Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Bersyukurlah

hiskia22's picture

Apa yang terpenting di dalam hidup ini ?

Pertanyaan itu sempat berputar di otak saya beberapa hari ini.

Akhirnya terjawab sudah setelah saya melihat sebuah gambar di SS ini. mau tahu apakah itu ? mari kita pelajari bersama - sama


Di suatu siang yang terik, hiskia22 bekerja seperti biasanya di lapangan. Teriak sana....teriak sini...berjalan ke sana...berjalan ke sini...mengecek hasil kerjaan di sana....mengecek hasil kerjaan di sini....bolak balik ke sana....bolak balik ke sini....dan tibalah juga saat untuk stirahat.

hiskia22 bersama rekan - rekan langsung menuju ke sebuah pohon yang rindang, dan berteduh di bawah pohon. Sungguh nyaman rasanya. Udara yang berhembus sungguh - sungguh sejuk. Tiba - tiba terlintas pikiran ke masa lalu ketika belajar biologi di sekolah.

Pohon menghasilkan oksigen di siang hari. Itu adalah hasil dari fotosintesis.

Untuk lebih lengkapnya silahkan klik di sini

Ya...oksigen...manusia membutuhkan oksigen. 

Seperti yang tertulis didalam link yang saya berikan :

Hampir semua makhluk hidup bergantung dari energi yang dihasilkan dalam fotosintesis. Akibatnya fotosintesis menjadi sangat penting bagi kehidupan di bumi. Fotosintesis juga berjasa menghasilkan sebagian besar oksigen yang terdapat di atmosfer bumi

Karena itu, sungguh nyaman dan sejuk sekali berada di bawah pohon yang rindang di siang hari yang terik. 

Ketika melirik ke sebelah kanan atas dari gambar di dalam SS...hiskia22 mengucapkan selamat hari pohon juga kepada SSers...walaupun terlambat beberapa hari...he...he...he....

Oksigen benar - benar dibutuhkan oleh kita semua. Karena itu, berpartisipasilah di dalam penanaman pohon di lingkungan kita. 1 orang menanam 1 pohon. Kalau bisa lebih. Pasti deh...pemanasan global yang ada sekarang, berangsur - angsur akan berkurang. Penebangan hutan secara liar kalau bisa mulai dihilangkan. Jagalah bumi kita ini. 


oksigen benar - benar sangat dibutuhkan oleh kita. Dan itulah hal yang terpenting di dalam hidup kita.

Kita bisa bertahan selama beberapa bulan tanpa makanan.

Kita bisa bertahan selama beberapa hari tanpa minuman.

Tetapi kita hanya bisa bertahan selama beberapa detik atau beberapa menit tanpa oksigen.

Saya adalah atlit di dalam team lari cross country. Saya menempuh jarak 10 km tiap harinya ketika saya berlatih. Yang menjadi kendala di dalam berlatih adalah tekhnik pengambilan nafas. Ketika kita tidak bisa menyelaraskan pengambilan nafas dengan langkah kita, maka dijamin ketika memasuki KM ke 3, kita tidak akan kuat lagi untuk berlari. Dan akhirnya cenderung kita akan berjalan. Kalaupun anda memaksakan untuk terus berlari, maka dijamin anda akan mengalami keletihan yang luar biasa. Dan yang paling parah adalah anda akan mengalami heat stroke.

Kenapa hal itu bisa terjadi ?

Karena adanya pembakaran di dalam tubuh yang tidak sempurna. Oksigen yang kurang sehingga metabolisme pembakaran di dalam tubuh terganggu.

Seorang atlit cross country akan sangat - sangat jengkel ketika berlari harus melewati asap dari hasil pembakaran sampah. Karena akan sangat mengganggu pengaturan nafas dari sang atlit. Trik curang ini sering dipakai oleh pihak lawan untuk mengacaukan lawan tandingnya. Mereka akan sengaja membakar sampah di area jalan yang akan dilalui oleh lawan tandingnya. Tentu saja yang melakukan ini bukan atlit. Tetapi biasanya suporter ataupun orang - orang yang telah ditunjuk untuk melakukannya.

Silahkan klik di sini

Bersyukurlah anda semua yang saat ini bisa menarik nafas dalam - dalam dan menghembuskannya dengan perlahan ataupun kencang.

Banyak orang - orang yang harus membayar mahal untuk melakukan persis seperti yang anda lakukan.

Silahkan klik di sini

Sekali lagi saya katakan bersyukurlah. Karena tidak semua orang seperti anda yang bisa menghirup udara sepuas - puasnya. Tetapi untuk menunjukkan rasa syukur kita, pedulilah terhadap keadaan bumi kita sekarang ini. Berpartisipasilah di dalam penanaman pohon. Dan saya mengucapkan terima kasih kepada SS yang telah mengingatkan itu.


Bahan renungan :

Kejadian 2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup. 

GBU

 

__________________

GBU