERUMPI antara Allah Tritunggal. APA dikomunikasikan:

  1. manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita
  2. manusia itu tahu tentang yang baik dan yang jahat
  3. jangan sampai ia (satu manusia) mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya
  4. memakan buah pohon kehidupan membut  ia (satu manusia) hidup untuk selama-lamanya.
  5. Hanya satu dari Allah Tritunggal yang tahu tentang yang baik dan yang jahat.
  6. Hanya satu manusia yang tahu tentang yang baik dan yang jahat.
  7. HANYA ada SATU manusia dan SATU Allah yang tahu tentang yang baik dan yang jahat.

Iblis BUKAN malaikat. Bila Iblis adalah malaikat, dan mengajak 1/3 malaikat berbuat jahat, berarti Iblis dan malaikat sudah TAHU tentang yang baik dan yang jahat. Bila Iblis adalah malaikat berarti ayat tesebut akan berbunyi:

Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita dan sepertiga malikat tambah satu, tahu tentang yang baik dan yang jahat ; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya." Kejadian 3:22

Ayat itu hanya berbicara tentang adanya komunikasi / perbincangan 'antar Allah' dan menurut saya malaikat tidak terlibat didalamnya.

Ha ha ha ha ..... Adrina, adrina, ayat yang demikian gamblang pun berani anda TAFSIRKAN dengan jurus tafsir 1001 mimpi? Ha ha ha ha ..... Benar-benar NEKAD seperti Pniel dan Budi Asali serta kambing BANDOT. Sudah membentur tembok masih merasa menang karena sudah NYERUDUK? Ha ha ha ha ha ...

Ha ha ha ha ha ..... Adrina, kita sedang diskusi Kejadian 3:22 bukan KOMPETISI melawak. Jadi belajar alkitab yang benar ya, bukan belajar ngelawak. Ha ha ha ha ha .... Anda sedang  Menghajar hai hai Atau Melawak?

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

amara's picture

hai jangan bodoh

 

Gen 3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya."
Hai kamu terlihat sangat bodoh dan sok tahu dalam mengartikan ayat di atas:
Ayat di atas sama sekali tak ada pengertian yang tolol seperti pemikiran kamu:
Ayat di atas sama sekali juga ngak mengatakan bahwa malaikat ngak tahu yang baik dan yang jahat.
Kamu ngak mengerti sama sekali bahasa ibrani ,ngak bisa baca ,ngak tahu tata bahasanya maka jangan sok tahu bikin kesimpulan.
Pengertian yang benar tentang ayat itu sangat sulit di terjemahkan baik dalam bahasa inggris maupun Indonesia,karena itu kita harus mempertimbangkan pengertian dari bahasa ibraninya yang telah dilakukan oleh beberapa orang,salah satunya.
Nih baca adam Clarke’s commentery:
Gen 3:22 -
Behold, the man is become as one of us - On all hands this text is allowed to be difficult, and the difficulty is increased by our translation, which is opposed to the original Hebrew and the most authentic versions. The Hebrew has ??? hayah, which is the third person preterite tense, and signifies was, not is. The Samaritan text, the Samaritan version, the Syriac, and the Septuagint, have the same tense. These lead us to a very different sense, and indicate that there is an ellipsis of some words which must be supplied in order to make the sense complete. A very learned man has ventured the following paraphrase, which should not be lightly regarded: “And the Lord God said, The man who was like one of us in purity and wisdom, is now fallen and robbed of his excellence; he has added ???? ladaath, to the knowledge of the good, by his transgression the knowledge of the evil; and now, lest he put forth his hand, and take also of the tree of life, and eat and live for ever in this miserable state, I will remove him, and guard the place lest he should re-enter. Therefore the Lord God sent him forth from the garden of Eden,” etc. This seems to be the most natural sense of the place. Some suppose that his removal from the tree of life was in mercy, to prevent a second temptation. He before imagined that he could gain an increase of wisdom by eating of the tree of knowledge, and Satan would be disposed to tempt him to endeavor to elude the sentence of death, by eating of the tree of life. Others imagine that the words are spoken ironically, and that the Most High intended by a cutting taunt, to upbraid the poor culprit for his offense, because he broke the Divine command in the expectation of being like God to know good from evil; and now that he had lost all the good that God had designed for him, and got nothing but evil in its place, therefore God taunts him for the total miscarriage of his project. But God is ever consistent with himself; and surely his infinite pity prohibited the use of either sarcasm or irony, in speaking of so dreadful a catastrophe, that was in the end to occasion the agony and bloody sweat, the cross and passion, the death and burial, of Him in whom dwelt all the fullness of the Godhead bodily, Col_2:9.
In Gen_1:26, Gen_1:27, we have seen man in the perfection of his nature, the dignity of his office, and the plenitude of his happiness. Here we find the same creature, but stripped of his glories and happiness, so that the word man no longer conveys the same ideas it did before. Man and intellectual excellence were before so intimately connected as to appear inseparable; man and misery are now equally so. In our nervous mother tongue, the Anglo-Saxon, we have found the word God signifying, not only the Supreme Being, but also good or goodness; and it is worthy of especial note that the word man, in the same language, is used to express, not only the human being so called, both male and female, but also mischief, wickedness, fraud, deceit, and villany. Thus a simple monosyllable, still in use among us in its first sense, conveyed at once to the minds of our ancestors the two following particulars:
1.    The human being in his excellence, capable of knowing, loving, and glorifying his Maker.
2.   The human being in his fallen state, capable of and committing all kinds of wickedness. “Obiter hic notandum,” says old Mr. Somner in his Saxon Dictionary, “venit, Saxonibus et Deum significasse et Bonum: utiet hominem et nequitiam. Here it is to be noted, that among the Saxons the term God signified both the Divine Being and goodness, as the word man signified both the human being and wickedness.” This is an additional proof that our Saxon ancestors both thought and spoke at the same time, which, strange as it may appear, is not a common case: their words in general are not arbitrary signs; but as far as sounds can convey the ideal meaning of things, their words do it; and they are so formed and used as necessarily to bring to view the nature and proper ties of those things of which they are the signs. In this sense the Anglo-Saxon is inferior only to the Hebrew.
hai hai's picture

@Amarah, Saya Nggak Ngerti Bahasa Inggris

Amarah, dari mana anda tahu bahwa saya bisa bahasa Inggris? Bukankah saya menulis dalam bahasa Indonesia? Kenapa anda tidak menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia agar saya nggak salah paham?

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

amara's picture

hai hai :soal bahasa aja kamu sudah nipu?

bertobatlah jangan punya jiwa penipu

hai hai's picture

@Amarah, bertobat?

amarah, saya memang nggak bisa bahasa Inggris. Memang banyak kata bahasa Inggris yang saya pahami namun jauh lebih banyak yang tidak saya pahami. Saat ini saya sedang malas membuka kamus dan menerjemahkan apa yang anda copy paste agar blogger-blogger yang lain dapat memahaminya dengan mudah. bagaimana bila anda yang menerjemahkannya?

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak