Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Why Why and Why

noceng's picture

Why Why Why

kenapa begini dan kenapa begitu

kenapa gua yg ngalamin

kenapa semua ini terjadi

kenapa dan kenapa

itu pertanyaan yg sering muncul dalam kehidupan kita
dan yg lucunya....pertanyaan itu terjadi kalo misalnya kita mengalami sesuatu yg tidak kita sukai ato sesuatu yg menyedihkan ato mengecewakan dan kita akan bertanya "kenapa saya"
tapi kalo sesuatu itu yg menyenangkan jarang kita berkata "kenapa saya"

betul??? 

gua sendiri sering bertanya "kenapa Tuhan bla bla bla"
until one day he answer my question and what he say is "Beause I love you"

so... Tuhan mengijinkan hal ini terjadi karena Dia sayang ke kita...
dan percayalah somedays we will say "Thanks you God" buat semua yg telah terjadi...dan buat hal yg waktu itu kita tanya "kenapa"

segala sesuatu indah pada waktunya...dan segala sesuatu ada process yg harus kita lalui....

jadi stop berkata "why" ato "kenapa", lebih baik berkata..."thanks God for let this things happen in my live"....karena...dibalik awan yg gelap ada matahari yg bersinar cerah....

"God knows everything and time will answer it".....

salam sobat

Josua Manurung's picture

perumpamaan anak tetangga...

ketika hari hujan kemarin, mendung sudah menyelimuti daerah tempat kami tinggal sejak sore... Anak-anak yang ramai bermain di halaman pun satu persatu pergi pulang atau diajak pergi oleh ibu atau kakaknya untuk pulang karena mendung sangat mengkhawatirkan... lalu tinggal lah si Nathan di depan halaman rumahnya dan masih asyik bermain... lalu ketika halilintar pertama menggelegar... ibunya berlari-lari keluar dan langsung saja membopong si Nathan yang baru berumur 2 tahun itu.... anak itu berteriak dan meronta sejadi-jadinya.... dia mungkin protes dan tak henti menangis sambil menjerit-jerit pilu.... sungguh tak tega mendengarnya.... lalu tak lama kemudian seperti tanpa dikomando hujan yang sangat deras datang mengguyur tanpa ampun.... dan tangisnya si Nathan pun masih terdengar sayup-sayup dikalahkan oleh suara hujan yang sangat menggemuruh itu... ditimpali oleh petir yang bersahut-sahutan.... kalau saja si ibu terlambat untuk mengambil anaknya.... pasti anaknya sudah kehujanan dan bisa menjadi sakit karena kehujanan.... Saya melihat semua kejadian itu dari balik jendela... dan memikirkan tentang BAPA....Demikian juga BAPA terhadap kita.... terkadang kita meminta sesuatu sambil menangis pilu di hadapan Nya.... Tapi bukankah DIA tahu yang terbaik bagi kita.... Bukankah DIA YANG Mencukupkan.... Bukankah DIA Juru Selamat kita.... Berserulah lagi kepada- Nya.... TUHAN Memberkati.
__________________

BIG GBU!

riyanti's picture

Mengapa?

Saya juga sering bertanya "mengapa" atas apa yang saya alami, dan sesak rasanya dada ini, ketika jawaban yang saya dapat tidak memuaskan atau bahkan sampai sekarang tak ada yang bisa menjawab. Namun ketika saya mengubah pertanyaan menjadi "bagaimana Tuhan" atau "Apa yang harus saya lakukan" sesak yang ada di dalam dada mulai terhempas satu persatu. Meski tak mudah, dan sering kali saya jatuh untuk mengasihani diri sendiri.Cry

Janji yang menguatkan saya untuk tetap dapat menjalani hidup ini adalah penyertaan dan kasihNya yang besar, sesudah malam pasti ada siang, di malam yang gelappun sering kali ditemani oleh cahaya bintang atau rembulan. Dan di dalam segala kelemahan, kegagalan dan keputusasaan ada kekuatan yang di janjikan, semangat yang membangkitkan, dan harapan yang tak pernah mengecewakan melalui Tuhan kita Yesus Kristus. Saya yakin dalam keadaan yang sangat terpurukpun, nilai kita tak berkurang dalam pandanganNya, janjiNya kekal, dan kasihNya tak berkesudahan. Wink

Tetaplah menulis dan memberkati!
Salam ya untuk goceng.... Tongue out